Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

6 Hal Terkait Makassar yang Kerap Disalahpahami

Utamy Ningsih oleh Utamy Ningsih
11 Juni 2022
A A
6 Hal Terkait Makassar yang Kerap Disalahpahami Terminal Mojok

6 Hal Terkait Makassar yang Kerap Disalahpahami (Herwin Bahar/Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sebagai pintu gerbang Kawasan Timur Indonesia (KTI), wajar jika Kota Makassar merupakan salah satu kota tersibuk di Indonesia dan biasa dikunjungi oleh banyak orang, baik itu untuk keperluan wisata, pekerjaan, bisnis, atau yang lainnya.

Meski termasuk salah satu kota yang populer di Indonesia, nyatanya masih ada beberapa hal terkait Makassar yang kerap disalahpahami orang-orang. Berikut di antaranya.

#1 Menulis Makasar

Salah paham pertama terkait Kota Makassar adalah cara penulisannya. Kerap kali saya menemui teman-teman—utamanya dari luar Pulau Sulawesi—yang menulis Makasar alih-alih Makassar. Meski mungkin dalam pengucapannya terasa janggal, tapi secara penulisan ya memang begitu, Ma-kas-sar, s-nya ada dua.

#2 Letak Bandara Internasional Sultan Hasanuddin

Kalau berkunjung ke sini dengan menggunakan pesawat, kalian akan menemukan kode UPG di tiket pesawat kalian. UPG sendiri merupakan singkatan dari Ujung Pandang, nama pengganti Kota Makassar sebelum akhirnya berganti kembali.

Dulu, ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan ini memang memiliki nama Makassar, akan tetapi pada tahun 1971 berganti menjadi Ujung Pandang. Kemudian menjelang akhir tahun 1999, nama Ujung Pandang kembali berganti menjadi Makassar. Meski dikenal sebagai bandaranya Makassar, jika dilihat dari segi wilayah, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sebenarnya terletak di Kabupaten Maros, bukan Kota Makassar.

#3 Uang panai’ sama dengan mahar

Salah satu adat yang terkenal dari suku Makassar (dan Bugis) adalah uang panai’ dalam acara pernikahan. Oleh segelintir orang, uang panai’ ini disangka sama artinya dengan mahar. Padahal keduanya berbeda.

Meski keduanya sama-sama merupakan pemberian dari pihak mempelai laki-laki kepada pihak mempelai perempuan, namun secara penggunaan keduanya berbeda Mahar adalah hak mutlak bagi istri, sementara uang panai’ digunakan untuk keperluan berbelanja saat resepsi pernikahan.

Menentukan besaran uang panai’ memang tidak ada ilmu pastinya. Semua berdasarkan keputusan kedua belah pihak keluarga. Namun, yang banyak terjadi adalah latar belakang pendidikan, status sosial, dan ekonomi yang menjadi bahan pertimbangan saat menentukan besaran uang panai’. Semakin tinggi ketiga faktor tersebut—ditambah penampilan fisik alias good looking—, biasanya jumlah uang panai’-nya akan besar juga.

Baca Juga:

10 Makanan yang Sering Bikin Salah Paham karena Namanya

Sop Saudara, Kuliner Makassar yang Namanya Bikin Salah Paham tapi Rasanya Bikin Ketagihan

Untuk sejarah uang panai’ sendiri, informasi yang saya dapatkan masih samar-samar. Konon, uang panai’ ada sebagai solusi atau jalan untuk melindungi perempuan Bugis dan Makassar dari orang Belanda yang gemar menikahi perempuan Bugis maupun Makassar dengan mudah. Belakangan ini, meski uang panai’ sering diidentikkan dengan adu gengsi, pada dasarnya ia tetaplah bagian tak terpisahkan dari adat dan budaya suku Makassar dan Bugis.

#4 Bugis sama dengan Makassar, dan sebaliknya

Lantaran kerap disandingkan, terkadang ada orang yang mengira bahwa Bugis dan Makassar itu sama. Padahal keduanya berbeda. Meski memliki kesamaan dalam sejumlah hal dan eratnya hubungan keduanya, secara keseluruhan Bugis dan Makassar adalah dua suku yang berbeda.

Perbedaan paling mendasar dari kedua suku tersebut adalah dari segi bahasa. Contohnya kata “apa”. Dalam bahasa Makassar, “apa” tetap disebut “apa”, sementara dalam bahasa Bugis, “apa” disebut dengan “aga”.

#5 Letak Benteng Somba Opu

Letaknya yang mudah dijangkau dan dekat dengan salah satu kampus di Makassar membuat Benteng Somba Opu yang dibangun pada abad ke-16 oleh Raja Gowa ke-9—bernama Daeng Matanre Karaeng Tumapa’risi’ Kallonna—, kerap disangka menjadi tempat bersejarah yang ada di Kota Makassar. Padahal Benteng Somba Opu terletak di Kelurahan Benteng Somba Opu, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, tetangga sebelah selatannya Kota Makassar. Benteng ini berisi miniatur rumah adat Sulawesi Selatan, museum, dan benda bersejarah zaman kerajaan Gowa.

#6 Pantai Losari tempat yang pas untuk menikmati sunset

Sudah jadi rahasia umum kalau Pantai Losari merupakan destinasi wisata primadona di Makassar. Selain menawarkan pemandangan sunset yang indah, salah satu landmark Kota Makassar ini juga jadi tempat yang pas untuk berburu pisang epe’.

Meski demikian, untuk disebut sebagai tempat nyaman untuk menikmati sunset, rasanya kok sudah kurang pas. Pasalnya, reklamasi sudah membuat wajah Pantai Losari jauh berubah. Iya, berubah dengan kehadiran spot-spot baru, maupun berubah dari segi keindahan alamnya.

Dulu, pengunjung memang masih bebas memandang ke lautan lepas. Namun, belakangan sudah tidak bisa lagi. Itulah mengapa mulai timbul pertanyaan, di mana sisi pantainya Pantai Losari?

Reklamasi, adanya warga yang masih buang sampah sembarangan, ditambah kurangnya perhatian pemerintah daerah, pada akhirnya memengaruhi kondisi air laut di Pantai Losari. Entah sudah berapa lama air di sekitaran Pantai Losari tercemar; berwarna hitam, kotor, bau menyengat, dan banyak sampah plastik yang mengapung.

Dengan kondisi seperti itu, cukup sulit rasanya untuk menikmati sunset dengan nyaman. Kecuali kalian bisa tahan dengan kondisi seperti itu, atau memang lebih suka melihat pemandangan langitnya saja tanpa harus peduli dengan penampakan airnya.

Itulah enam hal terkait Kota Makassar yang sering disalahpahami banyak orang. Jika kalian punya info tambahan soal ini, yuk berbagi di kolom komentar. Itung-itung membantu mengedukasi banyak orang.

Salama’ki’ ta pada salama’
Mariki’ di’…

Penulis: Utamy Ningsih
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 8 Salah Paham yang Kerap Terjadi Terkait Jabodetabek.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 10 Juni 2022 oleh

Tags: makassarsalah pahamsulawesi
Utamy Ningsih

Utamy Ningsih

Suka Membaca, Belajar Menulis.

ArtikelTerkait

5 Kue Tradisional yang Sering Muncul dalam Pernikahan Adat Bugis-Makassar Terminal Mojok

5 Kue Tradisional yang Sering Muncul dalam Pernikahan Adat Bugis-Makassar

8 September 2022
3 Hal yang Bikin Saya Resah Saat Jogging di CPI Makassar

3 Hal yang Bikin Saya Resah Saat Jogging di CPI Makassar

22 Oktober 2023
Kenalan dengan Sudiang, Bekasi-nya Makassar yang Sering Kena Bully terminal mojok

Kenalan dengan Sudiang, Bekasi-nya Makassar yang Sering Kena Bully

3 Agustus 2021
3 Hal yang Biasa Saja di Toraja, tetapi Tidak Lumrah di Makassar

3 Hal yang Biasa Saja di Toraja, tetapi Tidak Lumrah di Makassar

1 Juni 2025
Kekurangan Penjual Bakso dan Mie Ayam Jawa di Mata Orang Sulawesi

Kekurangan Penjual Bakso dan Mie Ayam Jawa di Mata Orang Sulawesi

16 Desember 2023
Sambal Adalah Teman yang Paling Pas untuk Pisang Goreng

Sambal Adalah Teman yang Paling Klop untuk Pisang Goreng

25 Maret 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.