ADVERTISEMENT
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Newsletters
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Kebiasaan Orang dari Suku Madura Mengubah Nama Seseorang Seenak Lidahnya

Ahmad Maulana Jabbar oleh Ahmad Maulana Jabbar
7 Januari 2021
A A
Kebiasaan Orang Madura Mengubah Nama Panggilan Seseorang Seenak Lidahnya Terminal Mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Rasanya bukan hal yang tabu dan aneh lagi jika orang-orang dari suku Madura memberi julukan, bahkan mengganti nama seseorang dengan panggilan yang melenceng, dan tak jarang sampai offside pula. Berbicara tentang kelucuan dan kearifan lokal orang Madura rasanya memang unlimited. Saya sendiri sebagai orang Madura kadang geli dan agaknya sedikit malu mengakui kearifan yang memang terjadi dan mendarah daging di tanah Madura itu, Gaes.

Bagaimana tidak, kadang nama yang sudah keren, bagus pelafalannya dalam bahasa Indonesia, bahkan diambil dari bahasa Arab dan Al-Qur’an bisa kacau dan jadi aneh ketika yang mengucapkannya adalah orang Madura. Apalagi ketika ditambah dengan dialek dan logat kemaduraan yang sangat khas sekali dan susah dihilangkan itu.

Saya rasa beberapa pembaca pernah mendengar lagu ”Oreng Madhureh” yang pernah diboomingkan oleh Ustaz Al-Abror beberapa tahun silam. Lagu itu sempat menjadi trending topic di beberapa bagian negara serikat Madura, Cung, baik itu di negara bagian Madura negeri ataupun swasta. Lagu itu sedikit banyak sudah menceritakan bagaimana orang Madura mengubah nama seseorang dan sesuatu seenak lidahnya.

Kalau kalian belum tahu, coba deh cari lagu itu di YouTube. Saya sendiri masih saja dibuat tertawa meskipun lagu itu sudah sering saya dengar dan diputar sejak beberapa tahun lalu. Dan saya rasa, kalian yang mendengarkan bakal tertawa atau malah biasa saja lantaran nggak paham dengan bahasanya, terutama yang bukan berasal dari Madura.

Nama sebagus apa pun kalau sudah sampai ke lidah orang dari suku Madura, bakal beda pelafalannya. Misalnya saja nama Abdul Shomad yang di lidah orang Madura berubah menjadi “Samad”, nama Abdur Rohim jadi “Dur Rahem”, ada juga lafaz “Masya Allah” yang berubah jadi “Masa Alla”. Di beberapa daerah, bahkan ada juga yang mengganti sebutan lafaz “Astaghfirullah” menjadi “Pora’alla”. Banyak sekali nama-nama umum yang pelafalannya berubah seperti Abdullah jadi “Dulla”, Ghanim jadi “Ghenim”, atau juga seperti nama Abdul Qohar yang berubah jadi “Kaher”, dan Ahmad Syafi’i dipanggil “Pi’i”.

Saya sendiri sering jadi korban salah pelafalan juga oleh kerabat yan sudah sepuh. Akhiran nama lengkap saya berubah pelafalan dari Jabbar menjadi “Jebber” (baca: kata “e” dalam pelafalan “elang”). Salbut (salbut = kacau) memang kalau berbicara dengan orang Madura. Saya sendiri sering bingung kenapa orang Madura memiliki berbagai cara untuk menciptakan kearifannya sendiri. Beda dari yang lain, begitu kira-kira, Gaes.

Ternyata nggak semua bahasa Madura itu punya istilah dan arti yang pas dalam bahasa Indonesia loh, Cung. Contohnya nih di lagu “Oreng Madhureh” tadi ada lirik yang mengatakan bahwa orang Madura itu “lakar keng gheoghe”, jika diistilahkan dalam bahasa Indonesia bisa multitafsir yang berarti orang Madura bisa jadi “memang orang yang berubah-ubah/mengubah-ubah” atau bisa juga diartikan menjadi “memang orang yang seenaknya sendiri”.

Hal yang tak kalah menarik, bicara masalah logat dan cara pelafalan orang Madura, saya jadi kepikiran dengan salah satu brand minuman bersoda Coca-Cola, yang seharusnya dibaca “koka-kola”, berubah pelafalannya ketika diucapkan para orang-orang tua menjadi “Cocca-Colla.” Yasalaaam…

Ternyata eh ternyata, semakin ke sini makin konyol bin arif pula di Madura itu. Sebanyak 80% orang-orang yang pernah saya temui, baik kerabat maupun survei lepas, saya menarik kesimpulan kalau orang Madura nggak bisa bilang “f” saat memanggil nama seseorang, dan menggantinya dengan “p”. Entah karena kesusahan mengucapkannya atau memang enaknya di lidah begitu, ya. Misalnya, nama Yusuf nih, sejak SD sampai sekarang saya mendengar orang Madura kalau memanggil nama itu berubah jadi “Yosop atau Yusup”. Sama halnya dengan memanggil nama Syafi’i pasti offside-nya jadi “Pi’i” dan Rifa’i jadi “Ripa’i”. Kayak nenek saya kalau panggil tetangga yang namanya Ripa’i. Hehehe…

Herannya, orang Madura hanya keberatan saat memanggil nama saja, selain dari itu mereka bisa dan bahkan fasih banget melafalkan “f”, sampai-sampai kalau sedang menulis sering terbalik antara f dan v. Harusnya “falsafah” eh jadi “valsavah”. Salbut tretan yasalaaam…

Banyak lagi kearifan lokal dari suku Madura yang sebenarnya bisa dibagikan sekadar menghibur kalian yang mungkin kepo atau lagi gabut. Setidaknya, hal-hal yang saya utarakan ini bisa menambah wawasan kalian tentang Madura dan kearifan lokalnya. Mungkin kalian tertarik untuk datang dan membuktikannya, atau sekadar mampir? Silakan, Suramadu terbuka 24 jam gratis tanpa bayar tol~

Sumber Gambar: travel.detik.com

BACA JUGA Madura dan Pernak-perniknya yang Orang Sering Salah Sangka.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 6 Januari 2021 oleh

Tags: bahasa maduraorang madura
Ahmad Maulana Jabbar

Ahmad Maulana Jabbar

Mahasiswa dan kru magang LPM Justisia UIN Walisongo Semarang

ArtikelTerkait

3 Alasan Orang Madura Gemar Telepon Kapan Saja dan di Mana Saja

3 Alasan Orang Madura Gemar Telepon Kapan Saja dan di Mana Saja

28 Mei 2023
Orang Madura Tidak Suka Makan Sayur, dan Itu Nggak Aneh Sama Sekali

Orang Madura Tidak Suka Makan Sayur, dan Itu Nggak Aneh Sama Sekali

17 Mei 2023
Harga Diri Orang Madura Nggak Sependek Sumbu Emosi Remaja Puber

Harga Diri Orang Madura Nggak Sependek Sumbu Emosi Remaja Puber

13 April 2023
Dominasi Orang Madura dalam Kuliner Surabaya

Dominasi Orang Madura dalam Kuliner Surabaya

11 April 2023
Bagi Orang Madura, Surabaya Adalah Surga Dunia

Bagi Orang Madura, Surabaya Adalah Surga Dunia

10 April 2023
3 Rahasia Orang Madura Sukses di Perantauan

3 Rahasia Orang Madura Sukses di Perantauan

26 Februari 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
hot chord Panduan Membeli Gitar Akustik Tripleks Harga Satu Juta ke Bawah Terminal Mojok

Panduan Membeli Gitar Akustik Tripleks Harga Satu Juta ke Bawah

Ngopi dalam Bahasa Inggris Pakai 'Having' atau 'Drinking', ya?Terminal Mojok

Ngopi dalam Bahasa Inggris Pakai 'Having' atau 'Drinking', ya?

Polisi di Kampung Saya Nggak Kayak Inspektur Vijay di Film India terminal mojok.co

Polisi di Kampung Saya Nggak Kayak Inspektur Vijay di Film India



Terpopuler Sepekan

Penataan Alun-alun Purbalingga yang Problematik pemalang

Pemalang dan Purbalingga, 2 Kabupaten Punya Nasib yang Menyedihkan

oleh Yanuar Abdillah Setiadi
19 September 2023

Bakso Sapi Kanzler, Bakso Premium Rasa Maknyus yang Bisa Kalian Beli di Indomaret

Bakso Sapi Kanzler, Bakso Premium Rasa Maknyus yang Bisa Kalian Beli di Indomaret

oleh Siti Karomah Puspita Dewi
20 September 2023

Digigit Nyamuk Memang Menyebalkan, tapi Jika Digigit di 5 Bagian Tubuh Ini, Rasanya kayak Menderita Selama 1000 Tahun

Digigit Nyamuk Memang Menyebalkan, tapi Jika Digigit di 5 Bagian Tubuh Ini, Rasanya kayak Menderita Selama 1000 Tahun

oleh Iqbal AR
23 September 2023

15 Rekomendasi Film Dokumenter Netflix yang Wajib Ditonton Bulan September 2023

15 Rekomendasi Film Dokumenter Netflix yang Wajib Ditonton Bulan September 2023

oleh Rizal Nurhadiansyah
20 September 2023

Jurusan Hospitality, Jurusan yang Sering Dianggap Hanya Jadi Pelayan Hotel dan Pemandu Wisata

Jurusan Hospitality, Jurusan yang Sering Dianggap Hanya Jadi Pelayan Hotel dan Pemandu Wisata

oleh Muhamad Iqbal Haqiqi
18 September 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=UYaA2xiqS2A

DARI MOJOK

  • Pawang Hujan yang Diminta Menghentikan Sunset dan Permintaan-permintaan Aneh Pengguna Jasanya
  • Anies dan Cak Imin Perkenalkan Badan Pemenangan AMIN, Siapa Saja Anggotanya?
  • Sejarah Jalur Pantura, Ada Sejak Mataram Islam yang Tumbalkan Nyawa Ribuan Pribumi di Masa Belanda
  • Semalam Menang Judi Slot Rp17 Juta, tapi Aku Pilih Berhenti Selamanya
  • Mengenal Universitas Budi Luhur: Profil, Sejarah, dan Program Studi
  • Dilema Sarjana Sastra Indonesia: Mau Jadi Apa?
ADVERTISEMENT
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Newsletters
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!