Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

KA Jayabaya: Opsi Trip Malang-Surabaya yang Paling Nyaman

Mohammad Faiz Attoriq oleh Mohammad Faiz Attoriq
23 Mei 2023
A A
KA Jayabaya: Opsi Trip Malang-Surabaya yang Paling Nyaman

KA Jayabaya: Opsi Trip Malang-Surabaya yang Paling Nyaman (Dokumentasi penulis)

Share on FacebookShare on Twitter

KA Jayabaya adalah pilihan transportasi paling nyaman untuk trip Malang-Surabaya

Sebagai penghobi trip dengan kereta api, saya kalo mau ke Surabaya selalu jengah dengan naik KA Penataran yang notabene adalah kereta komuter. Yang namanya kereta api lokal alias komuter, yang naik pasti penuh, sampai ada kuota 50 persen penumpang tanpa tempat duduk.

Apa yang dikeluhkan Mbak Anisa Fitrianingtyas tentang KA Penataran juga saya rasakan: kursi yang space sempit, bising parah, sampai toiletnya yang bersih banget, sampai ada “harta karunnya”. Oh iya, satu lagi, AC-nya nggak terlalu berguna, wong pintu bordesnya sering nggak ditutup kok.

Memang ada pepatah “Ada uang, ada barang”, harap maklum kalo harga tiketnya 12 ribu untuk Malang-Surabaya atau sebaliknya dapat “benefit” yang berkesan banget. Tapi, bagi kaum komuter alias PP, KA ini jadi satu-satunya opsi karena harga dan waktunya relatif worth it.

Sayangnya, headway-nya lama banget. KA Penataran yang berangkat dari Stasiun Malang adanya pukul 06.12, 13.02, 17.05, dan 19.47 berdasarkan GAPEKA 2021 (Bukan via Kertosono, namanya jadi KA Dhoho). Pantas, kalo sumpeknya bikin panas di dada. Kalo mau lebih pagi, ada KA Tumapel berangkat dari Malang pukul 04.15.

KA Jayabaya adalah koentji

Buat saya yang nggak betah dengan sumpeknya KA Penataran, KA Jayabaya menurut saya menjadi angin segar. Calon penumpang boleh dan bisa banget untuk pesan tiket KA ini untuk trip Malang-Surabaya. Saya beberapa kali kalo ke Surabaya naik KA Jayabaya, ketagihan parah.

KA ini dirilis pada 18 Oktober 2014, hampir 1 dekade usianya. Kereta ini memang berangkat dari Stasiun Malang dengan tujuan Stasiun Pasar Senen PP via Pantura. Stasiun Surabaya Gubeng juga jadi tempat pemberhentian Si Ular Besi ini.

Dulu waktu awal rilis, KA ini cuma punya kelas Ekonomi, tapi dari awal sudah berformat 80 tempat duduk per kereta dengan susunan 2-2, bukan kayak KA Penataran yang susunannya 3-2 dengan kapasitas 106 penumpang. Tapi, sejak 1 Desember 2019, KA Jayabaya ini punya kelas eksekutif, jadi tinggal pilih mau naik yang kelas mana.

Baca Juga:

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Plus-minus

Nilai plus dari KA Jayabaya untuk Malang-Surabaya adalah nggak ada kuota berdiri. Kenapa? Jayabaya tergolong kereta api jarak jauh (KAJJ), 1 penumpang pasti dapat 1 kursi, nggak ada kategori “tanpa tempat duduk”. Jadi terasa lebih lega dan minim bising.

Itu saja? Ternyata nggak dong. AC-nya relatif lebih mudah cepat dingin. Pertama, AC didesain sudah dari awal rangkaian ini dirakit, bukan AC rumahan dan dipasang begitu saja macam KA Penataran. Kedua, pintu bordes relatif lebih sering ditutup karena nggak ada penumpang tanpa tempat duduk di bordes yang ingin AC juga yang bikin ruang penumpang nggak bikin cepat dingin.

WC-nya relatif bersih dan nggak berbau khas “harta karun”. Ini nggak bakal ada di KA Penataran yang kadang tombol flush macet sampai ada artefak yang mengambang.

Tapi, KA Jayabaya ini ada minusnya. Pertama, dari segi harga sudah pasti mahal dibanding Penataran: 35 ribu untuk Ekonomi dan 50 ribu untuk Eksekutif, tapi sebanding sama kualitasnya. Kedua, jamnya itu-itu saja. Namanya juga KAJJ, keberangkatannya cuma 1 kali sehari dari keberangkatan awal. Kalo dari Malang, adanya cuma keberangkatan pukul 11.50 dan Surabaya Gubeng berangkat pukul 04.18 merujuk GAPEKA 2021.

Terlepas dari kekurangan tersebut, KA Jayabaya cocok jadi opsi perjalanan ke Surabaya atau Malang untuk berlibur, cuma main, atau ada keperluan yang nggak mendesak. Sekali-sekali coba naik KA ini, kawan. Dijamin jauh lebih nyaman daripada harus sumpek di KA Penataran.

Penulis: Mohammad Faiz Attoriq
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA KA Kertajaya, Solusi Terbaik Mahasiswa Malang Kaum Mendang-mending

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 23 Mei 2023 oleh

Tags: KA JayabayaKA PenataranMalangSurabaya
Mohammad Faiz Attoriq

Mohammad Faiz Attoriq

Si pria random yang tubirnya meletup-letup

ArtikelTerkait

Surabaya Klaim Tempat-tempat Penting Milik Sidoarjo, Mulai dari Bandara hingga Sekolah Mojok.co

Sidoarjo dan Surabaya Itu Saudara Kembar, Sama-sama Ruwet, Sama-sama Minim Tempat Wisata

14 Juli 2024
4 Tipe Orang yang Nggak Cocok Liburan ke Surabaya Mojok.co bandung

4 Tipe Orang yang Nggak Cocok Liburan ke Surabaya

25 Mei 2025
Kalau Ngomong Pakai Bahasa Jonegoroan, Kenapa Harus Diketawain?

Kalau Ngomong Pakai Bahasa Jonegoroan, Kenapa Harus Diketawain?

14 Desember 2019
Motor Honda Penyelamat Mahasiswa UNESA Ketintang Surabaya (Unsplash)

Berkat Irit dan Bobotnya Ringan, Motor Honda Menyelamatkan Mahasiswa UNESA Ketintang dari Ruwetnya Tempat Parkir dan Jalanan Surabaya

16 Maret 2024
Terminal Bungurasih Momok bagi Pengguna Jalan Raya Waru Sidoarjo, Macet Ora Umum! Mojok terminal bungurasih surabaya

Pengalaman Saya Dipalak dan Ditipu Calo di Terminal Bungurasih Surabaya, Bikin Kapok untuk ke Sana Lagi

20 Agustus 2024
3 Culture Shock Mahasiswa UM Pertama Kali Masuk ke Universitas Brawijaya, kayak Beda Universe! UB malang

3 Hal yang Lumrah di UB Malang, tapi Nggak Wajar di Kampus Lain

13 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.