Untuk rasa, aduh, agak susah saya menjelaskan keindahan. Tori Miso punya rasa gurih kuat, kuahnya kental, dan memberi kesan kuat. Tori Kara menendang dengan pedas gurih ala Indonesia, tapi masih memberi sensasi yang mirip dengan Miso.
Intine, enak. Yang bilang nggak enak, duh, sungguh kaum yang merugi.
Harga Indomie Ramen Series
Untuk harga, Indomie Ramen Series tentu tidak sama dengan varian Indomie yang lain. Di minimarket, saya kerap menemukan mi ini dibanderol dengan harga enam ribu rupiah. Cukup mahal untuk mi instan, tapi kelewat murah untuk sesuatu yang begitu enak. Tapi di warung kelontong modern, ada yang menjual di angka empat ribu rupiah. Kok bisa terpaut jauh? Ha yo mbuh, udu aku bakule.
Jika menganggap mi instan adalah instrumen survival, jelas Indomie Ramen Series bukan alat survival terbaik. Tapi tak ada salahnya punya 4 bungkus untuk stok di kosan. Makan mi instan rasa mewah tak ada salahnya juga kok. Menurut saya, amat, sangat, worth.
Hari-hari belakangan kita disuguhi hal-hal tak menyenangkan. Pengangguran meningkat, PPN naik, kepastian masa depan muram, dan kadang diperburuk dengan hujan yang mengguyur tanpa henti. Tapi, semua bisa diatasi dengan menuntut pemerintah, sembari menyeruput nikmatnya Indomie Ramen Series.
Lagi-lagi, sungguh merugilah kaum-kaum yang nggak bisa menikmati mahakarya Indomie satu ini.
Penulis: Rizky Prasetya
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Indomie Tori Miso Ramen: Cita Rasa Internasional yang Lekat dengan Lidah Indonesia