Pengalaman Naik KA Progo New Generation, Kereta Ekonomi yang Melampaui Ekspektasi

Pengalaman Naik KA Progo New Generation, Kereta Ekonomi Rasa Eksekutif  Mojok.co

Pengalaman Naik KA Progo New Generation, Kereta Ekonomi Rasa Eksekutif  (www.inka.co.id)

Beberapa hari lalu saya berkesempatan melakukan perjalanan Jakarta-Jogja menggunakan Kereta Api (KA) Progo. Setelah sekian lama tidak bepergian menggunakan kereta api, saya terkejut kereta ekonomi saat ini sudah begitu secanggih. Memang sih, beberapa kawan sudah menceritakan kalau beberapa KA ekonomi sudah menggunakan gerbong New Generation, termasuk KA Progo. Namun, tidak saya kira fasilitasnya sebaik ini. 

Sedikit informasi, gerbong New Generation adalah hasil modifikasi kereta-kereta ekonomi supaya lebih nyaman. Melansir catatan Kompas.com, setidaknya akan ada 60 gerbong kereta api ekonomi yang diganti dengan gerbong New Generation hasil modifikasi Balai Yasa Manggarai. Selain itu, KAI juga melakukan kerja sama dengan PT Industri Kereta Api (INKA) untuk 91 gerbong lainnya. Adapun berdasar kontrak dengan INKA, total akan ada 612 unit gerbong Nee Generation yang akan dioperasikan secara bertahan hingga tahun depan. 

Toilet KA Progo New Generation yang menjadi sorotan

Ulasan seputar kursi KA Progo New Generation dapat dengan mudah ditemukan di berbagai media. Mulai jumlah kursi yang tidak terlalu banyak, 72 kursi saja, hingga kursi yang sudah dilengkapi reclaining seat. Fasilitas itu membuat penumpang lebih nyaman selama perjalanan. Belum lagi kursi yang sudah dibuat satu arah dengan jalannya kereta sehingga kaki ini tidak perlu beradu dengan penumpang lain. Detail-detail lain, seperti kaca jendela yang lebih lebar dan tatanan lampu juga tampak dipikirkan dengan baik. Pokoknya, saya merasa, statusnya saja yang kereta ekonomi, tapi fasilitasnya tidak seperti kereta ekonomi seperti gambaran pada umumnya. 

Fasilitas lain yang benar-benar di luar perkiraan saya adalah toilet kereta. Sebagai seseorang yang agak rewel soal toilet umum, toilet KA Progo New Generation sangatlah nyaman. Saya merasa toilet KA Progo New Generation benar-benar dipikirkan dengan baik sesuai dengan kebutuhan penumpang. 

Toilet laki-laki dan perempuan sudah dipisahkan dengan tanda yang sangat jelas dalam bentuk simbol dan warna yang berbeda. Selain itu, pencahayaan toilet terang dan elegan. Bukan sekadar yang lampu yang dipasang bagian langit-langit toilet. Kondisi toilet pun tidak berbau. Toilet sudah menggunakan kloset duduk lengkap dengan flush dan bidet yang menyembur sempurna. Tidak ketinggalan sanitizer dudukan toilet bagi mereka yang ingin membersihkan dudukan toilet sebelum menggunakannya. Toilet juga dilengkapi dengan wastafel mini. 

Kalian juga bisa menemukan  tisu, plastik, sabun cuci tangan, hingga tempat sampah. Bahkan, saya melihat meja lipat  untuk mengganti popok bayi di sana. Sangat terlihat bahwa gerbong KA Progo New Generation ini benar-benar dibuat berdasar kebutuhan penumpang. Apalagi bagian toiletnya. 

Pintu buka tutup otomatis tidak membuat kaget

Satu pembaruan yang menurut saya benar-benar brilian adalah pintu antar gerbong yang dilengkapi dengan tombol untuk membukanya. Ini membuat pintu tidak berbunyi saat dibuka atau ditutup. Jujur saja, di gerbong ekonomi lama, suara buka tutup pintu gerbong benar-benar mengganggu, kadang bikin kaget. Pintu yang “berisik” ini membuat saya selalu menghindari kursi-kursi di nomor awal dan akhir supaya tidak terganggu suaranya. Saya selalu memilih kursi nomor tengah-tengah. 

Akan tetapi, melihat teknologi yang berkembang seperti sekarang ini, sepertinya saya tidak perlu khawatir lagi duduk di dekat pintu. Sebab, cukup dengan menekan tombol, pintu bisa terbuka menutup dengan sendirinya secara senyap. Bahkan, mereka yang duduk di dekat pintu bisa jadi tidak menyadari pintu sedang dibuka atau ditutup. Benar-benar pembaruan yang sangat diperlukan.  

Di atas pengalaman saya naik KA Progo gerbong New Generation. Dengan harga yang tidak sampai Rp300.000 saya sudah bisa menikmati pengalaman naik kereta ekonomi rasa kereta eksekutif. Benar-benar menyenangkan!

Penulis: Kenia Intan
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Alasan Saya Kecewa Naik Kereta Panoramic yang Terkenal Cantik dan Unik

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version