Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Pertama Kali Dapat Kerja di Jogja sambil Kuliah, Kaget Bisa Dapat Cuan Senilai Perusahaan Besar di Amerika Serikat

Aisyah Amira Wakang oleh Aisyah Amira Wakang
20 Juni 2025
0
A A
Pemuda Jogja bisa kerja dengan gaji senilai perusahaan Amerika Serikat. MOJOK.COA

ilustrasi - pemuda di Jogja tak menyangka bisa kerja dengan gaji tinggi. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

UMK Jogja memang ironi, tapi pemuda asal Kota Pelajar ini bisa dapat gaji tiga sampai lima kali lipat besarnya. Saat kuliah, ia dapat kesempatan kerja di Amazon. Sebuah perusahaan teknologi terbesar asal Amerika Serikat. Kerjanya juga nggak mumet, tapi menyenangkan karena sesuai passion.

***

Tak ada yang membuat Alfi (22) tertarik, selain mempelajari teknologi dan sains. Sejak kecil, ia sering mengotak-atik alat komputer untuk memahami bagaimana perangkat itu bekerja. Tentu saja, ia tak langsung ahli. Tak bisa dikatakan juga sebagai anak yang jenius dari lahir.

Tapi, ia terus belajar secara otodidak karena menyukai hal-hal baru soal teknologi. Keminatannya itu terus tumbuh dan berkembang hingga remaja.

Maka dari itu, alih-alih memilih sekolah negeri seperti yang diminati banyak orang, Alfi lebih memilih sekolah kejuruan di Jurusan Informatika. Seiring berjalannya waktu, Alfi ingin menjadi ahli hingga akhirnya memutuskan kuliah. 

“Itulah kenapa saya memutuskan ambil Jurusan Informatika agar lebih mendalami dunia teknologi, dan berkontribusi dalam pengembangan solusi berbasis digital,” ucap Alfi kepada Mojok, Rabu (11/6/2025).

Sebagai informasi, Teknik Informatika lebih berfokus pada pengembangan perangkat lunak, pemrograman, dan teknologi komputer secara teknis. Melibatkan juga pemahaman tentang pemrograman, jaringan komputer, database, AI, dan teknologi website.

Sedangkan, Sistem Informasi berfokus pada pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, dan distribusi informasi secara efektif. Materinya bisa berupa teknologi informasi, manajemen, dan strategi bisnis.

Cari kerja di Jogja sejak mahasiswa

Usai menjalani sekian banyak tes, Alfi akhirnya lolos dan kuliah di Jogja. Di masa itu, ia tak ingin menjadi mahasiswa kupu-kupu alias kuliah-pulang, kuliah pulang. Beberapa temannya juga aktif mencari freelance.

Karena tak mau kalah, Alfi akhirnya ikut mencari pekerjaan di Jogja. Hitung-hitung bisa menambah uang saku dan pengalaman. Kebetulan, saat itu ia juga baru saja selesai magang di suatu perusahaan teknologi di Jogja. Sehingga lebih termotivasi.

Mulanya, ia tak menyangka akan kerja bersama perusahaan besar seperti Amazon asal Amerika Serikat. Pada tahun 2021, Alfi baru diterima di sebuah yayasan sosial yang berlokasi di Jogja. Sekilas, keputusan itu terbilang aneh karena ia tak kerja di perusahaan bidang teknologi secara langsung. 

Tapi dari sana, Alfi justru ingin mengerahkan kemampuannya di bidang teknologi untuk sosial. Ia berharap teknologi yang ia pelajari dapat bermanfaat untuk masyarakat sekitar. Alfi menjelaskan, yayasan yang ia masuki memiliki komitmen untuk memajukan pendidikan, khususnya di bidang penelitian, kewirausahaan, teknologi, dan literasi digital. 

“Saya mulai bergabung dengan yayasan tahun 2021. Yayasan ini memiliki misi sosial yang sejalan dengan nilai-nilai pribadi saya,” ucap Alfi.

“Dengan begitu, saya merasa bisa berkontribusi lebih di sini. Bukan hanya secara profesional tapi juga secara sosial,” lanjutnya.

Baca Halaman Selanjutnya

Kerja menantang di yayasan sosial Jogja

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 22 Juni 2025 oleh

Tags: amazonAmazon web serviceamerika serikatAWSgaji jogjakerja di jogjaUMK Jogjayayasan sosial

Iklan
Aisyah Amira Wakang

Aisyah Amira Wakang

Artikel Terkait

Orang Masih Bertahan di Jogja Tak Melulu karena Nyaman, tapi Bisa Jadi karena Nggak Punya Pilihan Lagi
Pojokan

Orang Masih Bertahan di Jogja Tak Melulu karena Nyaman, tapi Bisa Jadi karena Nggak Punya Pilihan Lagi

25 Juni 2025
Pilih slow living di Gunungkidul, Jogja usai pindah kerja di sebuah perusahaan yang ada di Dubai. MOJOK.CO
Ragam

Merelakan Gaji Besar dari Perusahaan di Dubai daripada Mental Rusak karena Tekanan Hidup dan Pilih Slow Living di Gunungkidul

12 Juni 2025
Mangut kepala manyung Pantura di Jogja. MOJOK.CO
Ragam

Sulit Cari Kerja di Jogja, Milenial Asal Pati Ini Putuskan Buka Bisnis Sendiri dan Hasilkan Rp15 Juta per Bulan

28 April 2025
Hitungan Gaji 18 Juta di Jakarta atau 9 Juta di Jogja. Enak Mana? MOJOK.CO
Esai

Gaji 18 Juta di Jakarta Menjanjikan Stabilitas, Gaji 9 Juta di Jogja, Menjanjikan Ketenangan. Tapi kalau Gajimu Bisa di Atas UMR, sih

10 April 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Repotnya KKN dengan mahasiswa kaya MOJOK.CO

Repotnya KKN Bareng Mahasiswa Kaya: Sibuk Rebahan dan Main HP, Enggan Bergaul Malah “Rendahkan” Kehidupan Warga Desa

8 Juli 2025
Iseng jadi pengamen liar di Jogja: sehari bisa Rp300 ribu-Rp500 ribu, bantu bertahan hidup saat puluhan lamaran kerja tidak ada yang tembus MOJOK.CO

Iseng Jadi Pengamen Liar di Jogja: Sehari Dapat Cuan Menggiurkan, Tolong Saya saat Luntang-lantung karena Puluhan Kali Gagal Kerja

11 Juli 2025
5 Dosa Besar Pedagang Sate Kambing yang Merugikan Pembeli dan Sulit Dimaafkan

5 Dosa Besar Pedagang Sate Kambing yang Merugikan Pembeli dan Sulit Dimaafkan

15 Juli 2025
Dosa Besar Pedagang Soto Adalah Merusak Kesegaran Kuah Demi Mempertebal Margin Keuntungan Mojok.co

3 Dosa Pedagang Soto, Merusak Kesegaran Kuah demi Mempertebal Margin Keuntungan 

11 Juli 2025
Tolak gabung pencak silat PSHT demi ikut karate. Tak menyesal karena jauh dari keributan meski harus dimusuhi saudara sendiri MOJOK.CO

Gara-gara Tolak Gabung PSHT demi Karate Jadi Dimusuhi Saudara Sendiri, Tak Menyesal karena Jauh dari “Keburukan” kayak Pencak Silat

10 Juli 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.