Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Profesi

Petugas Damkar Memang Serbabisa, tapi Kita Jangan Keterlaluan Minta Bantuan

Intan Ekapratiwi oleh Intan Ekapratiwi
26 Mei 2025
A A
Petugas Damkar Memang Serbabisa, tapi Kita Jangan Keterlaluan Minta Bantuan

Petugas Damkar Memang Serbabisa, tapi Kita Jangan Keterlaluan Minta Bantuan (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa hari kemarin, saya membaca berita soal Damkar yang membantu melepaskan sandal yang nyangkut di betis seorang pemuda di Bandung. Waktu pertama kali membaca judul berita saya sempat heran. Maksudnya gini, sandal kayak apa sih yang nyangkut di betis sampai harus minta tolong petugas Damkar untuk melepaskannya? Ternyata setelah saya baca, si korban enggan memotong sandal karetnya karena baru beli.

Tentu saja saya langsung mbatin, hah…? Gini, lho, itu sandal kan terbuat dari bahan karet. Kalaupun nyangkut di betis, ya tinggal dipotong aja nggak, sih? Terus, memangnya nggak bisa minta bantuan keluarga di rumah, teman, atau bahkan tetangga untuk melepas sandalnya alih-alih ke Damkar?

Tunggu, deh, kayaknya nggak cuma sekali ini aja Damkar menolong warga yang “kesulitan”. Saya pernah membaca berita lain soal petugas pemadam kebakaran yang menolong seorang siswa mengerjakan PR bahkan sampai mengambilkan rapor di sekolah. Damkar memang terkenal serba bisa, tapi kayaknya kita udah kelewatan, deh…

Tugas Damkar ternyata nggak cuma menangani kebakaran

Selama ini kita tahunya tugas Damkar ya memadamkan kebakaran, sesuai dengan namanya “Pemadam Kebakaran”. Tetapi nyatanya, tugas mereka lebih dari itu. Mereka juga memiliki peranan lain selain sekadar memadamkan kebakaran. Mengutip Kumparan, setidaknya ada 7 tugas Damkar.

Pertama, Damkar bertugas menanggulangi kebakaran. Ini adalah tugas utama mereka. Jadi, para petugas ini memiliki tugas utama memadamkan api pada kebakaran yang terjadi di berbagai tempat seperti rumah, hutan, kantor, fasilitas umum lainnya, dll.

Kedua, selain kebakaran, damkar juga bertugas menangani bencana alam dengan mengevakuasi para korban. Selanjutnya, para petugas juga bertugas untuk menyelamatkan korban yang terjebak dalam kebakaran, kecelakaan, atau bencana alam seperti banjir, gempa bumi, tanah longsor, dll.

Keempat, petugas juga memiliki tugas melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai bahaya kebakaran. Mereka juga melakukan pemeriksaan terhadap standar keselamatan kebakaran yang ada di berbagai fasilitas umum demi pencegahan.

Kelima, Damkar juga bertugas menangani bahan-bahan berbahaya atau bahan kimia yang memiliki potensi bocor. Saya pikir yang dimaksud bahan berbahaya ini mungkin juga termasuk hewan-hewan berbahaya seperti ular, biawak, bahkan tawon. Soalnya kasus petugas menangkap ular atau memindahkan sarang tawon sering sekali terdengar.

Baca Juga:

Pengalaman Memanggil Damkar untuk Evakuasi: Beberapa Hal yang Perlu Kamu Siapkan agar Petugas Bisa Bekerja Maksimal

 5 Hal yang Tidak Sanggup Diatasi Damkar yang Terkenal Serbabisa

Keenam, tugas Damkar adalah memberi edukasi kepada masyarakat mengenai cara aman untuk menghindari kebakaran. Terakhir, dalam beberapa kasus, para petugas juga memiliki tugas memberi pertolongan pertama pada korban kecelakaan.

Wow, ternyata tugas petugas Damkar banyak sekali, ya. Ternyata nggak cuma menangani kebakaran, tapi juga sampai mengevakuasi korban bencana alam hingga menangkap ular. Meski serba bisa dan punya banyak pengalaman, bukan berarti kita bisa memanfaatkan kemampuan para petugas ini dengan permintaan tolong di luar tupoksi mereka, ya.

Sudah keterlaluan

Saya sudah katakan di atas, sebelum membantu warga melepas sandal karet yang nyangkut di betis, sudah banyak permintaan tolong kepada Damkar yang terkesan nyeleneh. Ada yang minta tolong ambilin rapor di sekolah, evakuasi kartu ATM yang masuk ke dalam selokan, melepaskan kaleng yang tersangkut di kepala, hingga mengambilkan bola voli yang kecebur di Banjir Kanal Timur Jakarta.

Semua permintaan tolong dari masyarakat ini disebabkan citra Damkar yang serbabisa dan siap sedia membantu masyarakat yang membutuhkan. Masyarakat percaya para petugas pemadam kebakaran ini akan membantu menyelesaikan masalah mereka. Memang bagus dan patut diapresiasi. Dedikasi mereka untuk menolong masyarakat nggak perlu diragukan lagi. 

Akan tetapi kita juga perlu sadar diri. Nggak perlu lah kita meminta tolong pada Damkar buat urusan yang sebenarnya kurang mendesak dan bisa dicari solusinya sendiri. Saya paham mungkin kalau sedang kena masalah, kita cenderung panik. Tapi ya nggak lantas semua masalah bisa diserahkan kepada petugas Damkar, dong. Gimana kalau petugas sampai terlambat ke lokasi kebakaran gara-gara meladeni masalah kita yang sebenarnya bisa kita selesaikan sendiri misalnya? 

Jadi mulai sekarang, nggak perlulah meminta tolong pada petugas Damkar untuk menyelesaikan hal-hal yang sebenarnya sepele dan bisa kita selesaikan sendiri. Kalau butuh bantuan mereka, ya sesuaikan dengan tupoksi mereka saja lah. Nggak perlu meminta para petugas mengambilkan rapor segala sampai ngerjain tugas sekolah kalian.

Penulis: Intan Ekapratiwi
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA 5 Hal yang Tidak Sanggup Diatasi Damkar yang Terkenal Serbabisa

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Mei 2025 oleh

Tags: damkarpetugas damkar
Intan Ekapratiwi

Intan Ekapratiwi

Redaktur Terminal Mojok yang suka nonton drama Korea.

ArtikelTerkait

Aparat Pemerintah Memang Brengsek, tapi Tidak untuk Damkar

Aparat Pemerintah Memang Brengsek, kecuali Damkar

27 Juli 2024
 5 Hal yang Tidak Sanggup Diatasi Damkar yang Terkenal Serbabisa Mojok.co

 5 Hal yang Tidak Sanggup Diatasi Damkar yang Terkenal Serbabisa

9 Februari 2025
ilustrasi petugas damkar

4 Alasan Pemilik Kartu Mengandalkan Petugas Damkar untuk Evakuasi Kartu ATM ketimbang Lapor ke Bank

11 Oktober 2021
 5 Hal yang Tidak Sanggup Diatasi Damkar yang Terkenal Serbabisa Mojok.co

Pengalaman Memanggil Damkar untuk Evakuasi: Beberapa Hal yang Perlu Kamu Siapkan agar Petugas Bisa Bekerja Maksimal

15 Oktober 2025
Banyak Orang Nggak Tahu, Tugas Utama Petugas Damkar Itu Jadi Pawang Tawon

Banyak Orang Nggak Tahu, Tugas Utama Petugas Damkar Itu Jadi Pawang Tawon

3 April 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Alasan Soto Tegal Susah Disukai Pendatang

3 Alasan Soto Tegal Susah Disukai Pendatang

30 November 2025
Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

1 Desember 2025
5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.