Enak Banget! Ini Dia Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Madiun

oleh-oleh khas madiun mojok.co

oleh-oleh khas madiun mojok.co

Banyak orang menyebut kota Madiun sebagai kota pendekar karena memiliki banyak perguruan bela diri pencak silat yang tersebar merata di setiap penjuru kotanya. Nah, selain sebagai kota pendekar, banyak juga orang dari provinsinya masing-masing yang berkunjung ke Madiun untuk sekedar jalan-jalan ataupun mudik ke kampung halaman.

Nah, jalan-jalan di Kota Madiun belum lengkap rasanya kalau belum mencicipi kuliner khas yang dijual di setiap sudut jalanan bahkan rumah-rumah warga. Lalu, apa saja oleh-oleh khas Madiun yang mampu menandakan bahwa kamu sudah pernah ke Madiun?

Brem

Bagi orang-orang yang bukan berasal dari Kota Madiun, mungkin belum begitu familiar dengan jajanan unik oleh-oleh khas Madiun satu ini. Brem adalah makanan yang terbuat dari ketan hitam yang difermentasikan dan diendapkan untuk diambil sarinya saja. Nah, sari ketan ini lah yang akan diproses lebih lanjut menjadi makanan siap santap.

Rasa dan sensasi makanan ini muncul ketika dimasukkan ke dalam mulut yang akan meninggalkan rasa dingin ‘semriwing’ lalu mencair  sampai ke tenggorokan. Makanan ini cocok menjadi dessert ataupun cemilan loh! Penasaran kan gimana rasanya?

Nasi pecel

Siapa yang tidak tahu enaknya makan nasi pecel pas lagi lapar-laparnya? Nah, makanan satu ini pasti gak asing untuk masyarakat yang berada di Pulau Jawa. Nasi pecel kerap kali menjadi santapan semua kalangan karena rasanya yang enak dan gurih. Lalu, apa bedanya dengan nasi pecel khas Kota Madiun?

Tentu saja dari bumbunya guys! Loh kok bisa?

Iya, jadi di setiap kota mungkin memiliki perbedaan dari bahan-bahan untuk membuat bumbu dan cara menyajikannya. Kalau di Madiun sendiri, bumbu pecel yang dimasak memiliki tekstur yang lebih kasar dari bumbu pecel lain. Penyajiannya pun menggunakan pincuk atau biasa dikenal dengan alas daun pisang.

Bluder cokro

Siapa penggemar roti-rotian dan makanan manis? Mungkin makanan ini bakal jadi andalan kalian saat berkunjung ke Madiun. Dikenal dengan nama bluder cokro, makanan ini merupakan produk roti legendaris asli Madiun yang memiliki rasa istimewa sejak tahun 1989. Dinamakan Cokro karena pertama kali diproduksi di Jalan Cokroaminoto no 36. Hingga kini, bluder cokro tetap berinovasi untuk menambah varian rasa sesuai lidah masyarakat Indonesia.

Bagi yang belum pernah coba, pas banget nih untuk mampir ke Bluder Cokro dan membeli panganan ini untuk dimakan sendiri atau sebagai oleh-oleh.

Kue Manco

Jajanan khas Madiun yang terbuat dari ketan ini juga termasuk cemilan terkenal oleh masyarakat untuk dijadikan oleh-oleh khas Madiun. Dibuat di desa Tambak Mas, kue ini berbahan dasar tepung ketan yang sudah diaduk dengan air hingga membentuk donat lalu direbus dan dikeringkan. Setelah kering, barulah kue ini digoreng hingga mengembang. Layaknya onde-onde, kue ini juga diberi wijen pada kulit terluarnya agar saat digigit menimbulkan rasa gurih dan manis secara bersamaan. Selain itu harganya pun sangat murah mulai dari 5 ribu sampai Rp 10 ribu sangat cocok dijadikan oleh-oleh saat berkunjung ke Madiun.

Madumongso

Sama seperti brem, madumongso juga terbuat dari ketan hitam yang difermentasikan. Bedanya, ia dimasak lagi dengan gula dan santan hingga menyerupai dodol. Pengemasannya pun unik, yaitu menggunakan kertas minyak warna-warni dan dibentuk bervariasi seperti bentuk lonjong dan bulat. Jajanan ini rasanya manis-manis asam dan sangat cocok dijadikan cemilan ataupun makanan pencuci mulut. Bagi yang belum mencoba dodol khas Madiun ini, sangat direkomendasikan untuk membelinya saat mampir ke kota pendekar ini ya!

Kue Semprong

Bagi masyarakat Jawa Timur pasti tidak asing dengan jajanan satu ini. Cemilan yang bercita rasa gurih dan manis ini selalu ada disaat perayaan hari raya di rumah masing-masing. Kue semprong merupakan makanan ringan khas Madiun yang terbuat dari campuran tepung tapioka, gula merah dan juga kelapa. Jika dikunyah akan berbunyi ‘krenyes-krenyes’ karena bentuknya yang tipis garing. Tidak sulit menemukan jajanan ini di setiap pasar Kota Madiun. Jadi, jika berkunjung ke kota ini jangan lupakan cemilan satu ini ya!

Sumber gambar: Wikimedia commons.

BACA JUGA Bukan Telur Asin, tapi Inilah Oleh-Oleh dari Tegal.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Exit mobile version