Mau pakai jam tangan lari sebenarnya nggak masalah, sih. Tapi sesuaikan dengan kemampuan dompet juga, ya.
Kalian pasti masih penasaran kan hal apa saja yang bikin olahraga lari itu jadi olahraga yang mahal selain karena harga sepatunya yang selangit. Soalnya kalau ngomongin lari, selain sepatu, ada hal lain juga yang harus dipikirkan. Tapi bukan soal niat, ya.
Nah, di luar perihal sepatu, jersey, celana lari, dll., ada lho salah satu gear anak lari yang nggak kalah penting keberadaannya. Malah bisa dibilang nggak kalah mahal dari harga sepatunya. Mau tahu nggak? Iya, jam tangan lari alias sport watch.
Sport watch memang jadi benda yang esensial buat anak lari. Apalagi di zaman lari seperti sekarang sudah menjadi budaya kaum urban. Pokoknya kalau lari nggak pakai jam tangan yang keren, kalian bakal nggak dilirik pas posting foto jam tangan kalian sehabis lari di Instagram. Candaaa.
Di lain sisi, jam tangan lari ini memang berguna membantu pelari dalam memantau progres saat latihan dan setelah latihan. Makanya barang yang satu ini penting banget buat anak lari. Hanya saja, terkadang harganya nggak masuk akal, apalagi buat kaum mendang-mending kayak saya.
Setidaknya ada 4 merek jam tangan lari yang harganya nggak kalah dari sepatu lari. Malahan ada yang lebih mahal!
Daftar Isi
#1 Garmin (masih) jadi rajanya jam tangan lari di kalangan pelari
Yap. Di posisi pertama ada merek jam tangan pabrikan Amerika Serikat, Garmin. Produk Garmin masih menjadi raja untuk kategori sport watch di kalangan pelari. Kalau dilihat-lihat sih mungkin karena Garmin lebih dulu muncul di dunia olahraga lari ketimbang merek sport watch lainnya.
Sport watch Garmin sendiri banyak banget variannya. Mulai dari yang harganya masih nyaman di kantong dan masuk akal sampai yang harganya nggak ngotak. Kenapa saya bilang nggak ngotak? Ya karena buat kaum mendang-mending kayak saya kadang mikir, ngapain pakai jam tangan seharga belasan bahkan puluhan juta cuma buat kena keringat saat lari?
Kalau buat variannya, kalian bisa langsung kepoin saja di internet. Saya kasih tahu rerata harganya, ya. Harga jam tangan lari merek Garmin ini berkisar dari Rp2,5 juta sampai Rp20 juta. Mau tahu yang Rp20 juta itu Garmin apa? Ia adalah Garmin Fenix 8 Amoled Sapphire-Carbon. Gimana? Tertarik buat lari pakai jam tangan seharga motor Honda Beat baru?
Sebenarnya Coros juga merek sport watch asal Amerika Serikat, tapi kantor pusatnya berada di Cina. Setahu saya, dulu, brand ini kalah tenar dari Garmin. Tapi sekarang, Coros mulai menunjukkan taringnya. Persaingan sport watch makin terlihat karena ada tagar #TeamCoros di media sosial.
Produk jam tangan lari keluaran Coros memang nggak sebanyak Garmin. Sejauh ini hanya ada 3, yaitu Coros Pace, Coros Apex, dan Coros Vertix. Walaupun cuma ada tiga, harganya nggak kalah (((mahal))) dari Garmin. Di toko online, rata-rata harga jam tangan Coros dijual berkisar Rp4,5 juta sampai Rp14 jutaan. Produk paling mahal dari Coros adalah Vertix 2S
Dulu, saya pakai Garmin, tapi sejak kemunculan Coros, saya beralih ke Coros. Coros bisa jadi alternatif buat kalian yang pengin beli sport watch dengan harga yang masih masuk akal. Ketahanan baterainya cukup tangguh. Kalian nggak perlu bolak-balik ngecas kalau selesai dipakai latihan lari.
#3 Suunto, brand adventure lama yang masih punya daya tarik
Dulu, Suunto terkenal banyak dipakai oleh orang-orang yang suka olahraga ekstrem. Paling terkenal sih buat menyelam. Makanya ada varian jam tangan Suunto Dive. Nah, tapi banyak juga produk Suunto yang bisa dipakai untuk olahraga lain, termasuk lari.
Jam tangan Suunto masih jadi salah satu gear andalan anak lari. Buktinya, mereka (Suunto) punya komunitas larinya. Soal harga, sport watch yang satu ini juga nggak kaleng-kaleng. Bikin kepala geleng-geleng kalau mendengar harganya. Kisaran harga produk Suunto antara Rp4 juta sampai Rp22 juta. Kalian tinggal pilih saja mau produk yang mana. Sesuaikan sama kantong aja.
#4 Jam tangan lari Polar masih diminati para pelari
Kabar yang saya dengar, brand asal Finlandia ini dulunya memproduksi sport watch untuk olahraga ski. Soalnya di sana memang terkenal dengan lintasan ski yang kerap dipakai ajang turnamen. Makin ke sini, Polar mengembangkan produknya dan merambah ke dunia olahraga lari.
Jam tangan Polar yang sering dipakai anak lari adalah Polar Pace Pro. Beberapa teman saya ada yang pakai. Soal harga, jam keluaran Polar berkisar antara Rp5 juta sampai Rp18 jutaan.
Walaupun nggak setenar nama-nama lain di atas, Polar masih diminati di kalangan para pelari. Kadang kalau sedang lari, saya juga melihat komunitas mereka berolahraga lari.
Ternyata olahraga lari beneran mahal kalau mengikuti tren yang berkembang di dunia lari, ya. Saya baru sadar, lho. Walaupun semuanya bisa disesuaikan dengan isi kantong, tetap saja suka kepancing pengin kasih reward buat diri sendiri nggak, sih.
Semua merek sport watch yang saya sebutkan di atas nggak cuma dipakai buat lari, ya, tapi multisport. Kalau kalian mau memulai olahraga lari, jangan kepancing sama harga jam tangan yang saya sebutkan di atas. Masih ada juga kok yang harganya ramah di kantong. Walaupun nggak terkenal, tapi masih bisa dipakai buat berolahraga. Intinya, jangan dikit-dikit kepancing pengin beli jam tangan lari yang harganya lebih mahal ketimbang sepatunya. Bisa boncos nanti!
Penulis: Jarot Sabarudin
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Kasta Merek Sepatu Lari yang Paling Banyak Dipakai Pelari di CFD Sudirman Jakarta.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.