Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Anime

5 Anime Komedi Soal Anak Sekolahan yang Justru Bukan buat Mereka

Adi Sutakwa oleh Adi Sutakwa
13 Januari 2021
A A
Saya Mantap Menunggu Seluruh Episode Tamat Dulu Sebelum Nonton Anime terminal mojok.co

Saya Mantap Menunggu Seluruh Episode Tamat Dulu Sebelum Nonton Anime terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Sistem penggolongan manga dan anime berdasarkan gender dan usia mungkin maksudnya demi memudahkan para calon penonton dalam memilih genre yang diinginkan. Walaupun menurut saya, cara seperti itu adalah anggapan yang konyol. Lantaran seperti halnya makanan, bagi saya anime itu soal selera. Ternyata, banyak anime komedi di Jepang pada umumnya memang tidak ditayangkan untuk kalangan anak-anak.

Hal tersebut dapat diketahui dengan waktu tayang yang biasanya mendekati atau bahkan larut malam. Lebih dari itu, topik komedi yang disajikan juga tidak akan jauh-jauh dari komedi satir, kalau tidak soal komedi mesum, dan dark comedy yang absurd. Padahal setting, plot, dan tokohnya justru sering kali anak sekolahan, baik usia SMP maupun SMA, berikut ini beberapa di antaranya.

#1 Tonari no Seki kun

Meskipun komedi yang ditawarkan nggak bisa dibilang bikin ngakak, anime pendek berdurasi tujuh menitan tiap episode ini tetap bisa membuat kita tertawa pada nostalgia masa remaja. Dirilis awal tahun 2014, anime ini bercerita tentang anak SMP bernama Seki si tokoh laki-laki utama dan Yokoi Rumi kawan sekelas perempuan yang duduk di sampingnya.

Seki selalu membuat miniatur atau permainan masa kecil di atas bangku sekolahnya, sementara Rumi selalu berusaha untuk menasehatinya lewat ucapan batin tanpa suara. Yang lucu dari anime ini adalah hampir di semua episode Seki tidak melakukan dialog atau monolog apa pun.

#2 Sakamoto Desu ga

Anime ini tayang pada musim semi tahun 2016 lalu, menceritakan tokoh utama bernama Sakamoto, anak SMA yang serba sempurna, atau dalam komentar jujur saya, konyol. Kalau Gintama menyajikan komedi dengan ciri utama meniru tokoh lain dalam anime yang sama sekali berbeda, dalam Sakamoto lelucon yang ditawarkan lebih inklusif.

Misalnya tentang bagaimana Sakamoto menghindari semua jebakan bully dari teman seumurannya, atau secara tidak terduga memiliki berbagai kemampuan atletik yang nggak pernah terpikirkan. Kesempurnaan fisik dan atletik Sakamoto sepertinya sengaja ditonjolkan dengan fantasi epic oleh seorang tokoh yang digambarkan keren, padahal malah bikin geleng-geleng sampai guling-guling.

Baca Juga:

5 Kebiasaan Feodal di Sekolah yang Tidak Disadari dan Harus Segera Dibasmi

3 Keunggulan Sekolah di Desa yang Jarang Disadari Orang

#3 Chio-chan no Tsuugakuro

Dalam bahasa Inggris dipasarkan dengan judul Chio’s School Road, idenya sederhana, berkutat pada kejadian lucu yang dialami gadis sekolahan bernama Chio dan temannya, Manana sepanjang jalan menuju sekolah. Anime ini tayang pada musim panas 2018 yang lalu, dan secara tidak terduga memiliki berbagai unsur komedi absurd yang gobloknya nggak ketulungan.

Misalnya tentang fakta bahwa Chio ternyata gamers online akut yang sering insomnia dan bahkan tidak jarang mempraktekkan fantasi aksi dalam game yang ia mainkan ke dunia nyata. Dalam anime ini pulalah saya pertama kali tahu tentang olahraga Kabaddi yang diceritakan secara komedik. Olahraga populer di India yang kira-kira seperti gobak sodor, bedanya, jauh lebih kompleks, profesional, dan menegangkan.

#4 Asobi Asobase

Dagelan absurd yang ada di anime musim panas 2018 ini seolah gabungan dari genre komedi, sci-fi, dan horor sekaligus. Hanako, Kasumi, dan Olivia adalah tiga sahabat sekolah yang selalu bermain bersama saat jam istirahat tiba. Latar belakang yang berbeda baik secara ekonomi, kelas sosial, maupun etnis, membuat lelucon satir yang lengkap, kalau tidak tidak mau dibilang dark.

Asobi Asobase juga menggambarkan dengan gamblang betapa pertemanan di antara perempuan juga tidak kalah sadis, kasar, dan toxic dibandingkan geng-gengan anak cowok. Bahkan, kekerasan fisik, tipu daya, dan saling tikam dari belakang yang ditunjukkan bisa dibilang lebih ekstrem. Tentu saja masih dalam tendensi komedi dan tidak mengarah pada pergelutan dan pergulatan yang berdarah-darah.

#5 Nichijou

Kalau diminta menyebutkan anime komedi terbaik, barangkali cerita Yukko, Mio, dan Mai dalam Nichijou yang tayang sejak akhir 2011 adalah pilihan pertama saya. Artwork sederhana yang menampilkan komedi antar frame gerakan yang sama sekali tidak sederhana. Bedanya dengan keempat anime komedi yang saya sebutkan sebelumnya, Nichijou selalu punya pesan bijak di setiap akhir episodenya.

Seperti judulnya, Nichijou yang secara harfiah berarti kehidupan sehari-hari, komedi yang disuguhkan benar-benar peristiwa harian yang bisa terjadi pada siapa saja. Misalnya tentang rahasia karya seni absurd yang silly, buatan diri sendiri yang selalu kita sembunyikan sampai mati agar tidak ada orang yang tahu. Ceritanya jadi lebih dari sekadar lengkap karena juga melibatkan kucing bernama Sakamoto sebagai hewan peliharaan yang kerap berbuat konyol.

Selain kelima pilihan di atas, satu anime komedi lain yang nggak kalah aneh adalah Hinamatsuri yang dirilis musim semi tahun 2018. Bercerita tentang alien, kalau tidak boleh disebut terminator, yang hidup bersama pemuda yakuza. Beragam kejadian lucu selama menjalani keseharian yakuza digabungkan dengan drama keluarga yang relate banget sama kehidup anak sekolahan.

Bagaimana? Pernah nonton satu di antara keenam rekomendasi komedi absurd di atas? Atau malah punya anime komedi favorit lain? Saya cuma minta satu hal, tolong jangan pernah lakukan berbagai kebodohan dalam tayangan anime di kehidupan sekolahan atau kampus harian kamu, please.

BACA JUGA Panduan Misuh Bahasa Jepang biar Kamu Bisa Sekuat Tokoh Anime dan tulisan Adi Sutakwa lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 20 Januari 2022 oleh

Tags: anak sekolahanime komedihumor
Adi Sutakwa

Adi Sutakwa

Kelas pekerja dari Pemalang yang menghabiskan separuh hidupnya sebagai perantau di Solo, Jogja, Jakarta, dan Serang. Kritis pada isu pangan, industri, pendidikan, politik, sepakbola, seni, hingga animanga.

ArtikelTerkait

tukang parkir

Saya Usul Supaya Profesi Tukang Parkir Jadi Pilihan Cita-Cita

11 Agustus 2019
Duduk di Bangku Paling Depan dan Dekat dengan Guru di Sekolah Nggak Menjamin Kepintaran Murid terminal mojok

Duduk di Bangku Paling Depan dan Dekat dengan Guru di Sekolah Nggak Menjamin Kepintaran Murid

30 Juni 2021
Sebagai Guru dan Seorang Ibu, Saya Nggak Setuju Masuk Sekolah Jam 5 Pagi. Ngerepotin!

Muncul Kebijakan Masuk Sekolah Jam 5 Pagi di NTT. Sebagai Guru Sekaligus Ibu, Saya Nggak Setuju. Ngerepotin!

1 Maret 2023
anak STM di aksi jakarta

Keterlibatan Anak STM dalam Aksi Itu Perlawanan Terhadap Penindasan!

26 September 2019
5 Urutan Ekstrakurikuler Paling Populer di Sekolah terminal mojok.co paskibra masa sekolah nostalgia

5 Urutan Ekstrakurikuler Paling Populer di Sekolah

24 Desember 2020
5 Kebiasaan Feodal di Sekolah yang Tidak Disadari dan Harus Segera Dibasmi

5 Kebiasaan Feodal di Sekolah yang Tidak Disadari dan Harus Segera Dibasmi

4 September 2025
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Ilustrasi Banjir Malang Naik 500% di 2025 Bukti Busuknya Pemerintah (Unsplash)

Kejadian Banjir Malang Naik 500% di 2025, Bukti Pemerintah Memang Nggak Becus Bekerja

6 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

2 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.