Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Kekalahan Juventus Sebaiknya Dibatalkan karena Tidak Ada Penalti Biar Milanisti Nggak Protes

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
24 Juli 2020
A A
Kekalahan Juventus Sebaiknya Dibatalkan karena Tidak Ada Penalti Biar Milanisti Nggak Protes MOJOK.CO

Kekalahan Juventus Sebaiknya Dibatalkan karena Tidak Ada Penalti Biar Milanisti Nggak Protes MOJOK.CO

Share on FacebookShare on Twitter

Scudetto nomor 9 harus ditunda perayaannya setelah Juventus kalah dari Udinese dengan skor 1-2. Padahal, Nyonya Tua sudah unggul lebih dulu lewat sepakan jarak jauh Matthijs de Ligt di babak pertama. Sebuah gol yang membuat komentator berteriak: “On their way….” Yah, meskipun, pada akhirnya menjadi “On their way…menuju juara yang tertunda.”

Punya beberapa peluang bagus di sepanjang pertandingan, Juventus terkadang hobi menunjukkan dirinya sebagai biang drama di Serie A. Memasuki menit alkhir, ketika konsentrasi lesap, Fofana mencetak gol kemenangan untuk Udinese. Skor akhir, sekali lagi adalah 1-2 untuk tuan rumah.

Kekalahan ini menjadi lanjutan performa buruk Juventus setelah kompetisi dimulai lagi. Sebelum kalah dari Udinese, mereka hanya bisa mencatatkan satu kemenangan dari lima pertandingan. Dominasi yang terasa sebelum jeda karena pandemi hilang entah ke mana. Cedera pemain? Kelelahan? Saya rasa tidak bisa dijadikan alasan.

Mungkin, satu-satunya alasan kekalahan Juventus adalah wasit tidak memberikan penalti. Lho, jangan bilang saya berkhayal. Bukankah Juventus adalah kekasih semua entitas di Serie A? Dari tukang parkir stadion, komite wasit, sampai petinggi Serie A mendukung Juve.

Eits, ini bukan saya yang bilang, lho. Saya cuma mencuri komentar Milanisti tempo hari. Ya masak kamu nggak percaya sama omongannya fans Milan yang tingkat kecintaannya sudah sampai level freak. Itu level tertinggi. Sudah makrifat. Makrifat menuduh Juventus selalu dibantu wasit dan menjadi kekasih semua orang.

Kalau fans Milan yang udah sampai level freak bersabda, sebaiknya semua fans mendengarka dengan takzim. Kalau perlu cium tangan wolak-walik kelak ketika ketemu. Kebenarannya sudah sundul langit. Fans lain cuma numpang hidup di dunianya yang sempit dan penuh kebencian itu.

Ahh…indah sekali kehidupan fans Milan yang sudah level freak. Fans Internazionale itu hidupnya pasti tidak bahagia. Apalagi fans Juventus. Wah, pasti penuh kekesalan karena tidak mendapat hadiah penalti. Padahal, hadiah penalti itu sangat dibutuhkan demi mengejar Scudetto nomor 9, demi menegaskan kalau Juventus adalah tim terbaik di Eropa. Punya DNA Eropa, je.

Oleh sebab itu, saya rasa, kekalahan Juventus tidak memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan oleh Milanisti. Saya takut, tidak lama lagi, Milanisiti akan membuat petisi, turun ke jalan, kampanye lewat Kitabisa minta sumbangan karena nggak punya duit. Saya takut mereka akan protes ke otoritas Serie A.

Baca Juga:

One Stop Football, Acara Sepak Bola di Indonesia Terbaik Sepanjang Masa

Napoli Hanya Butuh Konsistensi

Isi protes mereka adalah menuntut pertandingan Udinese vs Juventus untuk diulang. Pokoknya, kalau di laga ulang itu Juve nggak dapat penalti, pertandingan kudu diulang terus. Kalau bisa, tiap 15 menit, Juve dapat penalti. Dengan begitu, Milanisti bisa tidur siang dengan nyenyak dan nggak cerewet lagi.

Oya, dear Milanisti, mbok jangan terlalu sering protes sama wasit begitu. Kalian, kan, tahu kalau protes sama wasit itu jatahnya fans Arsenal. Dasar, sudah kehidupannya enak banget, nggak kayak fans Internazionale, eh masih ngambil jatah protes fans Arsenal. Dasar serakah. Berbagi, dong. Nggak sekalian ngambil tingkat mediokernya Arsenal?

Tolong sampaikan surat pendek ini kepada otoritas Serie A, ya. Sampaikan kalau kekalahan Juventus itu tidak sah karena nggak ada penalti. Mari kita jaga perasaan Milanisti. Fans paling bahagia di dunia. I love Milanisti.

BACA JUGA Milan Kalahkan Juventus, tapi Dapat Penalti, Milanisti Kecewa dan tulisan Yamadipati Seno lainnya. 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 24 Juli 2020 oleh

Tags: interjuventusMilanmilanistiserie A
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

ArtikelTerkait

Buang Sial, Sebaiknya Manchester United Ganti Logo Saja

Buang Sial, Sebaiknya Manchester United Ganti Logo Saja

9 Mei 2022
Menghitung Penghasilan Kojiro Hyuga di Juventus

Menghitung Penghasilan Kojiro Hyuga di Juventus

17 Maret 2020
Kekalahan Juventus Sebaiknya Dibatalkan karena Tidak Ada Penalti Biar Milanisti Nggak Protes MOJOK.CO

Juventus Butuh ‘Trio BBC’ Versi Baru untuk Musim Depan

3 Agustus 2020
juventini

Bukan Kopites Tipikal Pacar Idaman, Tapi Juventini

7 Agustus 2019
One Stop Football, Acara Sepak Bola di Indonesia Terbaik Sepanjang Masa

One Stop Football, Acara Sepak Bola di Indonesia Terbaik Sepanjang Masa

1 November 2022
claudio marchisio juventus mojok

Claudio Marchisio, sang Pangeran yang Tak Pernah Naik Takhta

4 Agustus 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
Niat Hati Beli Mobil Honda Civic Genio buat Nostalgia, Malah Berujung Sengsara

Kenangan Civic Genio 1992, Mobil Pertama yang Datang di Waktu Tepat, Pergi di Waktu Sulit

15 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025
Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

17 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.