Politisi perempuan Arnabun bakal berpartisipasi dalam pemilihan umum legislatif DPRD DIY 2024 mendatang. Ia bakal bertarung di Dapil DIY 1 melalui Partai Ummat.

Sebagai informasi, Dapil DIY 1 mencakup seluruh wilayah di Kota Yogyakarta. Di daerah pemilihan ini, Arnabun akan memperebutkan 1 dari 7 kursi yang disediakan.

Arnabun sendiri merupakan politisi yang lahir di Plaju, Palembang pada 16 Februari 1964. Perempuan berusia 59 tahun ini memiliki motivasi bahwa dalam pencalonannya di Pemilu 2024, harapannya perempuan dapat terlibat dalam penentuan kebijakan atau regulasi.  Sehingga kepentingan perempuan dapat diakomodir dan ikut mensukseskan keterwakilan perempuan 30 perempuan–tidak saja sebagai calon legislatif, tapi juga di parlemen.

Sementara itu, Arnabun menyebut bahwa visinya maju dalam pemilu kali ini adalah untuk mewujudkan peran serta perempuan berkepribadian mandiri dan berkeadilan menuju kesejahteraan bersama.

Dalam menyongsong visi tersebut, Arnabun menyusunnya dalam tiga misi utama. Antara lain, 1) meningkatkan keterlibatan perempuan dalam pembangunan di semua sektor kehidupan, 2) meningkatkan SDM perempuan berkarakter mandiri, religius, berpendidikan serta sehat  jasmani dan rohani, dan 3) mengembangkan potensi perempuan di sektor domestik menjadi kekuatan untuk mendongkrak ekonomi dan kesejahteraan keluarga.

Adapun untuk mewujudkan visi dan misi tersebut, Arnabun merumuskannya dalam tiga program kerja prioritas. Pertama, di bidang kesehatan, ia ingin mengurangi angka gizi buruk untuk ibu hamil serta stunting pada balita.

Kedua, ia ingin perempuan memiliki kesempatan mengembangkan diri. Khususnya generasi muda melalui jalur pelatihan dan kursus-kursus peningkatan SDM perempuan untuk mampu berkarir mandiri;  serta peningkatan martabat perempuan sebagai “Soko Guru” rumah tangga  melalui peningkatan ekonomi keluarga berkeadilan untuk mencapai kesejahteraan.

Ketiga, di bidang pendidikan, ia punya misi mewujudkan pendidikan yang murah agar dapat diakses semua kalangan.

Harapan Arnabun, melalui program kerjanya itu terwujud sebuah masyarakat yang sehat jasmani, rohani dan religius. Serta bebas stunting,  gizi buruk,  berpendidikan tinggi, adil dan sejahtera.