5 Aturan Tak Tertulis Saat Berbelanja di Alfamart

Berbelanja di minimarket seperti Alfamart menjadi pilihan banyak orang. Di samping lengkap, lokasi Alfamart gampang dijangkau. Namun, berbagai kemudahan tersebut terkadang membuat orang tutup mata kala berbelanja. 

Tanpa sadar, uang yang digelontorkan jauh lebih banyak ketimbang yang dianggarkan. Agar waktu berbelanja tidak berubah menjadi mimpi buruk saat membayar di kasir, ada baiknya kita memperhatikan sederet aturan tak tertulis berikut sebelum berbelanja di Alfamart.

#1 Belajar membaca label harga, kalau tidak paham lebih baik bertanya daripada mengomel di belakang

Salah satu daya tarik Alfamart adalah promo mingguan. Lumrahnya, orang awam membedakan harga barang normal dan diskon melalui warna label pada rak. Harga barang reguler biasanya berwarna putih. Sedangkan produk diskon berlabel kuning.

Sejatinya, informasi yang tertera pada label harga tidak sederhana. Selain nominal, tercantum keterangan lain seperti tanda mulai masa promosi, periode promosi, dan periode retur. 

Apabila tidak mengerti, sebaiknya tanyakan langsung kepada karyawan yang bertugas. Sebab, ada kalanya label harga pada rak display belum sempat diganti sesuai harga aktual di hari tersebut.

#2 Manfaatkan kalkulator, jangan terkecoh promo bundling Alfamart

Selain potongan harga, iklan yang kerap ditawarkan adalah promo bundling. Maksudnya, agar konsumen Alfamart bersedia membeli produk dalam jumlah lebih banyak. 

Namun, terkadang produk yang digabung tidak selalu sama. Sebab, promo bundling sering dimanfaatkan untuk mendongkrak produk kurang laku agar cepat terjual bersamaan dengan produk paling diburu.

Sayangnya, tak jarang produk tambahan tersebut kurang dibutuhkan. Ini sama saja dengan buang-buang uang. 

Maka, penting untuk menghitung harga satuan produk sebelum memutuskan membeli dalam bentuk bundling. Pasalnya, pada beberapa kesempatan, harga satuan produk justru lebih murah apabila dibeli terpisah.

#3 Tak cuma catatan belanja, kamu juga perlu membaca katalog promo Alfamart

Membawa daftar belanja sudah jadi kewajiban yang tak boleh lupa. Namun, itu saja belum cukup kalau mau membeli cukup banyak barang di Alfamart. 

Soalnya, beberapa harga produk bisa saja berubah sesuai kebijakan gerai. Oleh sebab itu, mengecek katalog promo mingguan merupakan jalan ninja penghematan.

Promo rutin dapat diintip di akun Instagram resmi Alfamart yakni @alfamart, aplikasi Alfagift, dan website alfagift.id. Dengan mencocokan daftar kebutuhan dan harga berlaku produk, pembengkakan bujet belanja bisa diminimalisasi. 

Sebagai tambahan, pemakaian aplikasi Alfagift turut memberikan keunggulan tambahan. Yang saya maksud adalah promo eksklusif dan poin keanggotaan yang dapat ditukarkan.

#4 Sediakan uang pecahan atau lakukan pembayaran digital di Alfamart

Sudah rahasia umum jika sesekali uang kembalian berupa receh di Alfamart dialihkan untuk donasi. Meskipun jumlahnya tidak seberapa bagi mayoritas orang, beberapa pihak menganggap tindakan tersebut kurang menyenangkan. 

Sebab, mereka berpendapat bahwa sudah seharusnya gerai penjualan menyediakan uang pecahan untuk kembalian. Namun, menolaknya pun malah membuat seseorang terlihat picik.

Sesungguhnya kejadian tersebut dapat diantisipasi. Caranya adalah dengan menyesuaikan daftar belanja dan harga katalog, pelanggan semestinya sudah bisa memperkirakan rupiah yang akan dikeluarkan. 

Dengan kata lain, uang pas untuk berbelanja dapat dipersiapkan sebelumnya. Selain itu, pembayaran digital akan sangat membantu mengatasi persoalan ini. Ketimbang pulang dengan perasaan dongkol, mengikuti aturan belanja semacam ini boleh dipertimbangan.

#5 Mending bawa tas belanja sendiri, bukan bawa anak kecil yang bisa bikin rugi

Mengajak anak kecil ke minimarket sudah pasti jadi larangan yang wajib dipatuhi bila tak mau dirongrong rengekan mereka. Pasalnya, aneka jajanan di rak pajang Alfamart sudah siap menggoda. Nekat melanggar aturan ini, siap-siap saja isi dompet digerogoti.

Daripada membawa serta bocah, alangkah lebih masuk akal jika menenteng kantong belanja sedari rumah. Sebab, di beberapa kota, pemakaian tas plastik tidak diperbolehkan. 

Akibatnya, konsumen terpaksa membeli tas belanja spunbound bila tidak membawa sendiri. Beberapa gerai Alfamart di sejumlah kawasan lain masih menyediakan plastik gratis, bahan yang digunakan tidak cukup tebal. Dalam perjalanan, mungkin saja tas tersebut rusak sehingga barang belanjaan berhamburan.

Dengan mengetahui berbagai aturan tak tertulis tadi, berbelanja di Alfamart akan jauh lebih menyenangkan. Selain mengamankan isi rekening, penerapan kebiasaan tersebut akan membentuk pola hidup bijak dalam memaksimalkan setiap rupiah yang dibelanjakan. Sepanjang tidak merugikan orang lain, berperilaku hemat dan cermat soal uang bukan sebuah dosa.

Penulis: Paula Gianita Primasari

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA 5 Barang yang Hanya Bisa Ditemukan di Alfamart, Indomaret Nggak Jual!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.