Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Jurusan Ilmu Perpustakaan: Kuliahnya Gampang, Nyari Kerja Juga Gampang, Gampang Ditolak Maksudnya

Salma Farikha oleh Salma Farikha
9 Agustus 2025
A A
Ironi Perpustakaan Sekolah, (Katanya) Gudang Ilmu tapi Nyaris Tak Tersentuh Terminal Mojok jurusan ilmu perpustakaan

Ironi Perpustakaan Sekolah, (Katanya) Gudang Ilmu tapi Nyaris Tak Tersentuh (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Saat kuliah dulu saya memilih jurusan Ilmu Perpustakaan. Alasannya sederhana, banyak yang beranggapan kuliah di jurusan ini gampang, cuma belajar menata buku dan nantinya peluang kerja lulusan jurusan ini luas. Kurang lebih begitulah informasi yang saya dapat di beberapa internet.

Setelah menjalani perkuliahan selama empat tahun, saya baru tahu kalau ternyata kuliah di jurusan Ilmu Perpustakaan nggak segampang itu. Buku-buku bisa berjajar rapi di rak-rak perpustakaan itu perlu melalui proses yang panjang, nggak bisa asal naruh buku begitu saja. Ada ilmunya sendiri, kalau dikupas tuntas saya kira nggak cukup satu semester buat mempelajarinya.

Mahasiswa jurusan ini juga nggak hanya belajar soal buku saja, tapi juga belajar IT, desain web, marketing, kearsipan, dan masih banyak lagi. Makanya, banyak yang mengatakan peluang kerja lulusan ini luas, hampir semua instansi bisa dimasuki. Tapi, realitas berkata lain. Bak mencari jarum di atas tumpukan jerami, kiranya peribahasa itulah yang tepat untuk menggambarkan lapangan pekerjaan untuk lulusan Ilmu Perpustakaan ini.

Jurusan Ilmu Perpustakaan susah dicari di kolom loker

Setelah lulus, bayangan saya sederhana saja, nggak muluk-muluk. Saya berharap bisa masuk ke dunia akademik sesuai keinginan kedua orang tua. Dulunya, dengan mengambil jurusan ini saya rasa ada peluang besar untuk masuk dunia akademik. Bagaimana tidak, masih banyak sekolah-sekolah dari yang tingkat dasar hingga menengah atas yang belum begitu memperhatikan perpustakaannya.

Namun, realitas berkata lain. Informasi loker untuk pustakawan sangat minim. Saran saya, yang mau berkarier jadi pustakawan di jenjang sekolah, jangan nunggu brosur info lokernya. Langsung saja inisiatif buka-buka sosmed sekolahan yang ingin kalian tuju dan gas langsung DM atau hubungi via WhatsApp kalau ada nomor adminnya. Kalau nggak nemu, cari aja brosur SPMB, biasanya di brosur tersebut tertera contact person bapak/ibu guru.

Perpustakaan masih dipandang sebelah mata

Udah nyari kontak yang bisa dihubungi susah, sekalinya dibalas malah mengecawakan. Dari beberapa sekolah yang telah saya hubungi, hampir semua mengatakan bahwa, “perpustakaannya sudah dikelola sendiri oleh bapak/ibu guru yang ditugaskan bapak kepala.” Kalau nggak gitu, “sekolah kami belum memiliki fasilitas perpustakaan,” ada juga yang bilang, “untuk saat ini belum, karena perpustakaan masih rusak berat”.

Dari jawaban tersebut, bisa ditarik satu benang merah, perpustakaan masih belum dianggap suatu hal yang penting untuk dikelola. Padahal, perpustakaan sekolah digadang-gadang sebagai jantungnya sekolah. Kalau jantungnya saja mati, ya gimana suatu badan itu mau berjalan normal.

Belum lagi, salah satu syarat untuk suatu sekolah mencapai akreditasi A atau unggul adalah memiliki fasilitas yang lengkap, termasuk perpustakaan. Kalau perpustakaan tidak dikelola dengan baik, ya jangan mimpi dapat akreditasi A bro. Meskipun ada guru yang ditugaskan kepala, tapi kalau tidak memahami bagaimana tata kelola perpustakaan yang sesuai standar, akan percuma. Ibarat dokter yang menangani pasien yang tidak sesuai bidangnya tentu akan berkibat fatal.

Baca Juga:

5 Dosa Jurusan Ekonomi yang Bikin Lulusannya Kagok di Dunia Kerja

Realitas Pahit Lulusan Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), Prodi Laris yang Susah Cari Pekerjaan

Adanya kebijakan baru dari pemerintah

Masalah lain yang membuat lowongan ini semakin sempit adalah adanya kebijakan baru dari pemerintah. Beberapa sekolah yang saya hubungi, terutama sekolah negeri banyak yang mengatakan bahwa, imbauan dari pemerintah untuk saat ini sekolah belum boleh mengangkat tenaga/honorer baru.

Niat hati mau menjadi honorer untuk sekedar memenuhi keinginan orang tua dan sebagai batu loncatan harus meredup seketika. Sebenarnya, tidak pernah terbesit sedikitpun keinginan untuk menjadi pustakawan sekolah, apalagi di jenjang sekolah dasar. Tapi, saya perlu ini untuk bisa mencapai apa yang saya cita-citakan, yaitu bekerja di akademik perguruan tinggi.

Sudah nyoba dunia swasta? Sudah, bahkan saya ditawari untuk gajinya hampir tiga kali lipat dari tenaga honorer pada umumnya. Sekolah itu sekolah dasar, bagian dari sebuah yayasan yang cukup besar dan ternama. Sudah fullday school lagi. Langsung diambil dong? Tidak, justru saya menolaknya mentah-mentah. Alasannya tidak bisa saya buka di sini, tapi saya ambil keputusan itu dengan pemikiran yang amat matang.

Sudah banyak jurusan Ilmu Perpustakaan di Indonesia

Itulah tadi cerita saya sebagai seorang lulusan Ilmu Perpustakaan yang sedang pontang-panting nyari kerja. Jika ditanya, apakah saya menyesal menjadi seorang lulusan jurusan Ilmu Perpustakaan? Sejujurnya, sih, tidak sepenuhnya. Reminder saja, sebelum kalian memutuskan untuk kuliah di jurusan ini dan di kampus A, pastikan dulu tujuan kalian selanjutnya mau bagaimana. Kalau langsung kerja, saya sarankan ambil D3/D4 dulu yang lebih banyak praktiknya. Jangan sedikit menyesal seperti saya.

Nyari kerja emang nggak semudah membalikkan telapak tangan. Apalagi di era sekarang. Lulusan sarjana, magister, doktor, atau yang bertitle apapun tapi kalau nggak diimbangi dengan skill lain yang mumpuni hanya akan sia-sia.

Oh ya, satu lagi, saya baru saja teringat kalau tidak salah beberapa waktu yang lalu tepatnya saat Peringatan Hari Pustakawan, Bapak Kemendikdasmen, mengatakan bahwa, Indonesia kekurangan pustakawan. Beliau juga mengimbau agar perguruan tinggi menambah prodi ilmu Perpustakaan.

Saya rasa pernyataan Bapak salah, Indonesia tidak kekurangan pustakawan Pak, tapi loker pustakawannya yang kurang. Dan, di Indonesia ini sudah cukup banyak prodi Ilmu Perpustakaan, hanya saja sebagian besar lulusannya sendiri ogah bekerja di dunia perpustakaan.

Penulis: Salma Farikha
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Lulusan Ilmu Perpustakaan Dulu Dianggap Cuma Bakal Jadi Penjaga Perpus tapi Ternyata Mudah Diterima Kerja di Bidang Lain Bergaji Besar, Kuliah Nggak Cuma Diajari Nata Buku!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 9 Agustus 2025 oleh

Tags: Ilmu Perpustakaanjurusan ilmu perpustakaanjurusan kuliahPerpustakaantenaga honorer
Salma Farikha

Salma Farikha

Nulis kalau lagi mood aja.

ArtikelTerkait

3 Pertanyaan yang Sering Ditanyakan kepada Mahasiswa Jurusan Bahasa Korea dan Bikin Geleng-geleng

3 Pertanyaan yang Sering Ditanyakan kepada Mahasiswa Jurusan Bahasa Korea dan Bikin Geleng-geleng

4 November 2024
Menjadi Sarjana dari Desa dengan Tuntutan Sukses Versi Tetangga terminal mojok.co

Pada Akhirnya Mau Kuliah di Mana pun, Jurusan Apa pun, Habis Lulus, Semua Bisa Nelangsa

15 April 2020
Jangan Malu Jadi Mahasiswa Jurusan Sosiologi. Hidup Kalian Nggak Akan Sesuram itu, kok

Jadi Mahasiswa Jurusan Sosiologi Nggak Sesuram Itu, kok. Masih Ada Jurusan Filsafat yang Prospek Kerjanya Lebih Dipertanyakan

5 Desember 2023
sejarah peradaban islam UIN mojok

Sejarah Peradaban Islam: Alternatif Jurusan yang Pengin Belajar Kajian Keislaman, tapi Malas Ketemu Bahasa Arab

13 April 2021
ipusnas aplikasi baca buku gratis legal ebook reader cara pakai mojok

iPusnas Adalah Aplikasi Andalan untuk Membaca E-Book Legal

11 Mei 2020
Ambigunya Jurusan Agribisnis, Masuk Fakultas Pertanian tapi 80% yang Dipelajari Justru Ilmu Ekonomi jurusan pertanian

Ambigunya Jurusan Agribisnis, Masuk Fakultas Pertanian tapi 80% yang Dipelajari Justru Ilmu Ekonomi

21 Juli 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.