8 Kesalahan Saat Keramas dan Merawat Rambut ala Dok Fin TikTok

8 Kesalahan Saat Keramas dan Merawat Rambut ala Dok Fin TikTok Terminal Mojok

8 Kesalahan Saat Keramas dan Merawat Rambut ala Dok Fin TikTok (Unsplash.com)

Dr. Findrilia Sanvira atau yang akrab dipanggil Dok Fin membagikan beberapa kesalahan saat keramas dan merawat rambut dalam video TikTok miliknya. Apakah kamu juga sering melakukan kesalahan-kesalahan ini?

Membersihkan rambut menggunakan sampo alias keramas adalah kewajiban untuk tetap mendapatkan rambut dan kulit kepala yang terawat. Ada banyak jenis sampo yang beredar di pasaran dan diperuntukkan untuk macam-macam masalah rambut dan kulit kepala. Misalnya saja sampo untuk rambut rontok, rambut kering dan rusak, hingga kulit kepala berketombe.

Soal keramas ini nggak perlu susah-susah pergi ke salon, ygy, sebab kita bisa kok keramas di rumah dengan cara yang tepat agar rambut tetap sehat dan indah. Sayangnya, masih banyak orang yang belum tahu cara merawat rambut yang benar sehingga masih banyak kesalahan yang terjadi saat keramas.

Findrilia Sanvira atau yang akrab dipanggil Dok Fin, seorang dokter spesialis kecantikan asal Surabaya, membagikan video cara keramas yang benar dalam akun TikTok-nya. Biar rambut makin sehat dan indah, berikut kesalahan yang harus kita hindari saat keramas menurut Dok Fin.

@dr.findriliasanvira

Jd ngerti kan skg ☺️ #dokfin #dokfinsharing

♬ Famous piano songs for comedy and cooking programs – moshimo sound design

#1 Tidak membasahi rambut dengan merata

Kesalahan pertama yang sering dilakukan banyak orang saat keramas adalah nggak membasahi seluruh rambut secara merata. Kadang ketika mengaplikasikan sampo, kondisi rambut kita belum basah sempurna sehingga menyebabkan penggunaan sampo yang berlebihan. Padahal busa yang dihasilkan dari penggunaan sampo yang terlalu banyak bisa menyebabkan ketombe dan rambut rontok, lho! Menurut Dok Fin dalam video TikTok-nya, kita harus membasahi rambut dengan air mengalir minimal 1-2 menit agar rambut basah secara merata.

#2 Tidak melakukan lathering

Sebagian orang mungkin akan langsung mengaplikasikan sampo ke kulit kepala tanpa melakukan lathering terlebih dulu. Lathering adalah proses membuat sampo menjadi busa di telapak tangan sebelum sampo diaplikasikan ke kulit kepala dan rambut.

Tanpa lathering, kita akan menganggap busa yang dihasilkan sampo nggak terlalu banyak sehingga kita kerap menambahkan sampo secara berlebihan. Menurut Dok Fin dalam video TikTok miliknya, hal ini malah bisa menyebabkan peradangan di kulit kepala, lho.

#3 Menggaruk kulit kepala dengan kuku

Kesalahan yang juga sering dilakukan saat tengah keramas adalah menggaruk kulit kepala dengan kuku. Padahal pada kuku juga terdapat bakteri, dan jika kita menggaruk kulit kepala terlalu keras dengan kuku bisa-bisa kulit kepala kita terluka.

Alih-alih menggunakan kuku, pijatlah kulit kepala menggunakan ujung jari secara perlahan. Fokuskan untuk memijat kulit kepala dengan sampo yang nggak terlalu banyak. Biarkan busa sampo turun secara menyeluruh hingga ujung rambut.

#4 Menggunakan sampo terlalu banyak

Menurut Dok Fin dalam video TikTok miliknya, penggunaan sampo yang terlalu banyak nggak disarankan. Cukup gunakan sampo seukuran 1 koin uang seribuan untuk membersihkan rambut kita. Karena sejatinya, sampo difokuskan untuk membersihkan kulit kepala. Untuk membersihkan bagian batang rambut kita bisa memanfaatkan busa yang turun dari kulit kepala tersebut.

#5 Keramas menggunakan air hangat

Keramas menggunakan air hangat berpotensi merusak rambut karena 80% dari rambut kita terbuat dari protein dan akan mengeras jika terkena air panas. Protein rambut yang mengeras ini justru dapat menurunkan manfaat dari perawatan untuk rambut seperti conditioner atau hair mask. Makanya sebaiknya keramas menggunakan air dengan suhu ruangan.

#6 Memakai conditioner dari kulit kepala

Conditioner adalah salah satu produk perawatan rambut yang berfungsi melembapkan dan membuat rambut berkilau. Memakai conditioner dari kulit kepala sangat nggak disarankan. Conditioner hanya dipakai di bagian ujung rambut.

#7 Membungkus rambut dengan handuk setelah keramas

Kesalahan ketujuh yang sering dilakukan orang saat keramas adalah membungkus rambut dengan handuk setelah keramas. Menurut Dok Fin dalam video TikTok berdurasi 2 menit 18 detik miliknya, membungkus rambut dengan handuk justru dapat menyebabkan rambut menjadi lembap dan mengundang timbulnya mikroorganisme dan dapat merusak kutikula. Selain itu, kondisi rambut yang dibungkus handuk dalam waktu lama dapat menimbulkan bau apek.

#8 Mengeringkan rambut dari ujung dan menggosoknya terlalu keras

Kesalahan terakhir yang sering dilakukan orang setelah keramas adalah mengeringkan rambut pada bagian ujung batang rambut. Padahal bagian yang harus dikeringkan terlebih dulu adalah bagian pangkal baru ke ujung rambut. Selain itu, menggosok rambut terlalu keras dapat merusak rambut. Cara yang tepat untuk mengeringkan rambut adalah memeras rambut secara perlahan, baru keringkan dengan hair dryer. Namun, perlu diingat juga penggunaan hair dryer yang terlalu lama juga nggak disarankan.

Sekarang sudah tahu kan kesalahan apa saja yang sering dilakukan saat keramas dan merawat rambut? Hindari kesalahan-kesalahan di atas mulai dari sekarang, ygy, biar kulit kepala dan rambut kita tetap sehat.

Penulis: Rizka Utami Rahmi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Keramas Sampai Dua Kali Biar Apa, sih?

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.
Exit mobile version