Buat kalian yang di rumah pakai IndiHome sebagai provider, pastinya sudah hafal sama 147. Yup, ini adalah nomor khusus call center Indihome untuk menangani keluhan pelanggan beragam layanan dari Telkom Indonesia.
Sebagai salah satu pelanggan, saya paling malas menghubungi call center Indihome ini. Soalnya, itu berarti ada kendala dalam koneksi jaringan internet di rumah. Dan itu nggak enak banget, karena akan berpengaruh pada pekerjaan atau aktivitas online lain.
Tahu sendiri, anak saya nggak bisa pisah dari YouTube. Sementara saya juga banyak deadline kerjaan yang harus diselesaikan. Lha kalau pas detik-detik akhir submission malah internetnya ngadat, kan celaka!
Anyway, selain alasan di atas, berikut tiga alasan lain yang bikin saya berhenti menghubungi call center Indihome.
Baca halaman selanjutnya….
Daftar Isi
#1 Nggak punya pulsa
Alasan pertama ini memang agak memalukan tapi nyata! Zaman sekarang, hape nggak punya pulsa tuh bukan berarti kere atau bokek terus. Tapi, karena aktivitas di gadget sudah semua ngandelin internet, jadi setiap kali isi pulsa ya cuma buat beli paket atau kuota internet.
Selebihnya, buat apa banyak-banyak sisakan saldo pulsa? Wong nggak kepake juga. Buat menghubungi call center Indihome? Ya nggak juga.
Mau mengontak tinggal WA call. Mau chatting? Tinggal buka WhatsApp, Telegram, atau aplikasi perpesanan online lainnya. Selama ada internet provider yang yahud, semua aman!
#2 Kualitas jaringan internet oke punya
Alasan kedua kenapa saya memilih berhenti menelepon call center Indihome adalah karena koneksi internet di rumah on terus. Jarang banget ada gangguan. Ya maaf ya buat kalian yang sering kena gangguan karena di rumah saya Indihome nggak ada masalah.
Jadi, untuk apa nelepon mbak-mbak atau mas-mas CCO itu? Mosok cuma bilang, “Mas, makasih ya udah jadi internet provider yang kece?” Duh, kan saya nggak selebay itu juga, kalik!
#3 Lebih suka pakai metode pengaduan selain call center Indihome
Alasan terakhir ini paling saya suka karena nggak butuh saldo pulsa di hape serta lebih hemat waktu dan tenaga. Sekali lagi, selama Indihome yang oke punya, semua hal yang berkaitan dengan aktivitas online nggak bakalan terganggu. Makanya, hape saya juga selalu terisi kuota internet dari internet provider yang sama. Jadi, pakai apa dong kalau mau ngadu ke call center Indihome?
Saya sih suka nge-DM akun Twitter resmi milik IndiHome di @IndiHomeCare. Awalnya memang agak ragu jangan-jangan keluhan saya bakalan lama ditanggapi. Eh, ternyata saya salah! Dalam hitungan menit, petugas customer care langsung menghandle keluhan saya.
Kebetulan waktu itu pas banget saya lagi mengikuti Pendaftaran Siswa Baru (PSB) untuk anak sulung saya, ketika tiba-tiba WiFi rumah mati. Untung, kuota paket internet di hape saya masih ada, tapi nggak akan cukup kalau untuk tethering ke laptop. Jadi saya langsung menghubungi call center Indihome via akun Twitter.
Beruntung lagi, customer service officer-nya gercep dengan memberikan panduan awal mengatasi kendala jaringan internet, meski pada akhirnya cara tersebut gagal. Cara terakhir adalah dengan mendatangkan teknisi ke rumah.
Dalam hitungan jam, koneksi internet di rumah kembali lancar jaya. Buat saya, ini adalah bukti dari tanggung jawab IndiHome dalam menghadapi kendala jaringan dengan cepat dan tepat.
Nah, itu tadi tiga alasan yang bikin saya berhenti menghubungi call center Indihome jika ada gangguan internet di rumah. Tapi, kalau kalian lebih suka menelepon, ya monggo saja. Saya sih nggak!
Penulis: Bety Sulistyorini
Editor: Yamadipati Seno
BACA JUGA 3 Pengalaman Menyakitkan Jadi Bucin Indihome, Provider yang CS-nya “Paling Ramah”
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.