Hal-hal terkait Jombang yang Bikin Saya Menanggung Malu di Perantauan

Hal-hal terkait Jombang yang Bikin Saya Menanggung Malu di Perantauan

Hal-hal terkait Jombang yang Bikin Saya Menanggung Malu di Perantauan (Unsplash.com)

Nama Jombang mungkin kurang begitu populer jika dibandingkan dengan Surabaya atau Malang meskipun sama-sama berlokasi di Provinsi Jawa Timur. Namun, kalau mendengar nama Ponari atau Ryan Jagal, mungkin banyak orang yang akan ngeh dengan daerah Jombang ini.

Sebagai orang Jombang asli, saya sendiri memutuskan untuk merantau ke kota lain karena UMK di daerah asal saya tersebut boleh dibilang rendah. Sialnya, sebagai warga Jombang di perantauan, saya merasa resah karena kerap dibully oleh teman-teman kerja. Saya sering kali diejek gara-gara kelakuan absurd warga Jombang.

Rupanya slogan Jombang Beriman atau julukan Jombang Kota Santri tak lantas membuat warga asli kota asal saya ini berkelakuan normal layaknya julukan tersebut. Berikut beberapa berita absurd dan menyebalkan dari Jombang yang sempat viral dan pernah menjadi bahan bully-an teman-teman saya di perantauan selama setahun ke belakang.

#1 Kasus pencabulan oleh anak kiai di Jombang

Kasus yang terjadi sekitar pertengahan tahun 2022 ini pernah viral di media sosial maupun stasiun TV nasional. Gimana nggak viral, anak kiai yang seharusnya berkelakuan baik dan menjadi panutan bagi para santrinya malah tega mencabuli santriwatinya. Polisi yang hendak menangkap pelaku di pondok pesantren kediaman anak ulama berkelakuan bejat tersebut justru malah dihadang oleh para santri dan pendukungnya.

Lucunya, sang kiai yang sangat masyhur itu pun terkesan membela, menutup-nutupi, bahkan meminta penegak hukum untuk nggak mempidanakan kelakuan bejat anaknya. Sontak, kasus ini memicu kemarahan dan menjadi bahan bully-an teman-teman di perantauan kepada saya.

“Gimana sih anak kiai di kotamu kok kelakuannya rusak gitu?”

“Bapaknya juga ngapain bela anaknya, wong jelas-jelas salah. Aneh banget!”

Kalimat-kalimat semacam itu kerap saya dengarkan dari teman-teman di perantauan. Malu banget nggak, sih?

#2 Jalan baru dicor rusak akibat dilewati warga

Bulan Oktober 2023 kemari, lagi-lagi muncul berita viral dari kampung halaman saya. Jalan yang baru selesai dicor dan masih dalam kondisi basah dilewati oleh warga. Di video yang viral tersebut tampak sebuah becak dan truk tersangkut di jalan yang masih basah itu.

Selanjutnya sudah bisa ditebak, gara-gara video itu teman-teman saya di perantauan mendapat bahan segar untuk meledek saya. “Lihat tuh kelakuan orang Jombang, absurd banget! Wqwqwq.” Hadeh.

#3 Menu makanan untuk balita stunting berulat

Bulan November 2023 alias baru bulan ini banget, viral sebuah berita mengenai balita stunting dan ibu hamil di Jombang yang diberi makanan tambahan berupa susu dan sayur yang ada ulatnya. Hal ini cukup ironis mengingat kasus stunting di Indonesia cukup tinggi.

Dilansir dari Detik.com, Kepala Puskesmas Sumobito, dr Hexawan Tjahya Widada, menjelaskan bahwa pihak puskesmas hanya bertugas menyalurkan pemberian makanan tambahan tersebut. Beliau mengatakan, ulat yang ada di sayur kemungkinan merupakan ulat sayur yang ikut terebus, bukan ulat belatung. Jadi, saat dibersihkan ulat itu nggak muncul, tapi saat dipanaskan baru muncul keluar.

Meski begitu, tetap saja berita geger ini membuat saya cukup malu, mengelus dada, dan berkali-kali menghela napas panjang. Lagi-lagi teman-teman saya punya bahan ledekan gara-gara berita ini.

#4 Pj Bupati Jombang kena tilang

Berita terakhir ini masih hangat karena baru terjadi bulan November 2023 ini. Pj Bupati Jombang, Sugiat, kena tilang polisi akibat menggunakan kendaraan bermotor dengan plat nomor abal-abal saat berkeliling ke desa-desa.

Plat nomor S 4611 AT yang di videonya tampak mirip dengan nama Pj Bupati Jonbang itu ternyata adalah plat nomor palsu. Inilah yang membuat polisi akhirnya melakukan penilangan meski beliau seorang bupati. Meski begitu, Pak Bupati rupanya cukup kooperatif dengan aturan dari kepolisian dan segera mengurus plat nomor Vespanya tersebut dengan plat nomor yang sesuai ketentuan. Tapi tentu saja berita yang telanjur viral dan didengar oleh teman-teman saya di perantauan ini menjadi bahan ejekan yang segar untuk saya.

Sebenarnya masih banyak berita tentang kelakuan absurd warga Jombang yang pernah viral di media sosial dan stasiun TV nasional. Tapi, karena keterbatasan kata dan waktu, mungkin saya akan melanjutkan lagi hal-hal lainnya dari Jombang yang bikin saya malu, itu pun kalau ada yang viral lagi. Hehehe.

Penulis: Wicaksana Rismawardi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUG Sate Kampret, Kuliner Malam Legendaris Jombang yang Namanya Bikin Salah Paham.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version