Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Planet Ocean, Dompet Terjangkau Kualitas Mumpuni

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
27 November 2021
A A
Dompet Planet Ocean
Share on FacebookShare on Twitter

Ekspektasi beli Planet Ocean: dua tahun ambyar. Realitasnya, sembilan tahun masih stonk.

Bagi kebanyakan orang, dompet merupakan barang yang sangat penting keberadaannya, dengan segala fungsinya. Mau bagaimana pun bentuknya, dompet sudah seperti barang wajib. Utamanya untuk menyimpan uang agar lebih rapi, tidak berceceran atau bertebaran di sembarang tempat. Juga, berguna untuk menyimpan beberapa kartu yang sering digunakan seperti KTP, SIM, kartu perbankan, dan lain sebagainya. Intinya, sih, biar bisa praktis disimpan di satu wadah.

Tidak bisa tidak. Saat ini, keberadaan dompet menjadi sangat penting karena berbagai alasan yang sudah disebutkan. Bahkan, tidak sedikit orang yang menganggap bahwa, dompet merek tertentu dengan variasi harga yang hingga berjuta-juta, menjadi kemewahan tersendiri untuk menunjukkan kelas sosial. Dan tentu saja tak semuanya seperti itu. Sebagian memikirkan fungsinya. Selama memenuhi kaidah fungsi, harga terjangkau, dan kualitas yahud, kemewahan bisa dijadikan prioritas ke sekian.

Sulit dimungkiri bahwa saya pun berpikir demikian. Selalu mengincar dompet dengan harga yang terjangkau dengan kualitas yang mumpuni. Perjalanan mencari dompet dengan spesifikasi tersebut pun saya mulai. Sampai akhirnya, saya coba membeli dompet merek Planet Ocean pada 2012 di Gramedia. Iya, sembilan tahun lalu. Hingga sekarang, dalam kurun waktu tersebut dengan pemakaian normal, dompet Planet Ocean saya yang berwarna cokelat dengan logo ikonik di tengahnya masih utuh, awet, tanpa kekurangan apa pun. Ajaib juga, pikir saya.

Selama saya kuliah, wisuda, mencari kerja, hingga sudah berkeluarga, dompet yang dibeli sembilan tahun lalu ini selalu menemani saya, menjadi tempat penyimpanan uang dan beragam kartu. Kondisinya pun masih sangat apik.

Jujur saja, pada 2012 saat saya membeli dompet ini, nggak ada ekspektasi khusus. Apalagi harganya terbilang murah. Kala itu, saya tebus dengan nominal sekira Rp78.000-an. Pikir saya, dengan harga segitu, paling hanya bertahan paling lama 1-2 tahun. Kemudian saya akan membeli dompet baru lagi yang harganya terjangkau. Nyatanya, saya keliru. Dugaan saya betul-betul salah total. Boro-boro hanya bertahan 1-2 tahun. Lha ini, sudah sembilan tahun dan dompetnya masih awet dan aman-aman saja.

Jika hanya melihat dari namanya, sebagian dari kalian mungkin akan berpikir bahwa ini adalah produk dari luar. FYI, Planet Ocean itu asli Bandung. Dan usut punya usut, bahan dasar pembuatan dompetnya berasa dari kulit sintetis pilihan. Itulah kenapa, kualitasnya bisa sangat mumpuni dan awet hingga bertahun-tahun lamanya. Makanya, nggak heran jika beberapa orang yang saya kenal dan menggunakan dompet bermerek serupa, pemakaiannya sudah nyaris satu dasawarsa—atau bahkan lebih dari itu—dan belum ganti atau beli dompet baru juga.

Jika satu sampai dua dasawarsa lalu Planet Ocean lebih banyak dijumpai di toko secara konvensional, termasuk di Gramedia atau beberapa toko buku lainnya, kini bisa juga dilihat katalognya sekaligus dibeli secara online. Harganya masih sangat terjangkau. Mulai dari puluh ribuan, sampai dengan yang ratus ribuan pun ada. Modelnya pun makin variatif mengikuti tren.

Baca Juga:

Konten tidak tersedia

Jika harga disandingkan dengan kualitas, dompet Planet Ocean ini betul-betul worth it bagi semua kalangan, sih. Cocok dipakai untuk yang muda, dewasa, atau orang tua. Tersedia bagi laki-laki dan perempuan. Kalau bingung ketika ada teman, keluarga, atau pacar kalian yang sedang berulangtahun, bisa juga dijadikan kado, sih.

NB: testimoni ini jujur dan tulus dari saya sebagai pelanggan yang puas akan kualitas dompet Planet Ocean. Apalagi sudah saya gunakan selama nyaris satu dasawarsa. Kualitasnya yang mumpuni sudah tidak perlu diragukan lagi. Satu yang pasti, bukan untuk promosi, apalagi memposisikan diri sebagai buzzer. Tapi, kalau semisal nantinya saya sampai dikirimin dompet baru, ya nggak mungkin saya tolak, sih.

Sumber Gambar: Instagram @planetocean.id

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 November 2021 oleh

Tags: dompetplanet ocean
Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

ArtikelTerkait

Konten tidak tersedia
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.