Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

5 Alasan Lebih Baik Mengaku Asal Cikarang ketimbang Ngaku Asli Bekasi

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
5 Februari 2022
A A
5 Alasan Lebih Baik Mengaku Asal Cikarang ketimbang Ngaku Asli Bekasi

5 Alasan Lebih Baik Mengaku Asal Cikarang ketimbang Ngaku Asli Bekasi (pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sebagai orang yang lahir dan besar di Cikarang, saya lebih memilih mengaku asal (Kabupaten) Bekasi daripada Cikarang. Hal ini disebabkan karena Cikarang adalah bagian dari Kabupaten Bekasi dan tempat saya merantau saat ini di luar Pulau Jawa. Yang mana masyarakatnya kalau ke Pulau Jawa kemungkinan besar ke kota-kota besar seperti Jabodetabek, Yogyakarta, Surabaya dll. Maka agar lebih mudah saya mengaku asal Bekasi daripada Cikarang.

Sejak banyak orang di sekitar saya mengetahui daerah asal saya adalah Bekasi. Saya mendapatkan  berbagai macam respon dan tanggapan dari orang di sekitar saya. Membuat saya kadang bertanya dalam hati, “Kenapa dulu nggak bilang asal Cikarang aja ya ?”

Atas pengalaman saya yang mengaku asal Bekasi di daerah perantauan, ada lima alasan lebih baik mengaku asal Cikarang daripada Bekasi.

#1 Bekasi sering menjadi bahan olok-olokan

Ketika saya bilang saya asli Bekasi, balasan yang saya terima beragam, tapi nggak ada yang nyenengin. Contohnya:

“Bekasi itu luar planet Bumi ya?”

“Bekasi itu yang mataharinya dua ya?”

“Kalau ke Bekasi itu harus pakai visa ya ?”

Gara-gara meme tentang Bekasi, saya dapat balasan kayak gini.

Baca Juga:

Hampir Setahun Proyek Galian di Kaliabang Bekasi Belum Beres, Cari Fosil Dinosaurus?

Bekasi Mode Malam: Dari Tawuran Jalanan sampai Lingkaran Narkoba, Kota Patriot Menjadi Kota yang Suram bagi Masa Depan Anak Muda

Sebenarnya saya nggak marah atau sebel atas balasan seperti itu. Cuma bosan aja dapat respon yang sama dari orang yang berbeda-beda dan dari orang yang baru dikenal juga. Saran saja, ganti template bercandaan kalian. Bosenin.

#2 Pimpinan Daerah Bekasi diciduk KPK

Pada 2018, Neneng Hasanah Yasin (Bupati Bekasi) diciduk KPK karena keterlibatan pada kasus suap mega proyek Meikarta. Seolah-olah tidak mau kalah, baru-baru ini Rahmat Effendi yang menjabat sebagai Walikota Bekasi menjadi tersangka atas kasus suap pengadaan lahan dan jual beli jabatan.

Nah, sudah paham kan kenapa mending ngaku Cikarang?

#3 Cikarang dianggap bukan Bekasi

Kalau saya ngaku asli Bekasi, selain diejek, sering juga ditanya Bekasinya mana. Kalau saya jawab Cikarang, lawan bicara saya pasti mengerutkan dahi sembari berkata, “Cikarang mah bukan Bekasi.”

Saya kasih tahu ya, Cikarang itu masuk Kabupaten Bekasi. Ya memang bukan bagian Kota Bekasi, tapi kan tetep aja masuk Bekasi.

#4 Cikarang lebih terkenal dari (Kabupaten) Bekasi

Seperti halnya Weleri di Kendal ataupun Alas Roban di Batang, Cikarang lebih dikenal secara umum dibandingkan dengan Kabupaten Bekasi. Orang-orang yang saya temui setiap menyebutkan kata “Bekasi” biasanya yang mereka maksud adalah Kota Bekasi dengan daerah seperti Kemang Pratama, Bantar Gebang, Kranji, Summarecon Bekasi.

Cikarang yang secara administratif merupakan bagian dari Kabupaten Bekasi, lebih dikenal karena menjadi salah satu kawasan industri terbesar di Pulau Jawa. Sehingga banyak pendatang yang merantau ke kota ini untuk mencari pekerjaan. Membuat daerah ini menjadi salah satu destinasi favorit urbanisasi.

#5 Bekasi yang unik dan ajaib

Hampir setiap harinya saya bisa mendapatkan berita yang aneh-aneh tentang Bekasi di timeline Twitter. Misalnya adalah Berita anggaran 2,3 M digunakan untuk pengadaan kandang kambing di Bekasi. Atau isu pocong yang berkeliaran bikin gaduh warga Bekasi. Dan yang lebih parah adalah Walikota Bekasi meminta suap dengan dalih “sumbangan masjid”.

Berita-berita tersebut bikin Bekasi terkenal, tapi dalam hal yang nggak bagus. Untung saja ada Depok, kota yang lebih ajaib. Jadi, Bekasi masih keliatan mendingan.

Intinya, kalian harus mulai bersyukur dan ngaku saja asli Cikarang meski orang jadi bingung. Ya nggak apa-apa bingung, toh nggak ngefek juga.

Penulis: Ahmad Arief Widodo

Editor: Rizky Prasetya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 Februari 2022 oleh

Tags: bekasiCikarang
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

Dari Bandung ke Bekasi Cuma Modal Rp15 Ribu, Naik Apa Terminal Mojok

Dari Bandung ke Bekasi Cuma Modal Rp15 Ribu, Naik Apa?

17 Januari 2023
Pengalaman Tinggal di Semarang Menyadarkan Saya kalau Cikarang Ternyata Nggak Buruk-Buruk Amat Mojok.co

Pengalaman Tinggal di Semarang Menyadarkan Saya kalau Cikarang Ternyata Nggak Buruk-Buruk Amat

23 Februari 2024
Rute KRL Dibutuhkan Karawang, Biar Nggak Iri Sama Cikarang (Unsplash)

Sebagai Orang Asli Karawang, Saya Sangat Iri Sama Cikarang. Cuma Kecamatan, tapi Punya Rute KRL

19 Juli 2023
Jakarta Nggak Ada Keras-kerasnya Buat Orang Cikarang (Unsplash)

Buat Orang Cikarang, Jakarta Itu Nggak ada Keras-kerasnya karena Gaya Hidup Pekerjanya Saja yang Bikin Ogah Kerja di Sana

27 November 2023
Xanh SM, Oase di Tengah Planet Bekasi yang Banyak Polusi dan Bikin Emosi

Xanh SM, Oase di Tengah Planet Bekasi yang Banyak Polusi dan Bikin Emosi

30 Maret 2025
4 Kesamaan Bekasi dengan Yogyakarta Jakarta

Untuk Para Artis yang Terjun ke Politik, Nggak Usah Nyalon di Bekasi

14 November 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk yang Pernah Ada? (Unsplash)

Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk dalam Hidup Saya?

27 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.