Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

Cho Samdal dalam Drama Korea Welcome to Samdal-ri Adalah Kita yang Enggan Balik ke Kampung Halaman

Tifani Nurmalawidia oleh Tifani Nurmalawidia
21 Desember 2023
A A
Cho Samdal dalam Drama Korea Welcome to Samdal-ri Adalah Kita yang Enggan Balik ke Kampung Halaman

Cho Samdal dalam Drama Korea Welcome to Samdal-ri Adalah Kita yang Enggan Balik ke Kampung Halaman (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Welcome to Samdal-ri kini menjadi salah satu drama Korea on-going yang cukup banyak dibicarakan. Ceritanya ringan menceritakan mimpi, cinta, dan persahabatan. Adalah Cho Samdal (Shin Hae Sun), seorang fotografer yang mencapai puncak kejayaannya. Akan tetapi karena sebuah peristiwa yang menggemparkan, Samdal terpaksa harus kehilangan karier fotografinya dan kembali ke kampung halamannya di Samdal-ri.

Uniknya, Cho Samdal adalah orang yang begitu ingin meninggalkan kampung halamannya dan enggan untuk kembali. Dia berusaha keras merantau ke Seoul agar bisa pergi jauh dari Samdal-ri. Rasa-rasanya, Cho Samdal sama seperti kita dan mungkin kita relate dengan apa yang dia lakukan.

Welcome to Samdal-ri kisah seorang perempuan yang pergi merantau demi mengejar karier impian

Karier profesional dan pencapaian yang diraih Cho Samdal dalam drama Korea Welcome to Samdal-ri nggak diraih begitu saja Samdal baru mendapat pengakuan dari kampusnya ketika kuliah dan harus menjadi asisten selama 8 tahun di industri fotografi. Perjuangan Samdal untuk membuat studionya sendiri membutuhkan kerja keras.

Dimarahi atasan, nggak punya waktu istirahat makan, hingga ketiduran di bus harus dia lalui. Akhirnya Samdal berhasil membuktikan nilai dan kualitasnya di industri tersebut. Keinginan Samdal untuk membuktikan diri kepada ibunya membuatnya bertahan dalam berbagai tekanan di Seoul. Semua demi meraih mimpinya menjadi fotografer profesional yang sukses.

Cho Samdal dalam Welcome to Samdal-ri adalah pribadi yang ambisius

Dari episode pertama, kita sudah disuguhi beberapa adegan yang membuat kita berasumsi bahwa Cho Samdal adalah seseorang yang ambisius. Dia bahkan tak malu dan tak segan menyebut dirinya akan menjadi naga yang besar dan sukses di masa depan di hadapan semua orang. Ambisinya dibuktikan dengan pencapaiannya di kampus sebagai mahasiswa terbaik yang diakui bakatnya.

Meskipun sering menangis dan mengeluh karena lelah, dalam drama Korea Welcome to Samdal-ri, Samdal selalu kembali termotivasi untuk tetap tegar mengejar mimpinya dan bertahan di Seoul. Hal tersebut terwujud dengan banyaknya pencapaian dan nama besarnya.

Meskipun kariernya di ambang kehancuran sekalipun, Samdal tetap tenang dan berusaha mencari kembali jati dirinya dengan menata kembali kehidupannya. Dia nggak ingin disebut “gagal” hanya karena kembali ke kampung halamannya.

Malas jadi omongan tetangga di kampung halaman

Sejak kecil, keluarga Samdal memang dikenal sebagai keluarga yang cukup nyentrik. Bukan hanya Samdal, saudara pertamanya yang mengalami perceraian dan saudara termudanya yang terpaksa menjadi single parent, juga tak terhindar menjadi bahan omongan tetangga. Dengan kepribadiannya yang nyentrik dan open minded, tentu sangat dipahami jika Samdal sudah malas menjadi omongan tetangga dan ingin hidup tenang di Seoul tanpa harus menerima prasangka dan asumsi dari orang-orang.

Baca Juga:

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Drama Korea Typhoon Family, Membahas yang Terlewat dalam Debat Perintis vs Pewaris di Media Sosial

Bahkan dalam Welcome to Samdal-ri, ketika Cho Samdal akhirnya terpaksa kembali ke kampung halamannya karena skandal, dia sampai bersembunyi dari para tetangganya. Samdal takut para tetangga berasumsi bahwa kariernya telah gagal.

Bukan hanya karier, hubungan Samdal dengan Cho Youngpil (Ji Chang Wook), mantan pacarnya, juga menjadi bahan gosip dan omongan yang setidaknya akan dibahas selama 1 bulan di kampung halaman mereka. Tak bisa dimungkiri bahwa mindset warga Samdal-ri digambarkan masih cukup kolot dan cenderung blak-blakan.

Sudah nyaman dengan kehidupan kota

Meskipun Pulau Jeju terkenal dengan keindahannya, Cho Samdal dalam drama Korea Welcome to Samdal-ri diceritakan lebih memilih tinggal di kota daripada kembali ke kampung halamannya. Mulai dari gaya hidup, fasilitas, kehidupan sosial, dll., Seoul memang memiliki keunggulan. Selama 18 tahun Samdal berkarier, dia memiliki penghasilan stabil dan sukses besar. Dia juga tinggal dengan nyaman bersama kedua saudarinya di kota.

Bahkan diceritakan juga Samdal menemukan tambatan hatinya di kota meski akhirnya dia dikhianati. Namun, dengan alasan-alasan tersebut, Samdal sama seperti kita yang memilih nggak kembali ke kampung halaman karena telah nyaman dengan kehidupan kota.

Saat ini drama Korea Welcome to Samdal-ri sudah mencapai episode 6 di Netflix. Kisah percintaan dan pengembangan karakter Cho Samdal semakin menarik untuk diikuti. Buat kamu yang sedang berada di perantauan, apakah alasan-alasan Cho Samdal di atas cukup relate dengan keadaanmu saat ini?

Penulis: Tifani Nurmalawidia
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Pesan Tersembunyi dalam 4 Adegan yang Sering Muncul di Drama Korea.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Desember 2023 oleh

Tags: drama koreadrama korea netflixKampung HalamannetflixperantauWelcome to Samdal-ri
Tifani Nurmalawidia

Tifani Nurmalawidia

Mahasiswa Ekonomi tahun akhir.

ArtikelTerkait

shaman king reboot yoh asakura mojok

Shaman King Reboot 2021: Visual Lebih Menarik, namun Tanpa Yoh vs Hao

22 Agustus 2021
Makanan Malang Banyak Kurangnya di Lidah Orang Depok dan Bandung

Makanan Malang Banyak Kurangnya di Lidah Orang Depok dan Bandung

10 Januari 2024
4 Pelajaran Penting Soal Pekerjaan dari YoonA SNSD dalam Drakor King the Land

4 Pelajaran Penting Soal Pekerjaan dari YoonA SNSD dalam Drakor King the Land

23 Juni 2023
Dear M, Drama Korea Ringan yang Hadir di Tengah Deretan Drama Menegangkan Terminal Mojok

Dear M, Drama Korea Ringan yang Hadir di Tengah Deretan Drama Menegangkan

3 Juli 2022
la casa de papel korea mojok

‘La Casa de Papel’ Versi Korea Sebenarnya Tidak Perlu Dibuat

1 April 2021
10 Drama Korea Heartwarming yang Ampuh Redakan Bad Mood Terminal Mojok

10 Drama Korea Heartwarming yang Ampuh Redakan Bad Mood

17 Februari 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
Betapa Merananya Warga Gresik Melihat Truk Kontainer Lalu Lalang Masuk Jalanan Perkotaan

Gresik Utara, Tempat Orang-orang Bermental Baja dan Skill Berkendara di Atas Rata-rata, sebab Tiap Hari Harus Lawan Truk Segede Optimus!

30 November 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.