Kehidupan para idola anggota grup musik genre Korean Pop, atau yang lebih populer disebut idol K-Pop, terlihat sempurna jika hanya dilihat dari satu perspektif. Sebagian dari mereka hidup dalam gelimang harta, tinggal di apartemen yang bagus, dan memakai pakaian-pakaian mewah. Mereka juga selalu dikelilingi lampu sorot dan sorak sorai penggemar yang rela menghabiskan uang demi para idol ini.
Kenyataannya, nasib itu hanya dialami oleh satu persen idol di seluruh Korea Selatan. Sebenarnya nggak semua idol K-Pop punya kehidupan yang nyaman dan tanpa cela. Malahan lebih banyak dari mereka yang harus berjuang setiap detiknya untuk bisa bertahan di industri hiburan Korea Selatan yang terkenal kejam. Bukan hanya idol, para trainee sekalipun harus menghadapi pertarungan hidup dan mati untuk bisa mengejar mimpi mereka.
Kisah perjuangan para idol K-Pop ini umumnya cuma diketahui oleh para penggemar idol yang bersangkutan. Tapi nggak jarang juga para penggemar sulit untuk membayangkan idol mereka di balik layar. Buat kamu yang penasaran dengan kisah para idol K-Pop dalam mempersiapkan dan mempertahankan karier mereka, kamu bisa menonton lima drama Korea berikut yang kebetulan menceritakan kisah pergulatan para idol K-Pop.
#1 Dream High (2011)
Drama ini adalah salah satu drama tentang idol yang legendaris. Kisah Dream High bermula di Kirin High School, tempat para remaja belajar dan berlatih untuk menjadi seorang idol K-Pop. Mungkin inilah gambaran pelajar SOPA atau Hanlim di dunia nyata kali, ya. Kamu akan lihat bagaimana industri K-Pop sekaligus tipikal sekolah di Korea Selatan bekerja.
Menariknya, ada beberapa detail yang seakan merepresentasikan industri K-Pop. Misalnya Kim Pil Sook (IU), yang punya bakat menyanyi sempurna tapi dipaksa menyerah pada mimpinya karena nggak memenuhi standar kecantikan. Ada pula adegan-adegan idol harus bertemu secara sembunyi-sembunyi dengan orang dekat, utamanya lawan jenis, karena penggemar mereka cenderung “menakutkan”. Dream High ini juga dibintangi oleh idol-actor dengan visual yang jos, seperti Bae Suzy dan Ok Taecyeon.
#2 Top Management (2018)
Kalau dianalogikan menjadi sebuah buku, Top Management ini bagaikan RPUL. Sebab, semua hal yang berkaitan dengan industri musik K-Pop diangkat di sini. Kamu akan dapat menyaksikan perjuangan para trainee untuk bisa debut, kompetisi antargrup dalam satu agensi, putus asa serta proses adaptasi yang dilakukan oleh grup yang ditinggal oleh anggotanya karena suatu skandal, hingga kejamnya survival show semacam Produce 101.
Buat kamu yang kepo dengan proses pembuatan lagu secara mandiri oleh member grup, idol yang terjun ke dunia akting, hingga pacaran diam-diam yang dilakukan oleh idol dengan fansite-nya sendiri, semua ada di Top Management. Anyway, drama ini dibintangi oleh duo idol-actor paling hot, Ahn Hyo Seop dan Cha Eun Woo, lho!
#3 Hit The Top (2017)
Alih-alih terbentuk secara instan, sejarah K-Pop sudah berlangsung sejak dahulu kala. Salah satu fase keemasan K-Pop adalah di tahun 1990-an. Drama Hit The Top ini menghadirkan seorang idol terpopuler tahun 1990-an, Yoo Hyun Jae (Yoon Shi Yoon) yang tergabung dalam grup J2.
Yoo Hyun Jae secara nggak sengaja melakukan time travel ke tahun 2017. Sambil beradaptasi dengan kehidupan modern, ia menemukan fakta bahwa di tahun 1994 dirinya dilaporkan menghilang dan diduga meninggal. Hyun Jae pun berupaya menguak fakta mengenai dirinya, yang rupanya sangat kontroversial.
Di saat yang sama, ia tinggal seatap dengan Lee Ji Hoon (Kim Min Jae), seorang anak angkat pemilik agensi kecil World Planning Entertainment yang sedang menjadi seorang trainee di agensi lain. Tapi ia berbohong pada ayahnya bahwa ia sedang mempersiapkan ujian PNS. Drama ini memperlihatkan sisi humanis hingga kapitalis industri hiburan K-Pop yang dijamin bakal bikin kamu terkejut bukan main.
#4 Imitation (2021)
Penggemar K-Pop tentu sudah familier menyaksikan idol-nya melakukan impersonasi artis lain di acara Weekly Idol. Tapi hanya di Imitation orang biasa yang menirukan artis solo tiba-tiba mendapatkan popularitas secara instan. Seorang trainee yang gagal debut tiga tahun lalu seketika mendapatkan kesempatan kedua untuk debut bersama girlgroup Tea Party berkat impersonasi yang dilakukannya.
Saat masih berstatus sebagai rookie, ia berpacaran dengan anggota grup paling populer, Shax, yang membuat karier mereka dalam bahaya. Tipikal industri hiburan K-Pop banget, ya. Selain skandal percintaan, kamu juga akan menyaksikan persaingan antargrup dalam memperebutkan atensi masyarakat, persahabatan antara anggota yang berbeda grup, hingga kesepian yang sering dialami oleh para selebriti. Kerennya, Tea Party sempat promosi beneran di acara musik, seperti Music Bank, lho.
#5 Idol: The Coup (2021)
Berita bubarnya grup K-Pop memang selalu menciptakan air mata. Tapi di balik pecahnya suatu grup, mereka tentu sudah berjuang. Tak terkecuali girlgroup Cotton Candy dalam Idol: The Coup. Drama ini menggambarkan keras dan jahatnya industri K-Pop. Grup Cotton Candy yang digawangi lima orang ini sudah ditinggalkan oleh agensi mereka, Starpeace Entertainment, karena agensi tersebut hanya mau berfokus pada boygroup Mars yang sedang naik daun. Publik sudah mencap Cotton Candy sebagai idol yang gagal. Cotton Candy pun berupaya membela diri dan memasang target untuk menang di acara musik satu kali sebelum akhirnya memutuskan untuk bubar. Siapkan tisu sebelum nonton drama ini, ya.
Kelima drama Korea di atas memang hanya karya fiksi yang mungkin sudah didramatisasi sedemikian rupa. Tapi dengan menonton drama Korea di atas, seenggaknya kita sebagai penggemar punya sedikit gambaran mengenai representasi kehidupan idol yang selama ini selalu kita dukung.
Penulis: Noor Annisa Falachul Firdausi
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 5 Drama Korea yang Problematik di Paruh Pertama 2022.