Saat membaca tulisan Mas Ahmad Radhitya Alam dua hari lalu mengenai Lilo KLa Project yang katanya patut diacungi jempol karena pernah mengisi posisi backing vocal untuk Dewa 19, saya nggak begitu kaget begitu menemukan nama Maia Estianty di sana. Sebab, mantan istri Ahmad Dhani ini memang dikenal punya andil menemani Dhani merintis Dewa 19 dulunya.
Beberapa waktu lalu, netizen juga sempat digegerkan dengan video yang diunggah oleh Al Ghazali dan Maia Estianty di akun Instagram mereka. Dalam video lawas tersebut tampak Maia Estianty menggendong Al yang masih berusia 3 tahun di atas panggung. Saat itu Maia tengah menjadi backing vocal untuk grup musik Dewa 19 yang tengah mengadakan road show.
Tentu saja melihat momen perjuangan Maia Estianty yang bekerja mengisi posisi backing vocal Dewa 19 sambil menggendong Al jadi perbincangan netizen. Banyak netizen yang mengaku salut dan memuji wanita kelahiran Surabaya ini. Tak sedikit pula yang mengaitkan kesuksesan Ahmad Dhani yang merupakan pentolan Dewa 19 dengan perjuangan Maia Estianty.
Mencintai dunia musik sejak kecil
Sebelum terkenal seperti sekarang ini, sejak kecil, Maia Estianty ternyata memang sudah mencintai dunia musik. Maia mahir bermain keyboard. Dia pernah mendapat penghargaan sebagai The Best Keyboardist se-Jawa Timur pada usia 17 tahun.
Saat masa-masa SMA itu pula Maia bertemu dengan Ahmad Dhani yang kelak akan menjadi suaminya. Boleh dibilang hobi mereka yang sama dan minat mereka pada bidang musik membuat keduanya menjalani hubungan yang serius.
Selepas SMA, Maia Estianty pergi ke Jakarta untuk melanjutnya studinya. Saat itu, dia memilih untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Indonesia.
Dari backing vocal jadi duo Ratu
Setelah menyelesaikan pendidikan formalnya, Maia Estianty aktif menemani sang suami kala itu, Ahmad Dhani, dan juga grup band Dewa 19 yang namanya makin melejit. Maia pernah menjadi backing vocal untuk Dewa 19 sebagaimana video yang beredar di media sosial. Hingga pada suatu hari, Maia berkeinginan mengejar impiannya di dunia musik secara mandiri.
Tahun 2003, Maia akhirnya membentuk grup musik duo bersama dengan Pinkan Mambo yang diberi nama Ratu. Pinkan menjadi vokalis utama, sementara Maia menjadi keyboardist sekaligus komposer dan backing vocal.
Maia dan Pinkan mengeluarkan album pertama mereka berjudul Bersama dengan single andalan “Aku Baik-baik Saja”, “Salahkah Aku Terlalu Mencintaimu”, dan “Jangan Bilang Siapa-siapa”. Seingat saya, lagu-lagu andalan Ratu ini memang ear catching dan sempat digandrungi generasi 90-an. Suara khas Pinkan Mambo membuat lagu-lagu yang dibawakan Ratu terasa hidup.
Penulis lagu yang mumpuni
Fyi, lagu-lagu Ratu dalam album Bersama ini kebanyakan ditulis dan diciptakan oleh Maia Estianty dan Ahmad Dhani, lho. Peran Dhani juga tak lepas dari kesuksesan Ratu di awal debut mereka. Di album ini pula Ratu menyanyikan ulang 3 lagu ciptaan Dhani, yakni “Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi”, “Dansa”, dan “Baru Jadi”.
Album pertama Ratu ini cukup sukses dan membuat nama Maia Estianty dan Pinkan Mambo melejit. Sayangnya, kerja sama antara Maia dan Pinkan hanya bertahan 2 tahun sebelum akhirnya Pinkan memutuskan keluar dari duo Ratu dan bersolo karier.
Setelah ditinggal Pinkan, Maia tak menyerah begitu saja. Dia masih ingin terus berkarya di dunia musik. Maka, Maia pun membuat audisi untuk mencari pengganti Pinkan. Nama Wulansari pun terpilih menemani Maia di duo Ratu. Dia menggunakan nama panggung Mulan Kwok saat muncul pertama kali bersama Ratu tahun 2005.
Duo Ratu yang kini digawangi oleh Maia Estianty dan Mulan Kwok pun mengeluarkan album terbaru mereka bertajuk Ratu & Friends. Single pertama mereka berjudul “Teman tapi Mesra” sukses besar di pasaran. Lagi-lagi lagu tersebut diciptakan berkat tangan dingin seorang Maia. Album kedua Ratu ini terjual hingga 400 ribu kopi pada waktu.
Setahun setelahnya, tepatnya tahun 2006, Ratu kembali mengeluarkan album ketiga berjudul No. Satu. Album ini juga menjadi album terakhir dari duo Ratu sebelum akhirnya ditinggalkan oleh Mulan Kwok. Album ini sempat sukses terjual hingga 500 ribu kopi. Dari album ini, lahir single andalan “Lelaki Buaya Darat” yang ditulis oleh Maia yang konon ditujukan untuk Ahmad Dhani. Buset~
Dari Ratu ke Duo Maia
Setelah ditinggal Mulan Kwok, Maia berusaha mempertahankan eksistensinya di blantika musik tanah air. Apesnya, saat itu rumah tangganya dengan Ahmad Dhani juga sedang mengalami masalah hingga akhirnya keduanya memutuskan untuk berpisah.
Maia Estianty pun kembali mencari rekan duet dan akhirnya bertemu dengan Mey Chan. Keduanya pun memakai nama MAIA atau yang dikenal juga dengan nama Duo Maia. Sama seperti format duo Ratu sebelumnya, Mey Chan mengisi posisi vokal utama, sementara Maia mengisi posisi keyboardist, komposer, sekaligus backing vocal. Tahun 2008, album perdana mereka berjudul Maia & Friends pun dirilis. Single andalan dari album ini adalah “Ingat Kamu” dan “Emang Gue Pikirin” yang diciptakan oleh Maia.
Bersama dengan Mey Chan, Maia pun mendapat beragam penghargaan, salah satunya penghargaan Dahsyatnya Award untuk kategori duo terdahsyat pada tahun 2009. Keduanya juga aktif bernyanyi dan mengeluarkan total 6 album sebelum akhirnya Mey Chan memutuskan untuk keluar dari Duo Maia pada tahun 2017.
Kini Maia Estianty kembali sendiri tanpa rekan duet. Sejak hiatus dari Duo Maia, istri dari Irwan Mussry ini masih aktif berkegiatan di dunia hiburan tanah air dengan menjadi juri di ajang pencarian bakat seperti Indonesian Idol, X Factor, hingga The Indonesian Next Big Star. Tapi nggak usah khawatir, Gaes, kita tunggu saja gebrakan terbaru dari Bunda Maia di blantika musik Indonesia nanti.
Penulis: Intan Ekapratiwi
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Bunda Maia Estianty Jangan Ikut Memperkeruh Suasana, ya?