Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Surabaya dan Semarang Memang Superior, Apalagi di Depan Malang yang Kayak Remahan Peyek

Mohammad Faiz Attoriq oleh Mohammad Faiz Attoriq
18 Juli 2023
A A
Surabaya dan Malang Superior, Malang Remahan Peyek (Unsplash)

Surabaya dan Malang Superior, Malang Remahan Peyek (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Setiap warga berhak mengunggulkan kota masing-masing. Misalnya Mas Ahmad Arief Widodo mengunggulkan Semarang ketimbang Cikarang. Setelah itu, Mbak Tiara Uci membalas dengan menulis kalau Surabaya lebih superior ketimbang Semarang.

Semarang superior, lalu Surabaya merasa lebih superior itu bisa memakluminya karena keduanya merupakan ibu kota provinsi. Sementara yang remahan peyek kayak Malang ini apa? Maaf, Malang terlalu inferior di mata kalian.

Nihil komitmen membenahi moda transportasi umum

Semakin ke sini, Malang makin tambah macet. Nggak peduli di dalam maupun perbatasan kota, pasti macet. Banyak hal yang menyebabkan masalah ini. Misalnya berkaitan dengan status kota pendidikan membuat banyak pendatang untuk sekolah di sini. Masalahnya, masing-masing dari mereka membawa kendaraan pribadi.

Nggak ada komitmen membenahi mikrolet, satu-satunya moda transportasi massa di sini. Minibus biru ini berjuang di tengah gempuran taksi online dengan armada yang menyedihkan. Terminal mulai sepi. Tapi, yang dilakukan Pemkot Malang apa? Pelebaran jalan, rekayasa lalu lintas, tambah jembatan, dan semua yang memanjakan kendaraan pribadi.

Malang nggak sebersih Surabaya dan Semarang

Semarang sudah 6 kali dapat penghargaan Adipura, Surabaya dapat 9, kalau Malang? Baru 4, itu saja terakhir 2023 (sebenarnya itu penghargaan tahun 2022 karena vakum akibat Covid-19). Penghargaan internasional? Nihil Mas, Mbak.

Selama pengamatan saya, ya maklum Malang kalau cuma dapat 4 Adipura. Lihat saja, di gorong-gorong, pasti ketemu banyak sampah. Sungai penuh bungkus plastik. Kalau mau bukti lagi, coba datang ke Jalan Ijen pukul setengah 10 pagi setelah Car Free Day. Kalian pasti bakal yakin kalau Malang terlalu inferior di depan Semarang dan Surabaya.

Wisata seperti nggak terencana seperti Semarang dan Surabaya, malah terkesan FOMO

Meski punya kampung tematik seperti Jodipan dan Kayutangan Heritage, Pemkot Malang bikin destinasi baru: pedestrian Kayutangan a.k.a. Malioboro KW. Ini jelas Pemkot Malang terlalu FOMO, nggak mau diasapi Kabupaten Malang dan Kota Batu, apalagi Semarang dan Surabaya, yang punya banyak destinasi wisata. Efek FOMO itu malah negatif. Misalnya muncul krisis identitas dan macet parah di beberapa ruas jalan.

Saya kecewa dengan wisata baru di sini yang menjiplak ikon wisata terkenal agar bisa dikenal. Kabarnya, Alun-Alun Tugu bakal direvitalisasi jadi mirip Kayutangan, meninggalkan kesan khasnya: kolonial akhir. Ada lagi monumen lori tebu yang dipasang di Kayutangan sangat nggak menggambarkan trem kota yang pernah melewati kawasan ini saking FOMO-nya agar jadi destinasi wisata.

Baca Juga:

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

Baca halaman selanjutnya

Cuma dua mall yang ramai, hadeh

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 18 Juli 2023 oleh

Tags: Cikarangjawa timurJogjaMalangSemarangSurabaya
Mohammad Faiz Attoriq

Mohammad Faiz Attoriq

Si pria random yang tubirnya meletup-letup

ArtikelTerkait

Derita Tanpa Akhir Penumpang Bus Pantura Surabaya Semarang (Unsplash)

Derita Tanpa Akhir yang Dirasakan Penumpang Bus Pantura Surabaya Semarang

22 Februari 2025
Sisi Gelap Tinggal di Kecamatan Moyudan Sleman

Sisi Gelap Tinggal di Kecamatan Moyudan Sleman

9 April 2023
Karawang Kalahkan UMK dan Pendidikan Kabupaten Bekasi (Unsplash)

Berkembang Pesat Seperti Jabodetabek, Karawang Kalahkan UMK dan Gengsi Pendidikan Kabupaten Bekasi

4 Februari 2024
Paiton Probolinggo Memang Aneh Desa Bukan, Kota Juga Bukan (Unsplash)

Paiton Probolinggo Memang Aneh: Desa Bukan, Kota Juga Bukan

24 Desember 2024
FIB UNAIR Surabaya Dianaktirikan Kampus, Mahasiswa Menderita seperti Kuliah di Universitas Pinggiran Mojok.co

FIB UNAIR Surabaya Dianaktirikan Kampus, Mahasiswa Menderita seperti Kuliah di Universitas Pinggiran

9 April 2024
Alasan Orang Malang seperti Saya Cukup Sekali Aja Mencicipi Sego Sambel Cak Uut Mojok.co

Alasan Orang Malang seperti Saya Cukup Sekali Aja Mencicipi Sego Sambel Cak Uut

22 Juli 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

2 Desember 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025
4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop Mojok.co

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

4 Desember 2025
Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.