Mungkin banyak orang bertanya-tanya ketika membaca judul tulisan ini. Saya yakin tidak sedikit pula yang akan membandingkan Mojokerto dengan daerah nyaman lainnya. Misal, Malang, Purwokerto, Wonosobo, dan sebagainya.
Percayalah, tulisan ini tidak saya buat secara sembarangan. Ada banyak alasan Mojokerto layak jadi tempat untuk menghabiskan masa tua ideal. Kota Ini menawarkan kehidupan yang santai dan damai sampai ubanan.
Daftar Isi
#1 Daerah dengan UMR layak, tapi penduduknya nggak terlalu padat
Mojokerto dan daerah-daerah di sekitarnya seperti Gresik dan Surabaya punya UMR yang layak. Namun, ada satu perbedaan yang membuat Kota Onde-onde ini lebih unggul daripada daerah sekitarnya yakni penduduk yang tidak terlalu padat.
Kalian tidak percaya? Coba deh bandingkan dengan Gresik atau Surabaya. Dua kota itu udah kayak sarden di kaleng, penuh sesak dan macetnya minta ampun. Di Mojokerto, suasananya lebih selow. Mau ke mana-mana nggak bikin kamu ngerasa kayak serba riuh.
#2 Mau cari apa saja ada di Mojokerto
Kalian jangan salah kira, Mojokerto memang tidak sepadat daerah-daerah tetangganya, tapi itu bukan berarti tidak ada kehidupan di sana. Kalian ingin hidup hedon, ada mal yang siap memuaskan gaya hidup kalian.
Kalau kalian tipe yang suka dikit-dikit healing, Mojokerto daerah yang tepat. Di sana ada 3 daerah yang bisa jadi tempat melepas lelah: Cangar, Pacet, dan Trawas. Tiga tempat ini cocok banget buat kamu yang suka menghirup udara segar dan menikmati keindahan alam. Jaraknya juga tidak jauh. Sekitar 30-45 menit saja dari kota. Gimana, lengkapkan?
#3 Akses dan tata kota Mojokerto lumayan memadai
Satu hal yang kadang bikin orang ragu tinggal di kota kecil adalah aksesnya. Mojokerto nggak bisa diremehkan soal ini. Akses transportasi di sini lumayan lengkap. Trans Jatim sudah ada, jadi kamu nggak perlu khawatir soal transportasi umum. stasiun juga dekat dari pusat kota. Mau ke Surabaya, Jogja, atau jakarta pun gampang, tinggal duduk manis di kereta atau bus.
Kondisi jalannya rata-rata bagus. Jadi kalau kamu tipe orang yang kalau gabut suka muter-muter kota tanpa tujuan, Mojokerto adalah tempat yang tepat. Kalian nggak perlu khawatir lagi ketemu jalan berlubang yang bikin kepala benjol.
#4 Oleh-oleh khasnya adalah jodoh
Ini bagian yang paling epic. Percaya atau nggak, salah satu oleh-oleh khas Kota Onde-onde adalah jodoh. Sedikit cerita, kakak saya baru aja menikah dengan orang Mojokerto. Teman saya juga demikian, beberapa ada saja yang dapat orang sana juga. Dan sekarang, pacar saya adalah orang Mojokerto. Sepertinya sangat masuk akal jika oleh-oleh khas dari Mojokerto adalah jodoh. Alasan ini pula yang membuat saya merasa kalau menua di Mojokerto adalah hal yang logis. Lha wong calonnya orang Mojokerto hehehe.
Di atas beberapa alasan yang membuat saya yakin Mojokerto adalah tempat yang layak untuk hidup hingga tua, setidaknya untuk saya. Tentu daerah ini punya kekurangan, tapi setidaknya lebih baik daripada tinggal di kota-kota besar. Siapa tahu, selain menemukan ketenangan, kamu juga punya kesempatan ketemu jodoh di sana. Bukankah itu paket bundling yang sempurna?
Penulis: M. Afiqul Adib
Editor: Kenia Intan
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
