4 Ide Usaha yang Patut Dicoba Orang dengan UMR Jogja. Modal Suprit, Hasilnya Legit

4 Ide Usaha yang Patut Dicoba Orang dengan UMR Jogja. Modal Suprit, Hasilnya Legit Mojok.co

4 Ide Usaha yang Patut Dicoba Orang dengan UMR Jogja. Modal Suprit, Hasilnya Legit (unsplash.com)

Banyak orang biasanya kepentok pada faktor modal ketika ingin memulai usaha baru. Memang sih, kalau tidak punya modal, pintu bank akan selalu terbuka bagi insan yang ingin mengajukan kredit. Namun, tidak semua orang punya cukup nyali berurusan dengan bank. Giliran nyalinya ada, agunannya yang nggak ada. Yakali pinjam duit di bank jaminannya pakai janji manis?

Sebetulnya, membuka usaha, apalagi bagi pemula itu tidak perlu modal besar. Dengan modal minim, kita tetap bisa berwirausaha. Saya pernah menuliskannya di Mojok dengan judul 6 Franchise Murah, Modal Nggak Sampai Rp10 Juta Sudah Bisa Bikin Usaha. Namun, artikel tersebut hanya berisi rekomendasi bisnis waralaba. Ada beberapa orang yang memang alergi ketika membawa bendera franchise untuk usahanya dan itu sah-sah saja.

Untuk itu, melalui tulisan ini saya ingin merekomendasikan 4 ide usaha  (non franchise, tentu saja), yang bisa mulai kamu pilih. Jangan khawatir, ide usaha berikut hanya membutuhkan modal seuprit, cocok banget untuk kamu-kamu yang saat ini gajinya masih sebatas UMR Jogja.

#1 Buka jasa bekam

Rekomendasi yang pertama, bukalah jasa bekam panggilan. Dari namanya saja, sudah jelas bahwa usaha ini tidak perlu modal sewa tempat. Kamu hanya butuh promosi di berbagai media sosial. Dalam hal ini, percayalah, Facebook masih yang terbaik.

Meski tidak sewa tempat, bukan berarti butuh modal nol rupiah untuk membuka jasa ini. Kamu kan situ belum punya ketrampilan bekam. Nggak usah ngadi-ngadi mau belajar secara mandiri lewat tutorial di YouTube, ya. Ikut pelatihan bekam saja. Organisasi Perkumpulan Bekam Indonesia sering kok mengadakan pelatihan bekam. Biayanya juga terjangkau, mulai dari Rp900.000 saja. Padahal, biaya bekam keliling rata-rata Rp50.000-100.000 rupiah.

Wah, cuan banget nggak, tuh?

#2 Usaha nail art

Nail art ini usaha yang menjanjikan. Permintaan nail art akan terus meningkat seiring dengan kebutuhan perempuan untuk selalu terlihat cantik. Untuk mengawalinya, kamu bisa ikut dulu workshop atau pelatihan nail art. Cek saja di Google atau Instagram. Di sana, ada banyak info kursus nail art yang bisa kamu ikuti. Biaya kursusnya bervariasi antara 500 ribu hingga 2,5 juta.

Nah, kalau ilmunya sudah dapat, langsung gas belanja kutek dan peralatan nail art. Untuk belanja yang basic, biaya yang dibutuhkan sekitar 1 juta. Selanjutnya, tinggal memanfaatkan ruang garasi atau sedikit space di ruang tamu untuk disulap jadi studio nail art. Tapi, jika tidak memungkinkan, jangan patah arang. Jemput bola saja dengan menggunakan sistem home service.

Dengan modal seuprit, uang yang akan kita dapatkan dari 1 pelanggan sekitar Rp150.00. Dengan rincian manicure Rp35.000, pedicure Rp50.000, dan nail gel polos Rp65.000. Jika pelanggan ingin nail art, tentu saja uang yang kita dapatkan bisa lebih banyak. Singkatnya, melayani pelanggan 1 saja per hari yang manicure,pedicure, dan nail art sudah bisa bikin sobat UMR Jogja nangis di pojokan.

#3 Jajanan kaki lima

Kelihatannya sih sepele, tapi usaha jajanan kaki lima ini untungnya nggak main-main. Bahkan, penghasilan bersihnya bisa lebih dari gaji PNS. Perkara apa jenis jajanan kali limanya, tinggal tiru saja dengan apa yang sudah ada. Bisa cilor, maklor, otak-otak, cirambay, dll. Mau menyasar ke jenis minuman juga bisa yang paling mudah ditiru tentu saja es teh dua ribu-an. 

Supaya lebih mudah, kita ambil contoh satu jajanan kaki lima yang populer yaitu cilor. Rata-rata, besarnya biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan cilor selama 1  bulan sekitar Rp400.000. Jika satu tusuk cilor dihargai Rp1.000 dan sehari bisa menjual 100 tusuk, maka penghasilan kotor tiap bulan adalah Rp3 juta. Dikurangi modal awal jadi Rp2,6 juta per bulan. Lebih gede 200 ribu dari UMK Jogja yang cuma Rp2,4 juta itu.

#4 Usaha laundry

Rekomendasi ide usaha modal seuprit berikutnya adalah usaha laundry. Memang sih harga mesin cuci semakin murah. Tapi, dunia ini tidak akan pernah kekurangan orang yang males nyuci, apalagi nyetrika. Itu sebabnya, membuka usaha laundry adalah pilihan yang tepat bagi kamu yang mau mencoba berwirausaha tapi modalnya cupen.

Untuk memulainya, kamu nggak perlu memaksakan diri beli mesin cuci baru. Manfaatkan saja mesin cuci yang ada di rumah, begitu pula dengan setrika. Dengan kata lain, untuk membuka usaha ini, kamu cukup beli deterjen, pewangi dan plastik pembungkus saja. Receh banget ini. Rp500.000 juga udah bisa action.

Nah, jika dalam sehari rata-rata melayani 25kg, kita bisa dapat penghasilan Rp3 juta sebulan. Lagi-lagi, UMR Jogja nangis di pojokan.

See? Sudah terbukti kan bahwa memulai usaha itu tidak melulu bermodalkan duit puluhan juta? Lagipula, kalau memang sudah niat dan siap berwirausaha, modal seuprit juga bisa langsung action. Beda kalau belum siap. Ada aja alasannya. Ya modal lah, ya anu lah, ya ini lah. Kakean alasan!

Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA 4 Ide Usaha yang Cocok Dilakukan Setelah Resign, Modal Nggak Mencekik dan Peluang Cuan Menarik

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version