Si kembar botak asal Kampung Durian Runtuh ini kan sudah yatim piatu, ya? Kalau gitu, kira-kira pendapatan keluarga Upin Ipin dari mana, ya?
Upin dan Ipin. Siapa sih yang nggak kenal dengan dua bocah botak ini? Serial animasi anak dari negeri Malaysia ini tayang sejak tahun 2007 hingga sekarang. Saking lamanya mengudara, serial ini jadi favorit banyak bocil Indonesia.
Diketahui keduanya merupakan anak yatim piatu yang tinggal bersama nenek dan kakak perempuan mereka. Meskipun anak yatim piatu, keluarga Upin Ipin ini jarang kelihatan susahnya. Ya ada sih beberapa episode awal-awal yang memperlihatkan kesulitan mereka, misalnya untuk beli mainan. Tapi makin ke sini keluarga mereka terlihat lebih mampu secara finansial. Bahkan ada episode di mana Kak Ros dan kedua adik botaknya naik mobil yang mana mobil itu terlihat seperti mobil pribadi daripada sewaan.
Penasaran nggak sih sebenarnya dari mana saja sumber pendapatan keluarga Upin Ipin Berikut daftarnya:
Daftar Isi
#1 Gaji pensiun orang tua si kembar
Dikisahkan orang tua si kembar sudah lama meninggal, sejak keduanya masih kecil. Ada satu episode yang memperlihatkan bahwa ayah dari mereka adalah tentara. Mengingat profesinya sebagai tentara, tentu ayahnya dapat pensiun yang diberikan kepada keluarganya. Bisa jadi uang pensiunan ini menjadi sumber pendapatan utama keluarga Upin Ipin.
#2 Penghasilan dari jualan nasi lemak Kak Ros
Setiap hari, Kak Ros selalu membuat nasi lemak dan kemudian menjualnya dengan cara dititipkan di warung Uncle Muthu. Nah, kemungkinan besar penghasilan dari jualan nasi lemak Kak Ros ini juga menambah pendapatan keluarga Upin Ipin.
Baca halaman selanjutnya: Dari hasil mengumpulkan getah…
#3 Pendapatan keluarga Upin Ipin dari hasil mengumpulkan getah
Dalam beberapa episode, Opah terlihat bekerja di kebun pohon getah untuk mengumpulkan getah. Kumpulan getah itu kemudian akan ditimbang dan dijual kepada Uncle Ah Tong. Terlihat juga Opah akan mendapatkan uang dalam 1 hari sesuai jumlah getah yang dia dapatkan. Nah, kalau si kembar ikut membantu Opah mengumpulkan getah, pendapatan keluarga Upin dan Ipin tentu akan bertambah karena jumlah getah yang dikumpulkan semakin banyak.
#4 Komik yang dibuat oleh Kak Ros
Dalam serial animasi produksi Les’ Copaque tersebut, diceritakan Kak Ros memiliki hobi menggambar. Selain berjualan nasi lemak, kakak si kembar ini rupanya juga membuat buku komik di waktu luang yang kemudian diterbitkan dan dijual di pasaran.
Walaupun awalnya komik Kak Ros nggak diterima, tapi akhirnya komiknya diterima pasaran. Bahkan sekarang terlihat bahwa Kak Ros sudah menerbitkan lumayan banyak komik dan disukai anak-anak. Kemungkinan besar hasil penjualan komik Kak Ros ini juga menjadi sumber pendapatan tambahan keluarga Upin Ipin.
#5 Dagang kecil-kecilan
Dua bocah kembar botak ini sering kali berdagang kecil-kecilan. Misalnya jualan ayam golek, mangga jeruk, rambutan, dll. Walaupun dagang kecil-kecilan ini nggak bisa dibilang merupakan penghasilan utama, tapi saya yakin hasilnya bisa tambah-tambah pendapatan keluarga.
#6 Pekerjaan keluarga Upin Ipin yang tak disebutkan
Ada episode yang memperlihatkan bahwa Opah dan Kak Ros pergi untuk mengurusi pekerjaan dan meninggalkan si kembar di rumah dengan Tok Dalang. Pekerjaan itu mungkin merupakan pekerjaan yang lumayan besar untuk keluarga Upin Ipin. Bahkan saat pergi, Opah dan Kak Ros menaiki sebuah mobil biru yang terlihat mahal.
Keluarga Upin Ipin memang bukan keluarga kaya. Meski begitu, keluarga yang tinggal di Kampung Durian Runtuh ini bisa mencukupi kebutuhan mereka sehari-hari dengan hasil kerja keras para anggota keluarga sendiri.
Penulis: Alizka Maela Faiza
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Menghitung Penghasilan Tok Dalang Upin Ipin yang Membuatnya Jadi Crazy Rich Kampung Durian Runtuh.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.