Semua pasti sudah sering mendengar istilah manusia adalah makhluk sosial. Di mana pun kita pasti akan bertemu orang-orang baru, termasuk di lingkungan kerja. Jika kita bekerja di kantor dengan banyak karyawan, kita tentu akan bertemu dengan berbagai macam sifat manusia, mulai dari yang jahat hingga baik. Ada kalanya kita bertemu orang yang tidak cocok dengan guyonan kita, ada yang suka nyindir, ada yang suka cari muka ke atasan, dan segala peringai buruk lainnya.
Teman-teman yang sifatnya tidak cocok dengan kita, pasti membuat kita berpikir dua kali untuk melanjutkan pekerjaan di perusahaan tersebut. Bisa jadi karena kita tidak terbiasa dengan lingkungan seperti itu, atau bahkan kehadiran pihak tersebut merugikan kita. Kamu sendiri pasti sudah mulai terbayang wajah-wajah orangnya ketika membaca kalimat ini, kan?
Saking jengkelnya, bisa-bisa kita pulang dengan kondisi mood berantakan. Akhirnya berpengaruh ke hubungan dengan orang di luar kantor, misalnya dengan orang tua kita di rumah, saudara, atau mungkin kalian melampiaskan marah ke yayang.
Kondisi seperti itu pasti membuat hati tidak enak. Setiap hari dibuat kesal sama orang yang itu-itu saja. Coba alihkan pandangan. Di antara sekumpulan teman kantor menyebalkan, tidak jarang kita temui teman berhati mulia dengan kebaikan bermacam-macam.
Daripada memfokuskan diri ke orang-orang yang membuat kita suntuk dari Senin sampai Jumat (atau mungkin malah Sabtu), dekatkan diri dengan orang-orang baik. Biasanya, teman kantor baik memiliki tanda khusus yang bisa dirasakan semua orang. Paling tidak kita akan menemui 5 jenis teman baik ini di kantor.
#1 Suka bagi makanan
Rasanya tidak sulit untuk menemukan orang yang hobi makan camilan atau makan porsi dobel di kantor. Di antara mereka, pasti ada 1-2 orang yang suka membagikan makanannya ke orang lain. Dan camilan yang dibawa biasanya beragam. Kadang kalian dapat keripik asin, besoknya dapat keripik pedas. Minggu depan bisa saja temanmu membawa wafer coklat.
Teman seperti ini tidak pernah lupa untuk bilang, “Eh, cobain ini deh” atau “Makan ini bareng yuk”
Momen paling menyenangkan adalah ketika temanmu pulang liburan. Walaupun kamu tidak minta, dia pasti akan membawakan oleh-oleh makanan untuk dimakan bersama.
Teman seperti ini salah satu contoh teman yang tidak perhitungan. Dia tidak segan untuk berbagi makanan ke teman-temannya dan tidak mengharapkan imbalan.
#2 Mendengarkan segala keluh kesahmu
Setiap orang punya masalah. Ada kalanya ketika kita punya masalah, kita butuh orang untuk membantu atau paling tidak mendengarkan.
Di kantor kamu bisa menemukan jenis teman ini. Teman yang bersedia mendengarkan masalahmu mulai dari masalah percintaan, keluarga, finansial, atau bahkan sekadar teman cerita cocok-cocokkan skincare yang sedang kamu pakai.
Kalau kamu punya teman pendengar yang super duper peduli seperti ini, jangan sia-siakan dia. Masalah yang kamu hadapi akan terasa lebih ringan. Atau paling tidak temanmu akan memberikan pendapat yang berbeda denganmu sehingga memberimu pandangan baru.
#3 Siap membantu kerjaanmu
Walaupun di kantor sibuk mengerjakan tugas masing-masing, akan ada teman yang rela meluangkan waktunya untuk membantumu. Biasanya teman kerja seperti ini tingkatnya lebih senior atau yang lebih berpengalaman.
Kamu bingung menyelesaikan masalahmu terkait tugas? Atau kesulitan menghubungi atasanmu? Dengan embusan napas berat, temanmu akan langsung datang dan bertanya kenapa, bahkan tidak segan menawarkan bantuan.
Tidak hanya bantuan secara nyata, temanmu juga akan mendukungmu secara moral. Kata semangat dan sabar akan sering kamu dengarkan darinya. Apalagi ketika kamu sudah mulai menatap tugasmu dengan nanar.
#4 Mendukung hobimu
Mencari teman yang memiliki hobi sama tidaklah mudah. Masuk ke dunia kerja tak jarang membuat seseorang kehilangan minat untuk melakukan hobinya. Entah karena tidak sempat atau tidak punya teman untuk bertukar pikiran.
Bisa jadi di antara teman kantormu, kamu akan menemukan teman yang tertarik dengan hobimu meski dia sendiri tidak melakukannya. Ketertarikannya bisa membuatmu nyaman melakukan hobimu. Pertanyaan-pertanyaan sederhana akan membuatmu merasa diperhatikan.
#5 Mengingatkan untuk pulang tepat waktu
Efek kebaikan ini mungkin tidak terasa secara langsung. Namun, kamu akan mulai memahami kenapa temanmu selalu mengingatkan untuk tidak lembur apalagi di akhir pekan.
Pulang tepat waktu membuat waktu istirahatmu lebih panjang. Kamu juga bisa melakukan aktivitas lain di rumah, entah itu rebahan atau beres-beres kamar. Waktu berkumpul bersama keluarga juga akan lebih lama.
Teman seperti ini tandanya dia sudah merasakan kehebatan pulang tepat waktu. Makanya dia mengajak orang lain untuk ikut merasakan nikmatnya pulang ketika matahari belum terbenam.
Jika kamu merasa temanmu tidak termasuk dalam 5 jenis di atas, ada 2 kemungkinan yang sedang terjadi. Kemungkinan pertama, memang teman kantormu jahat semua. Kemungkinan kedua, kamu yang jahat sehingga tidak ada yang mau mendekatimu.
BACA JUGA 3 Saran dari HRD Perihal Menikah dengan Teman Satu Kantor dan tulisan Alistya Rizky Oktaviani lainnya.