7 Rekomendasi Kosmetik Seserahan Anti Rasan-rasan Tamu Undangan

7 Rekomendasi Kosmetik Seserahan Anti Rasan-rasan Tamu Undangan terminal mojok

Setiap mengikuti acara seserahan, saya selalu memperhatikan ada beberapa bingkisan seserahan yang selalu menarik untuk dikepoin para tamu. Tak hanya jadi bahan rerasan, barang seserahan juga sering menjadi parameter prestise dari rangkaian prosesi pernikahan. Mirip dengan soal tolok ukur kesuksesan pesta pernikahan berdasarkan catering yang ditulis oleh Dessy Liestiyani.

Bingkisan yang dianggap berharga dalam seserahan sudah jelas lah, yaitu bingkisan yang berisi perhiasan. Semakin berkilau perhiasan yang dibawa, semakin pula tamu dan keluarga besar berpotensi melakukan rasan-rasan positif. Iyah, nggak akan nyinyir. Perhiasan yang berkilau dengan hiasan yang elegan seolah menjadi jaminan bahwa kelak mempelai bakal hidup tenteram dan nggak akan kekurangan dari sisi finansial. Apalagi jika bingkisan berupa perhiasan itu datang bersama belasan bingkisan lainnya. Wah, wah, penonton pasti bakalan memuji-muji sundul langit.

Setelah memastikan adanya perhiasan, kemasan bingkisan yang mewah, dan jumlah bingkisan yang melimpah, perhatian tamu—khususnya para tamu perempuan—akan beralih ke bingkisan yang berisi kosmetik. Apakah isinya kosmetik branded? Apakah kosmetiknya lengkap? Apakah ada skincare-nya? Pokoknya kosmetik selalu bikin penasaran. Kenapa? Karena kosmetik dianggap sebagai hal berkelanjutan yang kalau habis bakal dibeli lagi. Selain itu, biasa laaah, banyak yang suka membandingkan kosmetik miliknya dengan kosmetik orang lain.

Berdasarkan hasil pengamatan saya, ada beberapa merek kosmetik yang paling sering dijadikan pilihan aman untuk diberikan saat seserahan. Berikut ini ketujuh kosmetik idola sejuta umat di Indonesia yang menurut saya lumayan aman dan nggak terlalu berpotensi menjadi bahan gibah para tamu undangan dan keluarga besar calon besan. Mengapa aman? Karena ketujuh kosmetik ini adalah kosmetik yang paling mudah ditemukan di toko-toko kosmetik.

#1 Wardah

Kosmetik dengan warna khas hijau telur asin ini sangat mudah didapatkan. Label halal dan model Wardah yang selalu berhijab membuat Wardah jadi pilihan yang diyakini aman oleh banyak perempuan. Kelebihan Wardah juga ada pada perlengkapan skincare dan perawatan tubuh. Dari segi harga pun nggak bikin jebol kantong. Menurut saya, Wardah adalah produk kosmetik favorit para calon pengantin.

#2 Sariayu

Siapa yang nggak kenal dengan Sariayu? Brand ini adalah brand kosmetik senior di Indonesia. Sariayu mudah didapatkan dan memiliki rentang harga beragam. Produk Sariayu pun sangat lengkap, mulai dari kosmetik hingga perlengkapan spa. Kelebihan dari produk Sariayu adalah banyak menggunakan bahan tradisional Nusantara. Tak heran, dulu Sariayu identik dengan tema-tema kedaerahan. Meski kini banyak aneka kosmetik dari luar negeri, produk Sariayu tetap mampu bertahan.

#3 Mustika Ratu

Mustika Ratu setara dengan Sariayu. Sama-sama sudah lama dan sama-sama menggunakan rempah asli Nusantara untuk diunggulkan dalam produk-produk perawatannya. Saya jadi ingat, nenek saya dulu selagi masih hidup, suka minta dibelikan minyak cem-ceman punya Mustika Ratu. Nah,jika pengantin putri masih punya nenek, minyak cem-ceman dan aneka lulurnya bisa ditambahkan, nih, untuk oleh-oleh nenek. Selain bisa menambah poin plus di mata keluarga calon besan juga, lumaya lah nambahin jumlah barang seserahan biar terlihat makin panjang deretnya.

#4 Viva

Viva dikenal dengan produk double cleansing-nya yang mudah ditemukan di minimarket seperti Indomaret dan Alfamart. Viva juga punya produk kosmetik—meski nggak terlalu populer dan diidolakan—selain pensil alis dengan kemasan pensil warna orange yang legendaris. Meski dianggap sebagai kosmetik kelas dua, memilih Viva sebagai kosmetik seserahan akan lebih keren daripada memilih krim abal-abal yang nggak jelas kandungan dan izin edarnya. Mending Viva, deh, ketimbang krim abal-abal.

#5 Pixy

Pixy memiliki aneka produk andalan yang sering dipromosikan oleh beauty enthusiast. Meski dulu merek satu ini nggak se-elegan Sariayu dan Mustika Ratu, saat ini bisa dikatakan bahwa Pixy lebih unggul dalam berinovasi dan strategi marketing. Keunggulan tersebut membuat Pixy semakin dikenal sebagai makeup andalan, bukan hanya sebagai produk kelas dua.

#6 La Tulipe

Siapa pun yang memilih La Tulipe sebagai kosmetik untuk seserahan, pasti sering mengamati beauty case para perias. Produk La Tulipe selain lengkap juga cukup nyaman di kulit. Meski untuk makeup sehari-hari warnanya kebanyakan terlalu tajam, memilih La Tulipe nggak pernah salah. Mudah di-blend dan terlihat dhemes di kulit adalah keunggulan La Tulipe sejak dulu. Setidaknya itulah kata para perias yang pernah saya minta rekomendasinya tentang kosmetik wajib untuk kondangan.

#7 Revlon

Revlon adalah idola para ibu. Lipstik dan cat kuku dari Revlon punya warna yang juara. Kosmetiknya sungguh komplet. Bahkan produk perawatan rambut pun ada. Lumayan kalau membeli yang kemasannya besar-besar, kotak seserahan bisa terlihat jumbo tanpa perlu diganjal dengan kardus-kardus kosong. Dibandingkan keenam merek kosmetik sebelumnya, Revlon adalah yang paling dikenal sebagai kosmetik menengah ke atas oleh para ibu senior.

Nah, setelah melihat tujuh daftar kosmetik yang wajar dipilih untuk menjadi seserahan tadi, tinggal survey saja mana yang paling pas dengan anggaran. Idealnya minimal di angka 500 ribu. Dengan pilihan-pilihan yang tepat, seserahan kosmetik kamu bakal terlihat keren di mata para tamu undangan. Tapi saran saya, nggak usah terlalu dipikirin sih apa komentar penonton. Karena kalau calon pengantin perempuan nggak suka dengan pilihanmu, maka semua kosmetik tadi hanya akan terbuang sia-sia di masa kedaluwarsanya. Setidaknya itu pengalaman saya dulu yang pasrah saja diberi seserahan kosmetik komplet, padahal bedakan saja jarang.

Sumber Gambar: YouTube Maliiha’s Home

BACA JUGA Jangan Jadi Tukang Mahar dan Seserahan Kalau Kamu Masih Jomblo dan tulisan Butet Rachmawati Sailenta Marpaung lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.
Exit mobile version