Kalau pengin ngerasain kuliah di Jogja tapi dengan suasana lebih slow dan nggak padat penduduk, tiga kampus di Gunungkidul ini bisa jadi alternatif.
Yogyakarta yang berjuluk Kota Pelajar tampaknya masih relevan sampai sekarang. Setiap tahunnya, puluhan ribu pelajar datang ke sini untuk kuliah. Beberapa kampus seperti UGM, UNY, UMY, UII, dan UIN hingga kini tetap menjadi pilihan favorit.
Dari sekian banyak orang yang datang ke Jogja, saya cukup yakin mereka hanya tahu segelintir nama kampus di kota ini. Padahal menurut data BPS, Yogyakarta memiliki 126 perguruan tinggi yang tersebar di kabupaten dan kota, tak terkecuali Gunungkidul.
Ya, di Gunungkidul juga ada beberapa kampus yang mungkin jarang diketahui. Berbeda dengan UGM atau UNY yang banyak “dihuni” dari luar daerah, saat ini kampus-kampus di Gunungkidul memang kebanyakan (masih) berasal dari dalam kabupaten.
Adik saya sendiri tahun kemarin akhirnya memutuskan kuliah di salah satu kampus Gunungkidul. Selain lebih menghemat biaya karena nggak perlu bayar uang kos-kosan, ada banyak program beasiswa yang bisa diakses dengan mudah oleh mahasiswa. Barangkali itu yang menjadi keuntungan ketika memutuskan kuliah di tanah kelahiran sendiri.
Nah, buat kalian yang mungkin pengin kuliah di Daerah Istimewa Yogyakarta, tapi pengin suasana lebih slow dan nggak padet penduduk, Gunungkidul adalah pilihan tepat. Berikut sejumlah kampus di Gunungkidul yang bisa jadi opsi melanjutkan studi, antara lain:
#1 Universitas Gunung Kidul (UGK), kampus yang terletak di Wonosari Gunungkidul
Salah satu kampus di Gunungkidul yang bisa jadi pilihan studi adalah Universitas Gunung Kidul (UGK). Perguruan tinggi ini didirikan oleh mantan rektor UGM, Prof. Dr. H. Koesnadi Harjosoemantri, pada 2001 lalu. Sejak saat itu, kampus UGK sudah meluluskan lebih dari 1.000 mahasiswanya.
Kampus UGK memiliki empat fakultas yaitu Ekonomi, Teknik Sipil, Ilmu Sosial dan Politik, dan Pertanian. Yang mana beberapa fakultas tersebut dibagi menjadi dua tempat atau gedung. Kampus I ada di Jalan KH Agus Salim No.170 Kepek, Wonosari. Sedangkan kampus II terletak di Jalan Pontjodirjo, Selang II, Selang, Wonosari.
Sampai saat ini, UGK terus berupaya memberikan pendidikan tinggi berkualitas dengan berbasis teknologi dan budaya. Selain itu, nantinya para mahasiswa yang lulus bukan hanya bisa memenuhi kebutuhan industri, tapi juga berdampak nyata bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Baca halaman selanjutnya: Vokasi D-IV UNY…
#2 Vokasi D-IV UNY Gunungkidul terdiri dari Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomi
Kampus di Gunungkidul yang bisa jadi pilihan studi selanjutnya adalah Universitas Negeri Yogyakarta. Iya, kalian nggak salah baca. Sederhananya, kampus UNY yang bermarkas di Karangmalang itu kini juga buka cabang di Kalurahan Pacarejo, Semanu, Gunungkidul.
Sekolah Vokasi D-IV UNY yang diresmikan pada 2020 lalu ini terdiri dari Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomi. Adapun program studi yang ada di Fakultas Teknik, yaitu Teknik Elektronika, Tata Boga, dan Tata Busana. Sementara di Fakultas Ekonomi ada prodi Akutansi, Manajemen Pemasaran, dan Administrasi Perkantoran.
Dikutip dari laman resmi UNY, besaran biaya pendidikan UNY cabang Gunungkidul ini menggunakan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT). Yang mana besaran biaya disesuaikan prodi yang diambil dan tingkat kemampuan ekonomi orang tua/wali. Khusus mahasiswa yang diterima melalui jalur Seleksi Mandiri (SM) Diploma, dikenakan UKT III dan Uang Pangkal Pengembangan Akademik (UPPA).
#3 STAI Yogyakarta (STAIYO) sudah ada sejak tahun 1971
STAI Yogyakarta menjadi kampus paling tua yang ada di Gunungkidul. Lembaga pendidikan yang sudah ada sejak 1971 ini awalnya bernama Universitas Nahdatul Ulama Yogyakarta. Seiring berjalannya waktu, nama kampus ini berubah menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam Yogyakarta (STAIYO).
Setidaknya ada lima program studi yang ada di kampus STAIYO. Mulai dari jurusan Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Bahasa Arab, Pendidikan Guru MI/PGMI, Hukum Keluarga Islam, dan Ekonomi Syariah. Yang mana setiap prodi diampu oleh dosen atau tenaga pendidik yang berkompeten di bidangnya.
Perguruan tinggi yang berada di Jalan Ki Ageng Giring, Bansari, Kepek, Wonosari, ini menjadi kampus di Gunungkidul dengan akreditasi B. Artinya, kampus STAIYO sudah memiliki kualitas pendidikan yang cukup baik dan telah memenuhi standar sebagai perguruan tinggi negeri.
Adanya fasilitas seperti ruang terbuka hijau dan lingkungan kampus yang kondusif, menciptakan suasana nyaman saat proses belajar-mengajar. Nah, buat kalian yang pengin mendalami ilmu agama Islam, kampus STAIYO bisa jadi pilihan.
Itulah beberapa kampus di Gunungkidul yang bisa jadi pilihan alternatif melanjutkan studi. Semoga bisa lebih mencerahkan biar tahunya nggak cuma UNY dan UGM. Gimana tertarik kuliah di Bumi Handayani? Gaskan!
Penulis: Jevi Adhi Nugraha
Editor: Intan Ekapratiwi
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
