Mall menjadi salah satu tempat yang diandalkan banyak warga Surabaya untuk mencari berbagai kebutuhan atau sekadar ngadem dari teriknya matahari Kota Pahlawan. Hal ini menjadikan mall di kota ini nggak pernah sepi pengunjung, apalagi menjelang perayaan tertentu. Ramainya jadi makin nggak masuk akal, Lur!
Bahkan, saya sampai memantapkan diri untuk menghindari mall di momen tertentu, menjelang Lebaran, misalnya. Sebab, saya nggak betah berada di tengah kerumunan banyak orang. Bikin pusing. Makanya, kali ini saya ingin membagikan sedikit informasi yang niscaya membantu kalian yang juga enggan terjebak di tengah lautan manusia.
Berdasarkan pengalaman, setidaknya ada 3 mall di Surabaya yang sebaiknya kalian hindari jelang Lebaran seperti sekarang ini.
Daftar Isi
#1 Kalau datang ke Royal Plaza, siap-siap bertemu lautan manusia yang sibuk berburu diskon Lebaran
Urutan pertama dalam daftar mall yang sebaiknya dihindari menjelang Lebaran jatuh pada mall sejuta umat di Surabaya, yakni Royal Plaza. Saya nggak bercanda soal sebutan mall sejuta umat ini. Nyatanya, Royal Plaza memang menjadi tujuan berbelanja untuk banyak warga Surabaya, terutama kaum mendang-mending kayak saya.
Biasanya, orang-orang ke sini untuk berburu diskon Lebaran di Matahari Department Store, Miniso, atau brand serupa lainnya. Menurut hemat saya, barang yang dijual di sini harganya terhitung murah dengan kualitas yang oke punya. Ditambah lagi kalau kebetulan ada bazaar di hall dekat pintu masuk utama, pasti langsung jadi sasaran pengunjung untuk diborong.
Nggak cuma itu, penampakan lautan manusia justru semakin kentara ketika kalian berada di food court lantai 3 menjelang berbuka puasa. Saking ramainya, banyak orang yang rela lesehan di sudut mall Surabaya ini untuk makan. Sumpah, mereka beneran lesehan di lantai gitu. Padahal food court di sini luas banget, lho, tapi nggak cukup saking ramainya.
#2 BG Junction mall underrated di Surabaya yang ternyata ramai juga jelang hari raya
Di urutan berikutnya ada BG Junction yang merupakan salah satu mall underrated di Surabaya. Saya baru tahu keberadaan mall ini karena mereka sering menyewakan ruangan untuk kegiatan mahasiswa atau komunitas secara gratis. Awalnya, saya mengira kalau mall ini pengunjungnya nggak banyak, makanya mereka sampai bikin promosi kayak gitu.
Akan tetapi saya salah. BG Junction ternyata nggak bisa dipandang sebelah mata, apalagi mendekati hari Lebaran kayak gini. Bisa dibilang pengunjungnya hampir seramai Royal Plaza. Maklum, di sini ada Ramayana dan Cahaya Department Store yang menjadi tempat favorit masyarakat Surabaya untuk berburu baju Lebaran dengan harga terjangkau.
Bahkan, menurut testimoni beberapa kawan saya, membeli kebutuhan fashion di BG Junction akan jauh lebih murah daripada di Royal Plaza. Lebih bagus pula. Makanya nggak usah heran kalau menjelang Lebaran pengunjungnya membeludak.
#3 Plaza Surabaya (Delta Plaza) memang ramai, tapi masih cukup kondusif buat berbelanja
Masih di kategori mall underrated, Plaza Surabaya berada di urutan ketiga dalam daftar mall yang sebaiknya dihindari ketika bulan Ramadan dan menjelang Lebaran. Berbeda dengan mall sebelumnya yang menang soal urusan fashion, di sini justru yang menjadi highlight adalah food court yang terletak di lantai 5.
Selain karena dibuat lebih luas dengan tampilan yang lebih menarik setelah renovasi, tenant kuliner yang ada di food court Plaza Surabaya juga sangat beragam dan ramah di kantong. Oleh karena itu, tempat ini sering jadi titik kumpul untuk acara buka bersama. Bedanya, suasana food court di sini sedikit lebih kondusif karena nggak ada yang sampai lesehan kayak di Royal Plaza.
Saya kira itulah 3 mall di Surabaya yang sebaiknya nggak kalian kunjungi jelang Lebaran seperti sekarang ini. Bukan saya melarang, ya, ini cuma imbauan. Kalau kalian betah berada di kerumunan manusia sih terserah saja mau ke mana. Tapi, kalau nggak suka berdesak-desakkan, sebaiknya kalian ikuti saran saya. Mending belanja online, deh. Serius.
Penulis: Dito Yudhistira Iksandy
Editor: Intan Ekapratiwi
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.