Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Bagi Orang Madura, Surabaya Adalah Surga Dunia

Akbar Mawlana oleh Akbar Mawlana
10 April 2023
A A
Bagi Orang Madura, Surabaya Adalah Surga Dunia

Bagi Orang Madura, Surabaya Adalah Surga Dunia (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Jarak Madura ke Surabaya dekat

Kalau begitu, kenapa orang tua di Madura tidak memilih Jember dan Malang saja sebagai kota tujuan anak-anak mereka menuntut ilmu? Jadi gini, jarak antara Madura dan Surabaya lebih dekat daripada Madura ke Malang atau Jember. Jarak yang dekat ini membantu para orang tua memangkas pengeluaran ongkos bagi anak mereka yang ingin pulang ke Madura, atau sebaliknya orang tua yang ingin menengok anaknya di perantauan.

Maka tak heran juga kalau banyak orang Madura yang memilih Surabaya sebagai tempat mencari rezeki. Saya tidak tahu pasti berapa jumlah orang Madura yang bekerja di Kota Pahlawan, tapi yang jelas, mulai dari tukang parkir, pedagang, buruh, hingga karyawan kantoran di Surabaya pasti terselip orang Madura.

Tingginya minat orang Madura bekerja di ibu kota Jawa Timur ini sebenarnya adalah hal yang wajar. Dari segi pendapatan saja memang lebih besar gaji yang didapat di Surabaya ketimbang di Madura. Contohnya, UMR Surabaya lebih tinggi daripada UMR di Sumenep, kampung halaman saya. Kemudian, bagi para pedagang dan tukang parkir, tentu saja mereka lebih suka bekerja di Kota Pahlawan karena kota itu jumlah penduduknya lebih banyak daripada di Madura, sehingga akan mempengaruhi pemasukan mereka.

Orang Madura suka belanja ke Surabaya

Kesempatan bekerja di Kota Pahlawan juga lebih besar. Banyak lowongan pekerjaan di sana karena statusnya sebagai ibu kota Jawa Timur sehingga banyak kantor swasta, instansi pemerintahan, dan industri yang ada di sana. Beda dengan di Sumenep yang minim lowongan pekerjaan.

Di sisi lain, orang Madura juga menjadikan Surabaya sebagai destinasi wisata belanja. Maklum, di Madura tidak ada mal dan tempat grosir. Makanya jangan heran kalau orang Madura lebih memilih belanja pakaian atau barang-barang fesyen lainnya ke mal yang ada di Kota Pahlawan.

Bahkan, orang Madura yang punya hajatan akan bela-belain berbelanja barang perlengkapan untuk hajatan sampai ke Surabaya. Tempat grosir di Kota Pahlawan sangat banyak jumlahnya dan barangnya pun lengkap. Orang tua saya saja berbelanja sampai ke Pasar Atom saat kakak saya menikah.

Makanya, seburuk-buruknya Surabaya di mata warganya, setidaknya kota ini justru jadi surga dunia bagi orang Madura seperti saya. Ibaratnya, Surabaya dan orang Madura bak ikan dan air, tidak bisa dipisahkan.

Penulis: Akbar Mawlana
Editor: Intan Ekapratiwi

Baca Juga:

Derita Pejalan Kaki di Surabaya: Sudah Dipanggang Matahari, Masih Tak Punya Ruang untuk Menapak Kaki

4 Makanan yang Sebaiknya Jangan Dijadikan Oleh-Oleh dari Surabaya

BACA JUGA Tiara Uci Mengungkap 5 Penderitaan yang Dirasakan Selama Tinggal di Surabaya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 11 April 2023 oleh

Tags: maduraorang maduraSurabaya
Akbar Mawlana

Akbar Mawlana

Mahasiswa yang gemar gelisah dan menulis.

ArtikelTerkait

Pengalaman Naik DayTrans dari Surabaya ke Jogja yang Menuntut Kesabaran Terminal Mojok

Pengalaman Naik DayTrans dari Surabaya ke Jogja yang Menuntut Kesabaran

17 November 2022
Universitas Trunojoyo Madura Banyak Mahasiswa Abadi Gara-Gara Dosen Sering Ngilang Mojok.co

Universitas Trunojoyo Madura Banyak Mahasiswa Abadi Gara-Gara Dosen Sering Ngilang

12 Oktober 2024
Surabaya Dianggap Singapura-nya Indonesia Udah Nggak Pas Maksa Lagi Terminal Mojok

Surabaya Dianggap Singapura-nya Indonesia? Udah Nggak Pas, Maksa Lagi

5 Juli 2022
Wisata Kolong Jembatan Suramadu, Potret Warga Surabaya yang Kurang Tempat Healing Mojok.co

Wisata Kolong Jembatan Suramadu, Bukti Warga Surabaya yang Kurang Tempat Healing

18 Desember 2023
Pidato Wali Kota Diputar di Lampu Merah Surabaya: Inovasi yang Sia-sia, Cuma Jadi Polusi Suara Mojok.co

Pidato Wali Kota Diputar di Lampu Merah Surabaya: Inovasi yang Sia-sia, Cuma Jadi Polusi Suara

23 November 2023
Aturan Tidak Tertulis Naik Bus Mini Madura, Saya Tulis Supaya Perjalanan Kalian Lebih Aman dan Nyaman Mojok.co

Aturan Tidak Tertulis Naik Bus Mini Madura, Saya Tulis Supaya Perjalanan Kalian Lebih Aman dan Nyaman

2 Maret 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Orang Surabaya Ramah terhadap Pejalan Kaki, tapi Kotanya Tidak

Derita Pejalan Kaki di Surabaya: Sudah Dipanggang Matahari, Masih Tak Punya Ruang untuk Menapak Kaki

4 November 2025
5 Dosa Penjual Es Teh yang Bikin Kapok Minum Lagi (Unsplash)

5 “Dosa” Penjual Es Teh yang Sering Terjadi dan Mengancam Kesehatan Pembeli, Bikin Kapok Minum Lagi

4 November 2025
Sisi Gelap Budaya Rewang di Hajatan Desa yang Nggak Banyak Orang Tahu Mojok.co

Realitas Pahit di Balik Hajatan: Meriah di Depan, Menumpuk Utang dan Derita di Belakang

6 November 2025
3 Hal yang Membuat Saya Tidak Bisa Melupakan Malang (Unsplash)

5 Hal Menjengkelkan di Malang yang Nggak Kalian Temukan di Feed Instagram

1 November 2025
Perokok di Toilet Umum Adalah Spesies yang Sama Busuknya dengan Mereka yang Merokok Sambil Berkendara

Perokok di Toilet Umum Adalah Spesies yang Sama Busuknya dengan Mereka yang Merokok Sambil Berkendara

3 November 2025
Kuliah Merantau di Jogja, eh Dikira Klitih karena Pakai Scoopy (Unsplash)

Pengalaman Pahit Menjadi Mahasiswa Rantau di Jogja ketika Motor Scoopy Saya Disangka Motornya Pelaku Klitih

3 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=rrP1NPUFHS0

DARI MOJOK

  • Sisi Lain Rajin Tilik (Menjenguk Orang), Menanam Investasi di Balik Tradisi dan Rasa Peduli
  • Awalnya Tak Tega Lihat Anak Sakit hingga Dampingi Istri ke Puskesmas, Lalu Sadar Pentingnya Peran Seorang Bapak
  • Pekerja di Semarang bakal Dapat Jaminan Kesejahteraan Sosial
  • Ketika Influencer Dibayar Belasan Juta, Dosen Cuma dapat 300 Ribu? Dosen Memang Sudah Sering Ikhlas dan Terbiasa Kecewa
  • Pembuka Campus League Futsal Yogyakarta: UNY Pesta Gol, Putri UGM Tak Terbendung
  • Doktor Termuda UGM Usia 25 Tahun Ingin Jadi Presiden RI, Meneruskan Sepak Terjang BJ Habibie di Bidang Eksakta

Summer Sale Banner
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.