Membandingkan Alat Sandy Cheeks dan Doraemon, Manakah yang Lebih Berguna?

Membandingkan Alat Sandy Cheeks dan Doraemon, Manakah yang Lebih Berguna? terminal mojok.co

Membandingkan Alat Sandy Cheeks dan Doraemon, Manakah yang Lebih Berguna? terminal mojok.co

Di Bikini Bottom Sandy Cheeks dikenal sebagai sosok ilmuwan hebat. Pun dalam setiap tindakannya, Sandy sangat berpijak pada logika. Salah satu bukti kepandaian Sandy dalam menerapkan logika adalah karena dia jadi satu-satunya astronot di Bikini Bottom. Semakin lama Sandy semakin lincah bereksperimen.

Begitu pula dengan saya temui di kartun Doraemon, alat-alat temuannya nggak kalah menakjubkan. Sebagai seorang robot, Doraemon banyak membantu kehidupan manusia, setidaknya Nobita. Keduanya, baik Sandy Cheeks dan Doraemon sama-sama jadi masterpiece sebagai ilmuwan di serialnya masing-masing.

Logika bodoh saya menganggap alat-alat yang ada di kartun-kartun ini rasanya nggak masuk akal blas. Tapi, melihat perkembangan teknologi yang sedemikian rupa belakangan ini, saya jadi berubah pikiran. Menurut saya, alat-alat itu suatu saat nanti memang benar-benar ada. Bahkan mungkin dijual di Shopee dan bakal ada seri diskon 12.12-nya. Berikut perbandingan berbagai alat temuan Sandy Cheeks dengan Doraemon, mana yang paling berguna dan masuk akal di dunia nyata.

#1 Baling-baling bambu

Bisa jadi baling-baling bambu adalah penemuan Doraemon yang paling populer sekaligus spektakuler. Bentuknya ringkas dan penggunaanya mudah. Alat ini juga yang paling sering dipakai dan dikeluarkan dari kantong ajaib. Hal itu menandakan kalau baling-baling bambu memang berguna.

Bahkan dalam salah satu film Doraemon Nobita No Kyoryu (Doraemon dan Dinosaurus Nobita), saat itu kebetulan mesin waktu Doraemon rusak. Padahal Doraemon bersama Nobita dan teman-teman dolannya tengah berada dalam misi mengembalikan Pisuke ke habitatnya sekaligus menghindari mafia perdagangan gelap dinosaurus. Baling-baling bambu dipakai melintas antar benua dan antar samudra untuk mengantarkan dinosaurus bernama Pisuke kembali ke habitatnya.

Saya jadi membayangkan bagaimana penemuan ini diterapkan di Indonesia pas perang lawan Belanda dulu. Di saat stok bambu lagi melimpah-melimpahnya, baling-baling bambu ini bisa jadi kombinasi maut bersama bambu runcing. Kalaupun memang terjadi demikian pastilah kita nggak bakalan lama-lama perang lawan Belanda. Buku dan pelajaran sejarah juga nggak setebal sekarang. Kalau dibuat di dunia nyata alat ini nggak mengada-ada banget kok, bahan-bahannya ada, tinggal teknologinya aja yang dipikirkan.

#2 Pupuk kilat penghasil kacang dan alat pengubah kacang menjadi mentega

Dalam episode “Sandy’s Nutmare” Sandy menyemprotkan pupuk barunya ke pohon kacang miliknya. Nggak berselang lama, banyak kacang berjatuhan dan ukurannya menjadi dua kali lipat. Melihat itu Sandy Cheeks pun bingung mau dibuat apa buah kacang sebanyak itu. Laiknya ilmuwan pada umumnya yang selalu berangkat dari problematika kehidupan, Sandy lantas menciptakan alat baru untuk mengatasinya. Alat itu bisa mengubah kacang langsung dari pohonnya jadi mentega lezat.

Seluruh warga Bikini Bottom mencicipi mentega kacang olahan Sandy. Semuanya ketagihan dengan kelezatan mentega kacang buatan Sandy. Sandy yang nggak ingin mengecewakan siapa pun, memaksa rumah pohon kacangnya untuk berbuah lebih banyak dan menghasilkan lebih banyak produk mentega kacang. Ini adalah salah satu penemuan yang paling dielu-elukan penduduk Bikini Bottom. Walau pada akhirnya Sandy Cheeks harus mengorbankan rumah pohonnya. Setidaknya kalau alat ini ada beneran, petani kacang nggak repot, produsen mentega pun senang.

#3 Senter pembesar

Meski barangnya simpel dan berwujud layaknya senter pada umumnya, tapi fungsinya nggak umum. Fungsi dari senter pembesar adalah memperbesar objek apa pun lewat pancaran  sinarnya. Alat ini merupakan kebalikan dari senter pengecil yang dipakai buat mengecilkan objek. Jujur sejauh ini bagi saya, senter pembesar adalah alat yang paling nggak masuk akal. Pasalnya pembuktian ilmiahnya saja sudah ngadi-ngadi sekali. Hingga bumi setua ini, sejarah cahaya dapat membesarkan objek itu nggak pernah ada.

Jadi, menurut saya dari ketiga alat di atas, baling-baling bambunya Doraemon adalah alat yang paling berguna kalau ada di kehidupan nyata. Rasanya baling-baling bambu sangat dibutuhkan di Indonesia. Ya utamanya buat warga ibu kota yang tiap harinya bergelut dengan kemacetan lalu lintas. Belum lagi kalau ada demo mahasiswa atau masyarakat di depan gedung wakil rakyat, mereka nggak perlu berjibaku bentrok dengan aparat. Cukup terbang dengan baling-baling bambu melewati pagar duri, dan masuk ke gedungnya.

Terselip doa dari saya, semoga suatu hari nanti baling-baling bambu ini benar-benar ada dan dijual di Shopee. Saya akan lebih minat membelinya daripada iPhone 12 yang dijual seharga Rp12 ribu itu.

Sumber gambar: Spongebob Fandom

BACA JUGA 4 Bakat SpongeBob Lain yang Masih Terpendam Selain Jadi Koki dan tulisan Fatony Royhan Darmawan lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.
Exit mobile version