Kasta Tote Bag Pesan Antar Makanan

Kasta Tote Bag Pesan Antar Makanan Terminal Mojok

Kasta Tote Bag Pesan Antar Makanan (The Co-op Group via Wikimedia Commons)

Pernah beli makanan atau minuman melalui layanan pesan antar online terus dapat tote bag juga, kan?

Produksi sampah terus bertambah. Sudah berbagai cara dilakukan untuk mengurangi limbah sampah. Salah satunya dengan mengurangi pemakaian plastik dan menggantinya dengan produk ramah lingkungan. Restoran siap saji hingga tempat kopi mulai berhenti menggunakan plastik sebagai wadah produk mereka dan menggantinya dengan tote bag berbahan spunbond yang lebih mudah terurai dan bisa digunakan berulang kali.

Pada dasarnya, tas spunbond adalah tas yang terbuat dari bahan furing dengan bentuk dan warna yang beragam. Sejak pemerintah melarang pemakaian plastik, jika kita membeli makanan atau minuman melalui ojek online akan diberi reusable bag berbahan spunbond. Harapanya sih agar bisa mengurangi sampah, meskipun kenyataanya kita berpindah dari menumpuk plastik menjadi menumpuk reusable bag.

Beruntungnya, reusable bag ini bukan tas sekali pakai, jadi kita masih bisa memanfaatkannya untuk wadah barang atau kantong belanjaan. Nggak hanya itu, kita juga bisa menggunakan tas pesan antar makanan dan minuman ini sebagai wadah laundry pakaian kotor atau dipakai untuk menaruh barang bawaan ketika sedang bepergian menggunakan transportasi umum.

Sebagai perempuan yang nggak pandai masak tapi suka jajan, saya memiliki berbagai jenis tote bag hasil pesan antar makanan. Setelah saya amati, tak semua tas tersebut memiliki kualitas yang sama. Memang ada yang bahannya bagus dan tebal, namun tak sedikit pula yang tipis dan rapuh. Nah, berikut saya akan coba urutkan tote bag atau reusable bag dari yang paling kuat dan nyaman ketika digunakan membawa barang.

#1 Tote bag McD

Kasta tertinggi tote bag pesan antar makanan diduduki oleh McD. Ukuran tas spunbod keluaran McD sangat pas—nggak kebesaran dan nggak kekecilan—membuatnya cocok digunakan sebagai wadah belanjaan dan tas jinjing berisi barang bawaan saat bepergian. Bentuk tote bag McD persegi panjang dengan bagian yang panjang menghadap ke atas. Cukup efisien lantaran membuat barang yang kita bawa nggak mudah jatuh. Hal ini berbeda dengan tote bag HokBen yang meskipun sama-sama berbentuk persegi panjang, bagian atasnya lebar sehingga membuat barang yang kita masukkan ke dalam tas rawan jatuh atau tumpah.

Menurut saya, tote bag McD juga memiliki bahan yang tebal dan talinya kuat dan terbukti mampu mengangkat beban berat. Beban hidup kita kayaknya bisa ditampung sama reusable bag McD ini. Selain itu, tasnya juga memiliki desain yang simple dan warnanya pun bagus, ada yang cokelat dan hitam.

Satu-satunya masalah yang dimiliki tote bag McD hanya satu, hampir semua orang menggunakannya, Gaes! Kita bisa melihat orang menenteng tote bag McD di bandara, stasiun, swalayan, hingga terminal. Bukannya apa-apa, kalau tas kita ketuker dengan tas orang lain kan repot juga.

#2 Tote bag Starbucks

Di urutan kedua ada tote bag dari Starbucks. Selain memiliki desain menarik bergambar Siren berwarna hijau dengan background coklat, tas spunbond keluaran Starbucks ini juga kuat dan tersedia dalam beberapa ukuran.

Pertama, ada tas berukuran kecil yang bentuknya persegi panjang seukuran botol satu liter. Banyak orang memanfaatkan tas spunbond ukuran ini untuk difungsikan menjadi wadah sepatu saat pergi ke gym atau memanfaatkannya sebagai wadah tumbler.

Kedua, Starbucks juga memiliki reusable bag berukuran sedang yang biasanya diberikan ketika kita memesan cake Starbucks via online. Tas berukuran sedang ini cukup untuk wadah bekal makan siang ke kantor.

Ketiga, Starbucks punya tas ukuran besar yang biasanya akan diberikan ketika kita membeli minuman Starbucks yang literan dalam jumlah banyak. Satu tote bag ukuran besar ini bisa menampung lebih dari 5 botol ukuran 1 liter, lho. Selain itu, reusable bag Starbucks umumnya atasnya ada talinya, sehingga bisa ditutup untuk menghindari barang di dalamnya jatuh.

#3 Tote bag Roti’O

Selanjutnya ada tote bag dari Roti’O yang berwarna hitam dengan bentuk persegi panjang seukuran kertas HVS. Tas Roti’O ini terbuat dari bahan yang berkualitas, nggak ringkih, dan cukup kuat untuk menampung beban hidup beberapa barang. Biasanya sih saya menggunakan tas ini sebagai wadah dokumen dan buku bacaan. Bisa juga sih digunakan sebagai wadah belanjaan dari minimarket.

Menurut saya, tas keluaran Roti’O juga wangi. Kayaknya aroma Roti’O bisa menempel di tasnya sampai beberapa hari, deh. Roti’O ini termasuk toko roti yang suka memberi reusable bag gini lho, soalnya saya pernah pesan roti cuma dua biji tetap diberi tas.

#4 Tote bag Chatime

Memiliki warna yang sama dengan tote bag Roti’O, yakni hitam, membuat reusable bag Chatime juga nggak kalah menarik. Bentuknya yang sederhana dengan ukuran sedang membuat tas keluaran Chatime banyak disukai orang. Apalagi tasnya juga kuat banget. Gimana nggak kuat, ha wong tas ini digunakan untuk wadah minuman yang bobotnya berat!

#5 Tote bag Pizza Hut

Di urutan terakhir kasta tote bag pesan antar makanan ada reusable bag Pizza Hut. Sebenarnya secara ukuran dan model, tas keluaran Pizza Hut ini mirip dengan tas milik HokBen dan J.CO, tapi punya Pizza Hut menurut saya lebih tebal dan lebar sehingga cocok dipakai sebagai wadah baju kotor ke laundry-an.

Sebenarnya selain kelima tote bag pesan antar makanan di atas, ada satu lagi reusable bag yang desainnya bagus dan kuat, yakni reusable bag keluaran Auntie Anne’s. Sayangnya, ukuran tas Auntie Anne’s kurang besar sehingga hanya muat barang tertentu. Saya biasanya menggunakan tas Auntie Anne’s ketika mau baca buku di coffee shop. Satu buah tasnya bisa memuat sekitar 3-4 novel.

Itulah peringkat tote bag pesan antar makanan versi saya. Kalau kalian lebih suka reusable bag milik siapa, Gaes?

Penulis: Tiara Uci
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Solusi biar Nggak Beli Tote Bag Mulu Tiap Pesan Makanan Online.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version