4 Kesalahan yang Biasanya Dilakukan Pengemudi Pemula

pengemudi pemula

Saya bisa mengemudikan mobil. Oleh sebab itu, saya sering kali diminta teman-teman yang nggak bisa mengendarai mobil untuk mengajarkan mengemudikan mobil. Saya sendiri sebenarnya bukan seorang pengajar mobil profesional. Jadi, nggak tahu bagaimana caranya mengajarkan mengemudikan mobil yang baik dan benar. Jadi, saya hanya menemani mereka mengemudikan mobil di jalan raya.

Dari pengalaman saya menemani mereka mengemudikan mobil, saya menemukan ada empat kesalahan yang biasanya dilakukan pengemudi pemula.

#1 Lupa mematikan atau menyalakan lampu sen

Saat akan berbelok di jalan raya, kita wajib menyalakan lampu sen sesuai arah belok kita. Hal ini bertujuan memberitahu pengendara di belakang kita agar tak terjadi senggolan atau tabrakan. Nah, umumnya pengemudi pemula lupa menyalakan lampu sen. Mungkin, karena merasa tegang mengemudikan mobil di jalan raya, jadi lupa menyalakan sen. Pengendara mobil pemula biasanya merasa tegang mengemudikan mobil di jalan raya.

Nah, selain lupa menyalakan lampu sen, pengemudi pemula pun terkadang lupa mematikan lampu sen. Artinya, setelah berbelok, lampu sen masih menyala. Mungkin, penyebabnya karena tegang jadi nggak fokus melihat apakah lampu sen masih menyala atau tidak. Bila lampu sen terus menyala pastinya akan membingungkan pengendara di belakang kita. Bisa saja mereka akan mendatangi kita lalu memarahi kita seperti ini, “Ini lampu sennya nyala tapi mobilnya kok nggak belok-belok sih?”

#2 Ngegas mobil tapi nggak mencabut rem t4angan

Bila kita ngegas mobil, rem tangan harus dicabut. Bila mobil terus melaju dan rem tangan nggak dicabut, maka akan merusak mekanisme roda belakang. Nah, pengendara pemula umumnya lupa mencabut rem tangan padahal mobil sudah digas. Mungkin, karena terbiasa naik motor. Kalo naik motor kan langsung gas kalo mau maju. Jadi, jangan sampai lupa ya mencabut rem tangan, kalo akan ngegas mobil.

Kalo mobil kamu ada fitur pemberitahuannya, nggak apa-apa kalo lupa. Pada mobil saya, yaitu Honda Brio Satya, ada fitur pemberitahuannya. Jadi, dengan fitur ini, kalo rem tangan nggak dicabut dan mobil digas, akan ada suara beep dari dashboard.

#3 Menginjak pedal rem dalam-dalam

Saat mengendarai motor, kita harus mengerem motor pelan-pelan. Bila kita langsung menekan tuas rem langsung dalam-dalam, bisa-bisa tubuh kita akan terpelanting. Mobil pun seperti itu. Kita harus menginjak pedal rem pelan-pelan. Bila langsung diinjak dalam-dalam, tubuh kita akan terdorong ke arah depan. Nah, tak sedikit pengemudi pemula yang menginjak pedal rem langsung dalam-dalam agar mobil berhenti. Mungkin, karena merasa tegang mengemudikan mobil.

#4 Nggak melihat spion tengah mobil saat memundurkan mobil

Saat memundurkan mobil, kita harus melihat situasi di belakang kita dengan melihat spion tengah, spion kiri, dan spion kanan. Namun, biasanya pengemudi pemula cuma ngeliat spion kiri dan spion kanan saja. Mungkin, saja karena terbiasa naik motor. Pada motor, spion kan hanya dua, di samping kiri dan samping kanan. Dengan melihat spion tengah, kita bisa tahu situasi tepat di belakang mobil. Kalo spion kiri dan spion kanan memberitahu kita hanya situasi di samping kiri dan samping kanan mobil.

Itulah empat kesalahan yang biasanya dilakukan pengendara mobil pemula. Kalo giat berlatih, pastinya akan bisa menghindari kesalahan-kesalahan tersebut. Saat saya masih pengendara pemula, saya pun seringkali melakukan kesalahan-kesalahan tersebut. Namun, karena saya rutin berlatih, saya bisa menghindari kesalahan-kesalahan tersebut.

Sumber Gambar: Pixabay

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version